Merangkai Cita-Cita Sesuai Kehendak Tuhan

Berita Lainnya - 08 December 2024

 

Setiap orang memiliki impian dan cita-cita dalam hidup. Cita-cita sering kali menjadi penggerak yang memberi arah dan makna dalam perjalanan kehidupan. Namun, sebagai orang percaya, kita diundang untuk merangkai cita-cita yang tidak hanya berpusat pada keinginan pribadi, tetapi juga selaras dengan kehendak Tuhan. Ketika cita-cita kita dituntun oleh rencana-Nya, kita dapat mencapai tujuan hidup yang penuh makna dan membawa kemuliaan bagi nama-Nya.

 

Mengapa Cita-Cita Harus Sesuai dengan Kehendak Tuhan?

Tuhan menciptakan setiap manusia dengan tujuan yang spesifik. Dalam Yeremia 29:11, Tuhan berfirman, “Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman Tuhan, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.”

Ayat ini mengingatkan kita bahwa Tuhan memiliki rancangan yang indah untuk hidup kita. Ketika kita merangkai cita-cita sesuai kehendak-Nya, kita berjalan dalam rencana yang sudah Ia siapkan, yang membawa kedamaian, kebahagiaan, dan dampak positif bagi orang lain.

 

Langkah-Langkah Merangkai Cita-Cita Sesuai Kehendak Tuhan

1. Berdoa untuk Hikmat dan Bimbingan Tuhan

Doa adalah langkah awal yang penting dalam merangkai cita-cita. Dalam Amsal 3:5-6 tertulis, “Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.”

Dengan berdoa, kita meminta Tuhan menunjukkan arah dan membuka pintu-pintu yang sesuai dengan kehendak-Nya. Doa juga membantu kita memiliki hati yang terbuka terhadap rencana Tuhan, meskipun rencana itu mungkin berbeda dari keinginan pribadi kita.

2. Mengenali Talenta dan Karunia yang Tuhan Berikan

Setiap orang diberi talenta dan karunia yang unik oleh Tuhan. Mengenali dan mengembangkan karunia ini adalah bagian penting dari merangkai cita-cita yang sesuai dengan kehendak-Nya. Dalam Roma 12:6-8, Paulus mendorong setiap orang untuk menggunakan karunia yang mereka miliki untuk melayani sesama dan memuliakan Tuhan.

Cita-cita yang selaras dengan kehendak Tuhan adalah cita-cita yang memungkinkan kita menggunakan talenta dan kemampuan kita untuk tujuan yang mulia.

3. Mengutamakan Nilai-Nilai Kerajaan Allah

Cita-cita yang sesuai dengan kehendak Tuhan harus mencerminkan nilai-nilai Kerajaan Allah, seperti kasih, keadilan, integritas, dan pelayanan. Dalam Matius 6:33, Yesus berkata, “Carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.”

Jika cita-cita kita berorientasi pada mengejar kehendak Tuhan dan memuliakan nama-Nya, Tuhan akan memberkati usaha kita dan memenuhi kebutuhan kita.

4. Bersedia Menyerahkan Impian kepada Tuhan

Terkadang, Tuhan memanggil kita untuk menyerahkan cita-cita tertentu agar kita dapat mengikuti rencana-Nya yang lebih besar. Dalam Mazmur 37:4 tertulis, “Dan bergembiralah karena Tuhan; maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu.”

Ketika kita menyerahkan impian kita kepada Tuhan dan bergembira di dalam-Nya, keinginan kita akan dibentuk sesuai dengan kehendak-Nya. Tuhan tahu apa yang terbaik untuk kita, bahkan lebih dari yang kita bayangkan.

5. Berusaha dengan Tekun dan Berserah pada Proses

Merangkai cita-cita tidak hanya melibatkan doa, tetapi juga tindakan nyata. Tuhan memanggil kita untuk bekerja keras dan setia dalam setiap kesempatan yang diberikan-Nya. Dalam Kolose 3:23, kita diingatkan, “Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.”

Namun, dalam setiap usaha, kita harus tetap berserah pada proses dan waktu Tuhan. Jangan menyerah ketika menghadapi rintangan, karena Tuhan sering kali menggunakan tantangan untuk membentuk karakter kita dan mempersiapkan kita untuk cita-cita yang lebih besar.

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita Lainnya - 27 January 2021
Jadi Orang Muda yang Teratur Bukan Takabur
Berita Lainnya - 22 December 2020
Bangkit dari Ketakutan Seperti Para Gembala
Berita Lainnya - 07 June 2021
Allah Menopang
Berita Lainnya - 27 May 2021
Bekerja dengan Rajin
Berita Lainnya - 11 May 2021
Allah Turut Bekerja
Berita Lainnya - 24 November 2020
Amsal 16:25, “Ada jalan yang disangka lurus, teta...
Berita Lainnya - 14 August 2020
Menjadi Anak Terang: "Sok Suci Lu!"
Berita Lainnya - 06 March 2025
Doaku Hari Ini
Doaku Hari Ini
Berita Lainnya - 01 March 2025
Melayani Tuhan dengan Sepenuh Hati
Melayani Tuhan dengan Sepenuh Hati
Berita Lainnya - 02 March 2025
Kesempatan Kedua Itu untuk Bertobat, Bukan Bersan...
Kesempatan Kedua Itu untuk Bertobat, Bukan Bersan...
Berita Lainnya - 18 April 2025
Selamat Memperingati Jumat Agung 2025
Berita Lainnya - 20 April 2025
Selamat Paskah 2025
Selamat Paskah 2025
Berita Lainnya - 21 April 2025
Happy Kartini's Day 2025
Happy Kartini's Day 2025
Berita Lainnya - 21 April 2025
Rest In Peace Pope Francis
Rest In Peace Pope Francis
Berita Lainnya - 21 April 2025
Perempuan Muda Indonesia Memaknai Hari Kartini 20...
Perempuan Muda Indonesia Memaknai Hari Kartini 20...
English Day - 31 January 2025
Through Rose Tinted Glasses
English Day - 26 January 2025
Reminiscing What Once Was
Reminiscing What Once Was
English Day - 28 January 2025
Maybe I Should Go Help Them
Maybe I Should Go Help Them
English Day - 28 January 2025
The Bystander Effect 2
The Bystander Effect 2
English Day - 23 January 2025
The Bystander Effect 1
The Bystander Effect 1
English Day - 28 March 2022
The Importance of Financial Literacy
English Day - 24 March 2022
How to Save Energy in Our Daily Lives
How to Save Energy in Our Daily Lives
English Day - 22 March 2022
How to be Sustainably Fashionable
How to be Sustainably Fashionable
English Day - 16 March 2022
10 Step Korean Skin Care : Is It Necessary?
10 Step Korean Skin Care : Is It Necessary?
English Day - 11 March 2022
Donate Your Unused Items to Those in Need
Donate Your Unused Items to Those in Need

Choose Your School

GO