Tiga Sekawan Asal SMAK PENABUR Gading Serpong Kembali Raih Prestasi Berkat Robot “PENYU” Andalan

General - 10 April 2025

 

Raynald Dickinson, Raphael Benedict R, dan Marco Samuel Manurung berhasil mengukir prestasi dengan meraih medali emas dalam ajang International Robot Olympiad (IRO) 2025 di Busan, Korea Selatan, setelah berhasil memamerkan robot andalan mereka “UNCRANE” sejalan dengan tema lomba yaitu underwater construction.

 

Tidak puas sampai disitu, tiga sekawan yang merupakan siswa kelas 11 dari SMAK PENABUR Gading Serpong terus berjuang meraih prestasi lainnya. Pada Sabtu, 15 Maret 2025 setelah melewati proses seleksi online di antara ratusan tim dari berbagai daerah di Indonesia, mereka berhasil terpilih menjadi 10 besar dalam “STEAM Competition 2025 Sampoerna Academy”.

 

“Tema yang diangkat dalam kompetisi kali ini adalah renewable energy dan eco friendly. Jadi, kami memutuskan membuat robot “PENYU”. Kalau penyu aslinya makan plastik dan menjadi korban pencemaran air laut, robot ini justru membantu membersihkan sampah plastik dengan memakan sampah-sampah yang ada di dalam air laut.” jelas Raphael.

 

Robot “PENYU” sebenarnya sudah dibuat jauh sebelum kompetisi di Korea Selatan. Proses pembuatannya dua bulan mulai dari ide hingga jadi prototype. 

 

“Kami memakai waktu liburan akhir tahun kemarin Desember-Januari untuk menyelesaikan robot “PENYU”. Namun, karena tidak sesuai tema dengan lomba yang di Korsel, jadi kami gunakan di kompetisi kali ini.” tutur Marco.

 

Proses penyempurnaan robot “PENYU” dilakukan tiga hari sebelum lomba diadakan. Sebelumnya kami menggunakan sinar infrared, kemudian diubah ke AI.

 

“Latar belakang pembuatan robot “PENYU” sebenarnya berangkat dari permasalahan terbesar di berbagai negara di dunia yaitu air yang tercemar akibat udara yang kotor. Jadi, robot ini selain mengambil kotoran juga dapat membersihkan ketika ada zat berbahaya yang mengapung di permukaan laut dengan menggunakan tumbuhan alga  yang diletakkan di sekitar robot.” jelas Raphael lagi.

 

 

Dapat menarik perhatian dewan juri, robot “PENYU” milik Raynald, Raphael, dan Marco dapat membawa mereka meraih juara 1 di “STEAM Competition 2025 Sampoerna Academy”.

 

“Kami sangat senang dapat meraih prestasi dalam dua kompetisi yang diikuti. Menurut kami, keberhasilan ini karena kemampuan kami dalam membagi tugas dan kerja sama yang kompak. Saya di bagian IT, Raphael lebih ke teknis, sedangkan Marco membantu mempresentasikan produk kami.” tutur Raynald.

 

 

Ketiga sekawan asal SMAK PENABUR Gading Serpong turut menceritakan bagaimana mereka akhirnya dapat tergabung ke dalam tim dan mengikuti berbagai kompetisi.

 

“Jadi, saya dan Raynald itu dari kelas 9 memiliki ketertarikan dengan robotik dan dipertemukan kembali di kelas 11 lewat ekstrakurikuler robotik di sekolah. Kalau Marco, kami ajak untuk membantu presentasi karena dia jago berbicara dalam bahasa inggris dan tentunya punya basic juga di robotik.” cerita Raphael.

 

Selain bekerja sama dan komunikasi yang baik antar anggota tim, keberhasilan yang diraih juga berkat dukungan Thomas Kristo, Kepala Sekolah SMAK PENABUR Gading Serpong.

 

“Kami sangat berterima kasih kepada Sir T (panggilan akrab Thomas Kristo) yang banyak membantu kami, mulai dari mencari sponsor hingga menemani ke lokasi perlombaan. Selain itu, guru-guru juga mendukung kami dalam lomba yang kami ajukan ke sekolah.” ucap Marco sambil bercerita bahwa mereka lah yang berinisiatif mencari berbagai kompetisi STEAM di internet.

 

Ketiga sekawan sekaligus membagikan berbagai langkah awal agar berhasil mengembangkan kemampuan di bidang STEAM dan berprestasi.

 

“Kita perlu memiliki kemampuan problem solving dan critical thinking, tanpa kedua hal itu susah untuk menemukan ide baru atau kalau sudah ada ide tapi ada rintangan akan sulit menyelesaikannya tanpa ada problem solving.” ungkap Raynald.

 

“Selain itu, kita harus jago dalam mengidentifikasi masalah yang ada dan kreatif dalam menemukan solusi dengan cara baru, karena kalau robot kita bagus tapi tidak bisa menyelesaikan masalah di lingkungan sekitar akan menjadi tidak berguna.” lanjut Raphael. Ia turut menambahkan untuk jangan takut mencoba, lebih baik gagal daripada tidak coba sama sekali.

 

Kedepannya Raynald, Raphael, dan Marco yang saat ini duduk di kelas XI akan mengikuti lomba STEAM yang digelar BPK PENABUR Jakarta sekaligus mempersiapkan diri untuk perkuliahan.

 

“Mengikuti berbagai lomba juga dapat menambah portfolio kita ketika mendaftarkan diri di universitas nanti.” timpal Raynald yang bercita-cita mengambil jurusan computer science.

 

Tiga sekawan asal SMAK PENABUR Gading Serpong merupakan peserta didik yang memiliki profil BEST dalam diri. Be Tough, memiliki jati diri, spiritualitas  dan karakter Kristiani yang utuh dan tangguh. Excel Worldwide, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi dan memiliki jiwa kepemimpinan untuk tujuan positif. Share with Society, menghargai kemajemukan dan memiliki kepedulian sosial. Trust in God, memiliki sikap mengandalkan Tuhan dan menunjukan sikap takut akan Tuhan dalam kehidupan keluarga, sekolah, gereja dan masyarakat.

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

General - 15 October 2024
Menghasilkan Karya Seni dengan Bahan Alami, Siapa...
General - 07 October 2024
Keren! Siswa SDK 10 PENABUR Boyong Medali Perak P...
Bianca Adelyn Salim, Peserta Didik SDK 10 PENABU...
General - 04 October 2024
Toilet Training: Life Skill Wajib untuk Anak Usia...
Memiliki anak yang mandiri dan mampu menyeles...
General - 08 October 2024
Worlds Scholars Cup
World Scholars Cup
General - 02 October 2024
Budaya “Tomat Salsa”, Tanamkan Budaya Sopan Santu...
Kegiatan Tamu Kita "Polisi Ramah Anak" di TKK PEN...
General - 29 November 2023
Talk Show Counselors’ Fair 2023 : Pendidikan Seks...
General - 12 December 2023
Fenomena Cancel Culture di Era Digital
Kata cancel sudah tidak asing lagi bagi telinga k...
General - 06 February 2024
Gerald “Kok Bisa?”: Pengalaman Tidak Naik Kelas y...
Perjalanan menjadi alumni SMAK 1 PENABUR di tahun...
General - 16 February 2024
Perpaduan Sains dan Fesyen demi Keseimbangan Alam...
Kecintaan terhadap alam pedesaan yang asri dan in...
General - 16 February 2024
Artnovum 2024: Pergi untuk Kembali, Menyajikan Ke...
Seorang anak laki-laki dari tanah Papua datang ke...
General - 31 May 2024
BPK PENABUR Jakarta Menerima Kunjungan Studi Band...
General - 31 May 2024
Intercessory Prayer Devotion (Kebaktian Doa Syafa...
Intercessory prayer devotion was held on Wednesda...
General - 04 June 2024
SMPK 2 PENABUR Konsisten Melestarikan Seni Tari T...
Jiwa cinta tanah air telah mendarah daging pad...
General - 06 June 2024
SOSIALISASI BEASISWA INDONESIA MAJU (BIM) DI SMAK...
Pada 3 Juni 2024, SMAK 1 PENABUR mengadakan sosia...
General - 06 June 2024
“Kakak Sekolah Minggu Cilik” TKK 11 PENABUR Berak...
d Sejak semula, BPK PENABUR bercita-cita untu...
General - 23 July 2024
Bukan Olahraga Biasa, Panahan Jadi Ekstrakurikule...
General - 30 July 2024
Hobi Unik, Dalang Jenaka dari SDK PENABUR Summare...
Bercita-cita melestarikan budaya Indonesia, Angel...
General - 31 July 2024
Surprise PENABUR!
My picture is showing me and my friends popping o...
General - 31 July 2024
Penabur Children Choir Luncurkan Album Rohani Per...
PENABUR Children Choir (PCC) menggelar konser seb...
General - 05 August 2024
Siswa Indonesia Raih 5 Medali di Olimpiade Fisika...
Lima pelajar Indonesia berhasil meraih medali da...
General - 09 January 2025
Keren! Siswi SDK 8 PENABUR Satu Ini Jago Bela Dir...
General - 22 January 2025
Piawai Menari Tradisional, Siswi SDK PENABUR Bint...
Sejak usia lima tahun Gisela Dahayu Locita, siswi...
General - 03 February 2025
Yes Gen Competition 2025 Ajak Pemuda Berinovasi A...
Swa.co.id - Di tengah krisis lingkungan yang sema...
General - 04 February 2025
YES Gen Competition 2025 Ajak Siswa Melek Lingkun...
Di tengah krisis lingkungan yang semakin mendesak...
General - 11 February 2025
Ajak Anak Indonesia Berkompetisi Sehat Lewat Peka...
Mendukung suksesnya program Anak Indonesia Hebat ...

Choose Your School

GO