Sabda Bahagia | Rebecca Ayu C, S.Pd.

Berita Lainnya - 21 November 2022

“Kita tidak bisa memberi jika kita tidak memiliki. Kita tidak bisa membagikan rasa bahagia, jika sendiri tidak bahagia. Andaipun bisa, pasti hanya kebahagiaan yang semu belaka.”

   Dalam kehidupan kita sehari-hari, pasti kita akan menciptakan keadaan hidup yang bahagia entah dengan memakan makanan enak, membaca buku, memutar lagu favorit, menonton film, berkumpul bersama teman-teman atau keluarga, bahkan ada yang menyempatkan waktu dengan diri sendiri. Banyak hal yang bisa lakukan untuk mengusahakan kebahagiaan. 

Seringkali kita merasa begitu sulit untuk menciptakan kebahagiaan, hingga beberapa dari kita ingin selalu mengusahakan kebahagiaan. Namun, sebagai umat Kristiani, kita telah diberikan kebahagiaan secara gratis dan cuma-cuma oleh Tuhan. Hal tersebut sudah dijanjikan Tuhan dalam injil Matius. Injil Matius 5: 1-10 dengan gamblang menuliskan tentang delapan sabda bahagia. Sabda Bahagia, sebuah frasa yang mengungkapkan arti keberadaan manusia dan tujuan akhir perbuatan manusia "kebahagiaan di dalam Allah", 

1. Berbahagialah orang yang miskin di hadapan Allah, karena merekalah yang empunya Kerajaan Surga.

Miskin dalam hal ini tidak melulu dikaitkan dengan materi, melainkan kerendahan hati di hadapan Allah. Miskin di hadapan Allah artinya kita menyadari akan segala dosa dan kelemahan kita, karenanya manusia akan selalu membutuhkan Allah yang adalah segalanya. Dengan demikian, kita akan selalu belajar untuk bersikap rendah hati di hadapan Allah.

2. Berbahagialah orang yang berdukacita, karena mereka akan dihibur.

Berdukacita berarti kita dengan tulus menyesal, serta berduka karena dosa-dosa yang telah kita lakukan selama ini. Penyesalan ini mendorong kita untuk senantiasa bertobat dan menghindari dosa. Hal ini baik adanya sebagai sebuah resolusi hidup beriman yang lebih baik di tahun 2023 yang akan segera kita jalani. Tetap menjadi manusia yang baru, memasuki tahun baru dengan kebiasaan yang juga harus baru.

3. Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan memiliki bumi.

Salah satu ciri khas ajaran Kristiani, ialah ajaran tentang cinta kasih. Salah satu cara untuk mewujudkan cinta kasih ialah dengan berperilaku lemah lembut. Lemah lembut berarti bahwa kita mewujudkan kasih Allah untuk siapa saja. 

4. Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan kebenaran, karena mereka akan dipuaskan.

Lapar dalam hal ini bukanlah arti secara harfiah membutuhkan makanan untuk perut yang lapar. Namun, lebih daripada itu, kita diajak untuk sungguh mencari kebenaran, sehingga akhirnya akan menemukan Allah. Meskipun dalam sikap mempertahankan kebenaran membuat kita menanggung penderitaan, namun percayalah pergumulan dengan Tuhan tidak akan sia-sia.

5. Berbahagialah orang yang murah hatinya, karena mereka akan beroleh kemurahan.

Kemurahan hati dan keadilan adalah dua hal yang saling berkaitan. Adil dalam arti luas berarti memperoleh hak setelah kita melaksanakan kewajiban, sesuai dengan tugas dan tanggung jawab kita masing-masing. Murah hati berarti suka memberi, tidak pelit dan suka menolong. Berbelas kasihan bukan hanya sekadar menolong atau mengasihi sesama tetapi memberikan pengampunan kepada seseorang yang bersalah. Maka baik adanya jika kita senantiasa bersyukur, setelah menerima rejeki tidak lupa untuk berbagi kasih kepada sesama yang berkekurangan. 

6. Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah.

Kesucian hati dapat dicapai bila kita memiliki kerendahan hati, menyesali dosa, dan ada kemauan untuk bertobat. Dengan kata lain, kesucian hati merupakan sikap atau tindakan orang percaya dalam melawan dosa dan melalui kesucian hati, orang percaya dapat mengalirkan kebaikan sebagai bukti dari kesucian hatinya. Menyucikan hati itu menjaukan diri dari dosa dan melakukan kebenaran.

7. Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah.

Damai memiliki banyak arti keadaan tenang. Damai dapat juga menggambarkan keadaan emosi dalam diri. Dalam hal ini kita perlu berdamai lebih dahulu dengan diri sendiri, menempatkan hal-hal rohani sebagai sebuah keutamaan hidup, daripada mengutamakan hal-hal duniawi. Sehingga kita dapat berdamai dan membawa damai kepada sesama manusia. 

8. Berbahagialah orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran, karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga.

Hidup beragama dan beriman harus tetap kita laksanakan secara benar, dan mewartakan kebenaran harus menjadi keutamaan dalam hidup. Mereka yang sungguh mencari kebenaran, akhirnya akan menemukan Allah.

Nah, sebagai umat Kristiani kita menyadari bahwa Yesus menawarkan kebahagiaan yang tidak hanya bersifat sementara. Ajaran Yesus itu kita kenal dengan istilah “Delapan Sabda Bahagia”. Sabda bahagia ini adalah pengajaran untuk mencapai kesempurnaan menjadi pengikut Kristus yang kerap bertentangan dengan arus dunia ini. Jangan lupa bahagia! 🙂

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita BPK PENABUR Jakarta - 14 July 2022
MPLS DAY 3 2022
Berita BPK PENABUR Jakarta - 19 July 2022
DIRGAHAYU BPK PENABUR 72 TAHUN
72 tahun sudah, BPK PENABUR melayani di bidang Pe...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 22 March 2023
Selamat Hari Raya Nyepi 2023
Segenap keluarga besar SMAK 2 PENABUR Jakarta ...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 23 March 2023
Selamat menunaikan Ibadah Puasa 2023
Keluarga besar SMAK 2 PENABUR Jakarta mengucapkan...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 25 March 2023
Juara 1 dan Pemenang Favorite Business Kompetisi...
Selamat kepada Team 1 sebagai Juara 1 di Lomba...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 01 August 2023
Selamat kepada Claudia telah lulus PTN jalur Mand...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 12 July 2023
PLS DAY 3 | Rabu 12 Juli 2023
Rabu, 12 Juli 2023 - SMAK 2 PENABUR Jakarta memas...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 13 July 2023
DAY 4 PLS | Kamis, 13 July 2023
Kamis, 13 July 2023 - Hari terakhir PLS SMAK 2...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 01 August 2023
Terima kasih & Selamat kepada Bapak Drs. Sunaryo
"Berilah orang bijak nasihat, maka ia akan menjad...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 01 August 2023
Terima kasih & Selamat kepada Ibu Saryanti, M.Pd.
"Berilah orang bijak nasihat, maka ia akan men...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 19 October 2023
Latihan Gabungan PMR Wira SLTA BPK PENABUR Jakarta
Berita BPK PENABUR Jakarta - 24 October 2023
JUARA 1, 2, 3 Future Science Olympad (FUSO) Bidan...
Selamat bagi siswa-siswa SMAK 2 PENABUR Jakart...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 27 October 2023
NEWTRITION
OSIS Sekbid 7 SMAK 2 PENABUR Jakarta bersama deng...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 31 October 2023
Juara 1 Ascope Lomba Mobile Legend di SMA ASISI J...
Selamat kepada tim E-Sport SMAK 2 PENABUR Jaka...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 31 October 2023
Juara 3 Story Telling Olimpiade Pariwisata 2023 ...
Selamat kepada Celesia Holylove Delovsky dari kel...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 28 February 2024
LUCKY WIJAYA (X 3) - JUARA LOMBA RENANG PUTRA
Berita BPK PENABUR Jakarta - 01 February 2024
Clay Arthur Noah ( X 3) - Juara Lomba Renang Put...
Selamat kepada Clay Arthur Noah dari kelas ...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 01 February 2024
SEMINAR ENTREPRENEUR 2024
MAK 2 PENABUR Jakarta menyelenggarakan Seminar En...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 03 February 2024
Ken Elegant Chandra (X-2) - JUARA 3 LOMBA POSTER ...
Atas berkat & izin-Nya, Ken Elegant Chandra (X-2)...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 29 February 2024
"Karunia Roh: Mendengarkan" | Wisnu Nur Prasetyo,...
Selamat menyambut natal! Dalam momentum spesial i...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 19 July 2024
DAY 4 MPLS 2024
Berita BPK PENABUR Jakarta - 19 July 2024
HUT KE 74 BPK PENABUR JAKARTA 2024
Selamat HUT ke-74, BPK Penabur! Terima kasih atas...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 22 July 2024
PUMPING MOTIVATION
PUMPING MOTIVATION
Berita BPK PENABUR Jakarta - 22 July 2024
Ibadah & perayaan Hut ke-74 BPK PENABUR
Ibadah & perayaan Hut ke-74 BPK PENABUR Pada tan...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 22 July 2024
PUMPING MOTIVATION “The Keys to success: Developi...
PUMPING MOTIVATION “The Keys to success: Developi...

Choose Your School

GO