TIDAK SEMBARANG MENGHAKIMI - DAILY DEVOTION

Artikel - 17 December 2024

Seorang ibu yang sedang memasak mendengar keributan kedua anaknya di ruang tamu. Awalnya mereka bermain bersama tetapi kemudian bertengkar karena rebutan mainan. Ketika sang ibu menghampiri mereka, sang kakak terlihat mendorong adiknya hingga hampir terjatuh. Tahu ibunya datang, sang adik langsung mengadu bahwa ia didorong oleh sang kakak. Kakaknya yang tidak mau dipersalahkan juga mengadu kepada ibunya. Kakak dan adik itu terlibat ‘adu mulut’ yang membuat suasana rumah menjadi semakin ribut dan kacau. Di tengah situasi yang sudah tidak kondusif itu, sang ibu berteriak, “Stop! Lalu, kedua anak itu pun terdiam. Sang ibu kemudian berkata kepada kedua anaknya, “Ibu tidak akan memihak siapa pun. Ibu juga tidak sembarang menilai siapa yang salah dan siapa yang benar.” Sang ibu mengajak keduanya bicara dari hati ke hati, kemudian meminta mereka untuk saling memaafkan dan berpelukan.

 

Firman Tuhan hari ini merupakan kisah nubuatan tentang suatu tunas yang akan keluar dari tunggul Isai (Yes. 11:1). Tunas merupakan bahasa kiasan untuk menunjuk pada keturunan Isai. Roh Allah akan tinggal padanya dan kepadanya juga dikaruniakan roh-roh lain (ay. 2). Tunas ini merujuk pada Yesus Kristus. Nubuat Yesaya ini memberi gambaran tentang pribadi Yesus dan salah satunya adalah tidak sembarang menghakimi. Kepribadian ini tampak dalam hidup dan karya pelayanan Yesus. Ia menumpang di rumah orang yang berdosa seperti Zakheus, kepala pemungut cukai. Ia tidak menghakimi perempuan yang kedapatan berzinah, ketika orang banyak ingin menghukum perempuan itu dengan cara merajam atau melemparinya dengan batu. Di akhir hidup-Nya Yesus pun tidak asal menghakimi penjahat yang disalib di sebelah kanan-Nya. Bahkan, Ia merahmati penjahat itu dengan berkata, “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus.” (Luk. 23:43).

 

Nubuat Yesaya tadi mengingatkan bahwa Allah akan menghakimi dunia ini dengan adil dan jujur. Artinya, setiap orang akan dihakimi sesuai dengan perbuatannya masing-masing. Namun, penghakiman Allah dilandasi oleh cinta kasih-Nya yang ingin menyelamatkan semua orang dan seisi dunia ini. Allah selalu ingin merangkul manusia dengan cinta kasih-Nya agar kita selamat. Sebagai orang-orang yang sudah menerima rahmat cinta kasih dari Allah, kita perlu hidup dalam sikap yang tidak sembarang menghakimi sesama. Ingatlah perkataan Yesus, “Jangan kamu menghakimi, supaya kamu tidak dihakimi.” (Mat. 7:1).

 

Tim Bina Iman Jenjang

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita Lainnya - 28 April 2021
Vaksinasi COVID-19
Berita Lainnya - 03 May 2021
Pengumuman Kelulusan
Kelas XII telah melewati serangkaian ujian akhir ...
Berita Lainnya - 10 May 2021
Mendengar Dengan Kritis dan Proaktif
proaktif sebagai lawan dari tindakan reaktif. Dr....
Berita Lainnya - 11 May 2021
Ibadah Syukur Kelulusan & Purnawidya Siswa Kelas ...
Setelah mengikuti ujian kesatuan pendidikan yang ...
Berita Lainnya - 20 May 2021
Hari Kebangkitan Nasional 113 Tahun
Selamat Hari Kebangkitan Nasional 113 Tahun. "B...
Berita Lainnya - 22 November 2023
"INI BENERAN?", Tanya SHEREEN, JUARA I LOMBA INT...
Berita Lainnya - 22 December 2023
"MENGAPA HARI IBU DIANGGAP BERMAKNA?" by BAPAK. W...
"Mengapa Hari Ibu dianggap Bermakn?" Pak Wendy ...
Berita Lainnya - 15 December 2023
CHRISTMAS CELEBRATION 2023
All students, teachers and officers of SMAK TIRTA...
Berita Lainnya - 25 December 2023
Makna Natal
Makan Natal gukar
Berita Lainnya - 08 January 2024
IBADAH AWAL TAHUN SEMESTER GENAP SMAK TIRTAMARTA ...
Welcome back to school sahabat!! Mengawali hari ...
Artikel - 07 May 2024
OPTIMISLAH - DAILY DEVOTION
Artikel - 13 May 2024
MEMBERI DENGAN HATI - DAILY DEVOTION
"Siapa pun yang memaksa engkau berjalan sejauh sa...
Artikel - 14 May 2024
PRIBADI YANG BERKUALITAS - DAILY DEVOTION
"Kita tahu bahwa Dia turut bekerja dalam segala s...
Artikel - 17 May 2024
BERPROSES PULIH DARI LUKA - DAILY DEVOTION
"Ia menyembuhkan orang yang hancur hatinya dan me...
Artikel - 21 May 2024
HAMPIR MATI - DAILY DEVOTION
"Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut ...
Artikel - 08 October 2024
BEKERJALAH - DAILY DEVOTION
Artikel - 09 October 2024
PRIBADI BIJAK - DAILY DEVOTION
“Takut akan TUHAN adalah permulaan pengetahuan, t...
Artikel - 10 October 2024
TIDAK LARUT - DAILY DEVOTION
Kata Yefta kepada para tua-tua Gilead, “Baik, jik...
Artikel - 11 October 2024
PEMBAHARUAN BUDI - DAILY DEVOTION
“Janganlah menjadi serupa dengan dunia ini, tetap...
Artikel - 14 October 2024
LAKUKAN DENGAN SEGENAP HATI - DAILY DEVOTION
"Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah denga...
Artikel - 09 January 2025
SALING TOLONG-MENOLONG - DAILY DEVOTION
Artikel - 10 January 2025
BERIKAN, JIKA KITA PUNYA - DAILY DEVOTION
“Janganlah engkau berkata kepada sesamamu, “Pergi...
Artikel - 13 January 2025
BERKAT ORANG PERCAYA - DAILY DEVOTION
“Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang...
Artikel - 14 January 2025
JADILAH ORANG YANG TAAT - DAILY DEVOTION
“Taatilah pemimpin-pemimpinmu dan tunduklah kepad...
Artikel - 15 January 2025
HIKMAT YANG BERHARGA - DAILY DEVOTION
“Aku, hikmat, tinggal bersama kecerdasan, dan aku...

Choose Your School

GO