Dentum drum menggelegar, ketika 56 pasang kaki berderap seirama menyerukan melodi medley lagu Wellerman dan Kapal Api. Mereka adalah peserta didik TKK 3 PENABUR yang tergabung dalam B3ST KIDS Drumband dan tengah berlaga di ajang Batavia Marching Band Open Competition 2023 pada Minggu, 26 November 2023 di GOR Ciracas, Jakarta Timur.
Penampilan ritmik nan kompak itu, tentu bukan seperti sulap yang tiba-tiba tersaji. Audisi untuk merekrut anggota tim B3ST Kids Drumband telah digelar sejak Agustus 2023. Memasuki bulan September, Aula TKK 3 PENABUR menjadi saksi perjuangan para peserta didik terpilih yang dengan tekun berlatih minimal 2 jam, 5 hari dalam seminggu, di bawah bimbingan guru dan pelatih.
Ini adalah pengalaman pertama bagi Regina Caeli Gyanada Bhaswara, peserta didik kelas K2. Bertugas menjadi Field Commander, Regina terkesan dengan pengalamannya mengikuti lomba drumben. “I’m so happy to be in the marching together with my friends. I get to train with them and I do get tired, but I think I need to do my best to give the best performance for God.” ungkap Regina.
Diantar oleh orang tuanya, sebelum pukul 05.30 WIB Regina sudah bersiap di area sekolah, meskipun lomba baru dimulai pukul 08.00 WIB. Bersama teman-temannya, Ia antusias menunggu giliran mengenakan kostum dan berdandan, untuk selanjutnya maju berlaga.
B3ST KIDS Drumband di ajang Batavia Marching Band Open Competition 2023 tampil maksimal dibawah pimpinan Regina. Ia bertanggung jawab memberikan aba-aba kepada tim colorguard yang dengan gemulai menari membawa bendera warna-warni dan juga tim musik yang memainkan alat musik marimba, xylophone, bells, quartom, floor tom, snare drum stand, bom Bass, snare drum anak, bass drum, barchime, symbal, serta cowbell.
Tampil kompak dan brilian, B3ST KIDS Drumband berhasil membawa pulang piala Juara 2 Umum Batavia Marching Band Open Competition 2023, setelah mengumpulkan gelar Juara 1 Ensembel, Juara 1 Field Commander, Juara 2 Color Guards, Juara 2 Artistry, Juara 2 Teknik, Juara 3 Costume Unit, dan Juara Terfavorit di ajang tersebut.
Rasa syukur penuh haru terpancar dari seluruh anggota tim, guru, dan pelatih, serta orang tua. Mira Rukmindar, Mama dari Marcellus Aaron Sumantri kelas K2 B yang bertugas memainkan melodi keyboard dan bells, sekaligus PIC Panitia Orang Tua drumben menyampaikan, ”Bukan hanya belajar bermusik, tapi melalui drumben ini anak-anak juga belajar kerja sama dan peduli dengan anggota tim, karena tanpa satu sama lain suara musik yang dihasilkan tentu tidak maksimal. Selain itu, mereka belajar berani dan percaya diri tampil di depan umum.” tutur Mira.
Bagi Mira, dukungan penuh dari para orang tua, Titi Muhani selaku Kepala TKK 3 PENABUR, PIC drumben yaitu Nova dan Marasinna, semua guru, panitia, kakak-kakak pelatih, housekeeper, dan satpam yang berkoordinasi dengan sangat baik menjadi support system bagi peserta didik. “Kami salut dengan kegigihan anak-anak, bahkan menjelang hari H banyak yang jatuh sakit, namun tidak menyurutkan semangat mereka, bahkan saling mendoakan untuk teman-teman yang sakit. Puji Tuhan pada hari H, tim nya lengkap dan tampil dengan penuh sukacita.” tambahnya.
Nova dan Marasinna, pelatih drumben TKK 3 PENABUR mengungkapkan tiga hal penting dalam menjaga kekompakan tim, yaitu saling percaya, memperbanyak quality time, seperti makan bersama dan mengobrol, serta memiliki tujuan yang sama.
“Kemenangan yang kami raih tentunya bonus luar biasa dari Tuhan, tapi yang terpenting ke 56 anak ini mendapatkan pengalaman dan kenangan manis tak terlupakan seumur hidup mereka.” tutup Mira.
***
Mari bergabung di BPK PENABUR Jakarta https://psbjakarta.bpkpenabur.or.id
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
