Pembaruan Doa - Daily Devotion
Artikel - 06 March 2024
PEMBARUAN DOA
Tetapi, seperti ada tertulis, “Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, … : Semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia. ” (TB 2 – 1 Korintus 2: 9)
Mengapa ketika berdoa, kita menutup mata? Agar konsentrasi, bukan jawaban yang tepat, sebab orang bisa berkonsentrasi dengan mata terbuka. Ketika mata tertutup, maka tiba-tiba kita menjadi seperti orang disabilitas netra. Para disabilitas netra hanya dapat meraba-raba dalam kegelapan. Semua kemampuan kita, misalnya membaca, menulis, mengetik cepat, nonton, chatting, menyetir mobil dan lain-lain menjadi lenyap. Dalam keadaan itu, kita hanya seorang yang tidak berdaya. Oleh sebab itu maka pilihan kita dalam doa hanyalah bergantung pada Tuhan, yang kita hampiri dalam doa. Biasanya karena mata fisik kita tertutup, maka mata hati kita mestinya lebih terbuka, saya rasa, itu prinsip tubuh kita. Jika satu indera tubuh kita lemah, maka indera lain akan mengambil alih tugas itu dan menjadi makin tajam.
Yesus bicara tentang mata yang baik (bukan melulu mata fisik, melainkan mata hati). Paulus malah menekankan bahwa apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, yakni yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia, itulah yang tersedia bagi kita.
Kalau kita sadari, umumnya doa Kristiani kita dewasa ini lebih berfokus pada hasrat (baca: ambisi; angan-angan; cita-cita, dorongan hati; harapan; kehendak) kita sendiri. Padahal kalau kita perhatikan Doa Bapa Kami yang Yesus ajarkan, kita dapati bahwa fokusnya adalah apa yang Allah inginkan dan pendoa menyelaraskan diri dengan hasrat Allah, bukan hasrat dirinya. Para pendoa yang menyadari kenyataan ini tidak akan berkonsentrasi kepada hasrat dirinya. Karena tujuannya kita berdoa adalah menjumpai dan bergantung kepada Tuhan. Tidak ada tujuan doa yang lebih mulia dari pada tujuan ini. Sehingga, ketika selesai berdoa dan kita membuka mata yang tertutup, maka segala kemampuan kita yang tadi lenyap atau lemah, dipulihkan kembali. Doa adalah pemulihan keadaan kita.
(Tim Bina Iman Jenjang)
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur