Kunjungan Pengurus Harian Ke Cimahi
Read MoreBPK PENABUR Kunjungi Kepala Badan Standar, Kuriku...
Read MoreBPK PENABUR Kunjungi Direktur Kepala Sekolah, Pen...
Read MoreMenghibur anak merupakan keterampilan orang tua yang dicari anak dan tidak akan didapatkan di sekolah terbaik mana pun. Banyak orang tua tidak sadar mengasosiasikan kehangatan fisik dengan kehangatan emosional. Kaitan ini kembali teringat saat masa kanak-kanak di mana seorang bayi belajar menghubungkan kehangatan digendong dan disusui oleh orang tuanya dengan perasaan aman dan diperhatikan. Para ahli juga menyebut bahwa ikatan kasih sayang sebagai keterikatan yang aman, dan penelitian telah menunjukkan bahwa hal itu membuat seorang anak lebih mungkin untuk memiliki hubungan dekat dan saling percaya sepanjang hidup. Lalu, bagaimana cara menghibur anak Anda tanpa kata-kata? Simak cara di bawah ini yuk, Moms!
Suhu yang tinggi membuat anak-anak merasa lebih dekat dengan orang yang merawat mereka. Dalam sebuah penelitian di Belanda, anak usia 4 hingga 6 tahun diberi banyak stiker warna-warni dan diberi tahu bahwa mereka dapat membagikannya kepada seorang teman. Anak-anak yang berada di ruangan yang hangat (26 celcius) lebih bersedia untuk membagikan stikernya daripada anak-anak yang berada di ruangan yang sejuk (20 celcius). Perubahan tambahan: hanya anak-anak yang diketahui terikat dengan aman pada orang tua mereka yang membagikan lebih banyak stiker di ruangan yang hangat. Ini adalah bukti lebih lanjut bahwa hubungan yang tidak disadar antara suhu hangat dan kehangatan emosional terbentuk sejak awal kehidupan, kata Dr. John Bargh, Ph.D., seorang professor psikologi di Universitas Yale.
“Secara rasional, tidak masuk akal bahwa minum atau memegang sesuatu yang hangat dapat mempengaruhi perilaku kita, tetapi ada hubungan yang kuat antara tubuh dan pikiran yang berperan dalam semua cara yang berbeda ini,” kata Dr. Bargh. Dia dan yang lainnya telah melakukan penelitian di mana setengah dari partisipan diminta untuk memegang sesuatu yang hangat, seperti secangkir kopi panas, dan setengahnya lagi diminta untuk memegang sesuatu yang dingin, seperti secangkir es kopi. Para peserta tidak tahu bahwa ini adalah bagian dari penelitian. Kemudian mereka menjalani berbagai tes yang mengukur bagaimana perasaan mereka terhadap peserta dan orang lain. Dalam setiap penelitian, subjek yang awalnya memegang kopi panas lebih cenderung memiliki perasaan hangat terhadap orang lain daripada mereka yang memegang es kopi.
Ahli saraf telah menemukan bahwa bagian otak yang disebut insula aktif sebagai respon terhadap kedua jenis kehangatan: saat seseorang menyentuh bantalan pemanas atau saat ia mengirim pesan teks dengan keluarga dan teman. Dr. Bargh dan rekan-rekannya juga menemukan bahwa bagian tertentu dari insula menjadi aktif baik ketika seseorang memegang sesuatu yang dingin atau ketika dia diperlakukan dengan dingin atau dikhianati oleh seseorang dalam sebuah permainan.
Jika tidak, efek alaminya lebih kecil kemungkinannya, kata Dr. Bargh. Jika Anda memberi tahu anak Anda bahwa pemanasan akan membuatnya merasa lebih baik setelah mengalami hari yang buruk, mungkin anak Anda akan menolaknya. Peluk saja anak Anda, dan katakan padanya bahwa Anda mencintainya dan merindukannya sepanjang hari.
Baca Juga: Anak Mengalami Masalah di Sekolah, Ini 5 Tips untuk Orang Tua
Menghibur anak-anak bukan hal mudah namun akan selalu dibutuhkan anak meskipun dia sekolah di sekolah terbaik. Hal ini karena perhatian dan hiburan dari orang tua merupakan hal paling berharga dalam hidup si kecil.
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR