Yesus Kristus Tetap Sama Kini dan Selamanya

Berita Lainnya - 02 February 2025

Dalam kehidupan yang terus berubah, ada satu kepastian yang tidak tergoyahkan: Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin, hari ini, maupun selamanya (Ibrani 13:8). Di tengah ketidakpastian dunia, janji ini memberikan penghiburan dan kekuatan bagi setiap orang percaya.

Keteguhan Yesus dalam Segala Zaman

Dunia terus berkembang, teknologi berubah, budaya bergeser, dan kehidupan manusia mengalami berbagai tantangan. Namun, Yesus Kristus tidak pernah berubah. Kasih-Nya tetap sempurna, kuasa-Nya tetap tak terbatas, dan janji-Nya tetap teguh.

Yesus yang menyembuhkan orang sakit, membangkitkan orang mati, dan mengampuni dosa di masa lalu adalah Yesus yang sama yang bekerja dalam hidup kita hari ini. Dia tidak berubah dalam kasih-Nya, dalam kebenaran-Nya, dan dalam kesetiaan-Nya terhadap umat-Nya.

Yesus adalah Dasar Iman yang Teguh

Banyak orang merasa gelisah dan takut ketika menghadapi perubahan hidup, seperti kehilangan pekerjaan, peristiwa tak terduga, atau tantangan pribadi. Namun, sebagai orang percaya, kita memiliki fondasi yang kokoh: Yesus Kristus.

Dalam Matius 7:24-25, Yesus berkata:"Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu. Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak roboh, sebab didirikan di atas batu."

Yesus adalah batu karang yang teguh, tempat kita berpegang di tengah badai kehidupan. Ketika kita menaruh iman kepada-Nya, kita tidak akan terguncang oleh perubahan dunia.

Yesus Tetap Setia dalam Janji-Nya

Janji-janji Tuhan tidak pernah gagal. Jika Dia telah berjanji untuk menyertai kita, maka janji itu berlaku untuk selamanya. Dalam Matius 28:20, Yesus berjanji, "Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."

Hal ini memberi kita penghiburan bahwa apa pun yang terjadi dalam hidup kita, Yesus tetap hadir, menguatkan, dan membimbing kita. Dia tidak akan pernah meninggalkan kita sendirian.

Mengandalkan Yesus di Setiap Musim Kehidupan

Karena Yesus tidak pernah berubah, kita dapat selalu mengandalkan-Nya di setiap musim kehidupan. Ketika kita merasa lemah, Dia adalah kekuatan kita. Ketika kita merasa takut, Dia adalah damai sejahtera kita. Ketika kita merasa kehilangan arah, Dia adalah jalan, kebenaran, dan hidup (Yohanes 14:6).

Sebagai orang percaya, kita dipanggil untuk tetap berpegang pada iman kita kepada Yesus, tidak peduli seberapa besar perubahan yang terjadi di sekitar kita. Dengan hati yang penuh keyakinan, kita dapat berkata:

"Yesus adalah Tuhan yang sama, dulu, sekarang, dan selamanya. Dalam tangan-Nya, aku aman dan tidak perlu takut."