Bullying

Berita Lainnya - 18 September 2021

“Masakan orang ini dapat menyelamatkan kita!” Mereka menghina dia dan tidak membawa persembahan kepadanya. Tetapi ia purapura tuli.

(1 Samuel 10:27)

 

Ndut, mau ke mana? Tambah gendut aja lo, makan melulu, sih!” “Aduh, si item lewat!” “Bol… Cebol, punya badan pendek banget!” Kamu pernah nggak mendengar, memanggil, atau dipanggil dengan julukan- julukan seperti itu? Gendut, kurus, keriting, jelek, si tonggos, dan berbagai julukan lainnya. Apa yang kamu rasakan ketika memanggil temanmu dengan julukan itu? Mungkin, kamu merasa baik-baik saja dengan menyebut mereka demikian. Ketika mereka marah, mungkin kamu akan berkata, “Yaelah becanda doang, kok! Dasar baper! Udahlah, jangan lebay!” Mungkin juga kamu berkata, “Orangnya juga nggak marah kok, dipanggil dengan julukan seperti itu!” Apa pun alasannya, pertanyaan pentingnya adalah apakah mereka senang dengan julukan yang kamu berikan? Janganjangan mereka terlihat baik-baik saja, tetapi hati mereka terluka; mereka sedih, kecewa, dan marah, bahkan mungkin sekali membenci dirinya karena julukan yang kamu berikan. Sadarkah kamu bahwa memberi julukan termasuk bullying?

 

Raja Saul juga pernah di-bully pada masa awal pemerintahannya. Banyak orang meragukan kemampuannya. Mereka mengolok-oloknya dan berkata bahwa orang seperti Saul tidak akan mampu menyelamatkan mereka dalam peperangan dengan bangsa lain. Mereka menolak kehadirannya dengan tidak memberikan persembahan. Apakah Saul tidak mengetahui ejekan orang-orang kepadanya? Ia tahu, tetapi ia dengan sengaja pura-pura tidak mendengar. Pura-pura tidak mendengar bukan berarti bahwa ia baik-baik saja. Pura-pura tidak mendengar menjadi usaha Saul untuk tetap bertahan. Padahal, hatinya tentu tersakiti dengan tindakan orang-orang di sekitarnya.

 

Teens, setop bullying kepada sesama! Ingat, meski kamu tidak melakukan bullying, namun jika kamu membiarkan atau diam saja ketika orang lain di-bully, itu berarti kamu setuju dengan bullying. Belajarlah menghentikan bullying! Tuhan mengasihi seluruh ciptaan-Nya. Menyakiti manusia ciptaan-Nya, berarti menyakiti Tuhan juga.

 

Sumber : https://www.ykb-wasiat.org/2021/09/18/

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 25 October 2021
Sixplosion 2021 Chapter 2 : Florescentia
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 16 February 2022
Chinese New Year Celebration 2022 : “Let’s Gong X...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 13 September 2021
Belajar Nilai PKBN2K Melalui “PEACE” Melalui kegi...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 17 February 2022
PERSELA Kelas XI 2022
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 17 February 2022
Webinar LITERASI
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 22 September 2024
Media Pertobatan
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 24 July 2024
Ibadah Komunikatif
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 26 July 2024
Doa, Komunikasi dengan Allah
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 29 July 2024
Berpusat pada Alkitab
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 31 July 2024
Sang Firman, Sang Media
-
Berita Lainnya - 17 September 2021
Sisi Lain Raja Saul
Berita Lainnya - 21 September 2021
Jangan Berhenti Mengikut Tuhan
-
Berita Lainnya - 20 September 2021
There is No Future Without Forgiveness
-
Berita Lainnya - 23 September 2021
Konsekuensi
-
Berita Lainnya - 22 September 2021
Demi Menyenangkan Orang Lain
-
Berita Lainnya - 26 September 2023
RESENSI BUKU ASIX Why? Microscope and Observation
Berita Lainnya - 26 September 2023
RESENSI BUKU ASIX Diary of a Wimpy Kid The Getaway
-
Berita Lainnya - 26 September 2023
RESENSI BUKU Cross My heart and Hope to Spy
-
Berita Lainnya - 26 September 2023
RESENSI BUKU ASIX Seoul Cinderella
-
Berita Lainnya - 26 September 2023
RESENSI BUKU ASIX I’d Tell You I Love You, But Th...
-
Berita Lainnya - 31 January 2024
PENDAFTARAN LIVE IN 2024
Berita Lainnya - 30 January 2024
POW ANASTASIA
-
Berita Lainnya - 30 January 2024
POW AINSLEY
-
Berita Lainnya - 31 January 2024
SOSIALISASI UJIAN KELAS XII
-
Berita Lainnya - 29 January 2024
POW ANGELINA
-

Choose Your School

GO