Ibadah Sejati Meninggalkan Kepentingan Diri untuk Kemuliaan Allah

Berita Lainnya - 14 December 2024

 

Ibadah sejati adalah inti dari hubungan manusia dengan Allah. Namun, sering kali, ibadah dipahami hanya sebagai ritual atau kewajiban yang harus dilaksanakan. Sesungguhnya, ibadah sejati melampaui sekadar tindakan lahiriah; ia adalah penyerahan diri sepenuhnya kepada kehendak Allah, meninggalkan kepentingan pribadi, dan berfokus pada memuliakan nama-Nya.

 

Makna Ibadah Sejati

Ibadah sejati bukanlah tentang apa yang kita dapatkan dari Allah, tetapi tentang apa yang kita persembahkan kepada-Nya. Ibadah ini melibatkan hati yang tulus, pikiran yang tertuju kepada kehendak-Nya, dan tindakan yang memuliakan Dia.

Sebagaimana Rasul Paulus menulis:
"Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah, aku menasihatkan kamu supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itulah ibadahmu yang sejati." (Roma 12:1)

Ibadah sejati adalah respons kita terhadap kasih karunia Allah, yang menuntut kita untuk hidup bukan bagi diri sendiri, tetapi bagi Dia yang telah menciptakan dan menebus kita.

 

Meninggalkan Kepentingan Diri

  1. Melepaskan Ego dan Keinginan Pribadi
    Ibadah sejati membutuhkan kerendahan hati, yaitu kesediaan untuk menempatkan kehendak Allah di atas keinginan kita sendiri. Ini berarti meninggalkan ambisi pribadi yang bertentangan dengan rencana-Nya.

  2. Mengutamakan Kehendak Allah
    Sebagaimana Yesus berkata:
    "Bukan kehendak-Ku, melainkan kehendak-Mu yang terjadi." (Lukas 22:42)
    Keteladanan Yesus dalam menaati kehendak Bapa, bahkan hingga ke salib, adalah puncak dari ibadah sejati yang meninggalkan kepentingan diri demi kemuliaan Allah.

  3. Mengasihi Sesama sebagai Wujud Ibadah
    Ibadah sejati tidak hanya terjadi di tempat ibadah, tetapi juga terlihat dalam kasih dan pelayanan kepada sesama. Mengutamakan kebutuhan orang lain di atas kenyamanan diri sendiri adalah cara untuk memuliakan Allah melalui tindakan kasih.

Kemuliaan Allah sebagai Tujuan Utama

Setiap aspek kehidupan kita adalah kesempatan untuk memuliakan Allah. Ketika kita meninggalkan kepentingan diri dan berfokus pada-Nya, hidup kita menjadi cermin yang memantulkan kemuliaan-Nya kepada dunia.

  • Dalam Kehidupan Pribadi
    Setiap keputusan yang kita ambil harus didasarkan pada apa yang menyenangkan hati Allah, bukan hanya pada apa yang menguntungkan kita.

  • Dalam Pelayanan
    Pelayanan yang sejati bukan tentang mencari pujian atau pengakuan, melainkan tentang mempersembahkan waktu, tenaga, dan sumber daya kita untuk pekerjaan Allah.

  • Dalam Ujian dan Tantangan
    Bahkan dalam kesulitan, ketika kita tetap setia kepada Allah dan memuliakan nama-Nya, kita menunjukkan bahwa hidup kita benar-benar dipersembahkan kepada-Nya.

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita Lainnya - 25 March 2025
Memberi Signal Pengharapan pada Setiap Karya Tuhan
Berita Lainnya - 26 March 2025
Karena Cinta dalam Kekurangan pun Kita dapat Memb...
Karena Cinta dalam Kekurangan pun Kita dapat Memb...
Berita Lainnya - 27 March 2025
Melekatkan Hati kepada Tuhan, Bukan pada Kehidupa...
Melekatkan Hati kepada Tuhan, Bukan pada Kehidupa...
Berita Lainnya - 28 March 2025
Mengalami Apa yang Dijanjikan Tuhan dengan Mengik...
Mengalami Apa yang Dijanjikan Tuhan dengan Mengik...
Berita Lainnya - 29 March 2025
Melepaskan Diri dari Gagal Paham dengan Terus Men...
Melepaskan Diri dari Gagal Paham dengan Terus Men...
Berita Lainnya - 12 April 2025
Menjadi Terang dan Garam bagi Dunia Seperti Yesus
Berita Lainnya - 13 April 2025
Segala Peristiwa yang Tuhan Izinkan Terjadi Menda...
Segala Peristiwa yang Tuhan Izinkan Terjadi Menda...
Berita Lainnya - 14 April 2025
Kuasa Allah Tidak Terbatas Ruang dan Waktu
Kuasa Allah Tidak Terbatas Ruang dan Waktu
Berita Lainnya - 15 April 2025
Memfokuskan Hidup untuk Membangun Relasi dengan A...
Memfokuskan Hidup untuk Membangun Relasi dengan A...
Berita Lainnya - 16 April 2025
Menundukkan Diri pada Allah Sang Raja Damai
Menundukkan Diri pada Allah Sang Raja Damai
Berita Lainnya - 30 May 2025
Pengembangan Karakter Peduli Lingkungan di SMAK 5...
Berita Lainnya - 01 June 2025
Selamat Hari Lahir Pancasila 2025
Selamat Hari Lahir Pancasila 2025
Berita Lainnya - 06 June 2025
Selamat Hari Raya Idul Adha 1446 H
Selamat Hari Raya Idul Adha 1446 H
Berita Lainnya - 01 June 2025
Video Ngobrol Yuk! Do you often use AI? by OSIS S...
Video Ngobrol Yuk! Do you often use AI? by OSIS S...
Berita Lainnya - 03 June 2025
Video Stop Makan Gorengan by OSIS Bidang 7 SMAK 5...
Video Stop Makan Gorengan by OSIS Bidang 7 SMAK 5...
English Day - 19 January 2024
Fast Fashion And Its Impact On Society
English Day - 12 January 2024
How Concert Crazes Are Connected To Fomo
How Concert Crazes Are Connected To Fomo
English Day - 07 January 2024
Fomo: The Silhouette Within Concert Craze
Fomo: The Silhouette Within Concert Craze
English Day - 31 January 2024
Concert Craze and Fomo (2)
Concert Craze and Fomo (2)
English Day - 21 January 2024
Concert Craze and Fomo
Concert Craze and Fomo
English Day - 08 February 2022
Timun Mas (Twisted By. Ruth / XI IPS 2)
English Day - 03 February 2022
Timun Mas (Twisted by Juan/ XI MIPA 5)
Timun Mas
English Day - 25 January 2022
Stretch Those Muscles and Look After Your Eyes
Stretch Those Muscles and Look After Your Eyes
English Day - 04 January 2022
Cryptocurrency : What is It and What You Should K...
Cryptocurrency : What is It and What You Should K...
English Day - 29 April 2021
What Bag Should You Use?
What Bag Should You Use?

Choose Your School

GO