SANDY KRISTIAN WALUYO SISWA SMAK PENABUR CIREBON WAKILI INDONESIA DI AJANG IMO NORWEGIA
PRESTASI - 06 June 2022
CIREBON, SMAK PENABUR – Salah satu siswa SMAK PENABUR Cirebon yang berada di bawah naungan Yayasan BPK PENABUR Cirebon, Sandy Kristian Waluyo berhasil menorehkan prestasinya. Ia berhasil lolos mewakili Tim Indonesia dalam ajang kompetisi Internasional Mathematics Olympiad (IMO) yang akan diadakan di Osli, Norwegia pada Juli mendatang.
Ketua Yayasan BPK PENABUR Cirebon Eko Sudjatmanto melalui Kepala SMAK PENABUR Cirebon Gunawan SSi menyampaikan pihaknya sangat bangga dan mengapresiasi capaian yang telah diraih oleh Sandy. Hal ini membuktikan bahwa prestasi SMAK PENABUR Cirebon mampu menembus ke ajang internasional.
“Ini sebuah pencapaian yang luar biasa. Sandy, anak murid kami berhasil melaju ke ajang internasional bersama tim Matematika Indonesia. Ini prestasi yang membanggakan dan terus akan kami dukung hingga mendapatkan juara dan membanggakan Indonesia,” ujar Gunawan kepada Radar Cirebon saat ditemui, Jumat (3/6) lalu.
Dijelaskan oleh Gunawan, pencapaian itu tentunya tidak terlepas dari dukungan dari SMAK PENABUR Cirebon dalam membina dan mengarahkan Sandy dalam bidang matematika. Mulai dari ajang Kompetisi Sains Nasional (KSN) hingga bisa masuk mewakili Indonesia di ajang IMO itu.
“Kami selalu berikan yang terbaik. Mulai dari latihan hingga izin untuk mengikuti lomba. Kita ingin bakat-bakat anak didik kami bisa terus berkembang. Salah satu contoh adalah Sandy ini,” terangnya.
Diharapkan ke depannya juga, akan ada banyak Sandy-Sandy yang lain dan mampu menorehkan prestasinya untuk membanggakan BPK PENABUR, Kota Cirebon, Jawa Barat, hingga Indonesia. “Untuk siswa-siswi PENABUR lainnya, jangan patah semangat. Pasti bisa!” tambah Gunawan.
Sementara itu, Sandy Kristian Waluyo ketika ditemui Radar Cirebon mengatakan, dirinya mengaku bangga dan bersyukur atas prestasi yang ia raih. Ia mengatakan, semua prestasi yang diraihnya itu tidaklah mudah dan harus melalui perjuangan yang panjang.
“Waktu itu aku ikut KSN 2021 dan mendapatkan medali perak. Lalu semua medalis KSN dipanggil untuk mengikuti pelatihan dan seleksi tim IMO 2022, ada tiga tahapan seleksi. Tahap 1,2,3 aku lolos dan akhirnya menjadi IDN 4 (Rank 4 di Indonesia, red),” katanya.
Menurutnya juga, sejak awal ia mengikuti perlombaan, pihak sekolah selalu memfasilitasi dan mendukung setiap perlombaan yang dilakukan. Termasuk memberikan dispensasi tidak masuk sekolah karena sedang mengikuti pelatihan.
“Harapanku pada ajang IMO nanti di Oslo, Norwegia pada 6-16 Juli 2022 aku bisa membawa medali untuk Indonesia. Aku terus mempersiapkan diri dengan belajar dan mempersiapkan data yang diperlukan serta mengerjakan soal IMO dua tahun sebelumnya,” tegasnya.
Sementara itu, Orang Tua Sandy Kristian Waluyo, Yadi Waluyo mengatakan, dirinya merasa berbangga karena sang buah hati bisa mewakili Indonesia dalam ajang Imo tersebut. Apalagi, hal ini merupakan hasil kerja keras dari Sandy sendiri selama ini.
“Sebagai orang tua bangga banget karena kerja keras Sandy sejauh ini terbayarkan dengan hasil yang ada. Kita bersyukur sama Tuhan karena kita hanya bisa mendukung dan mensupport seperti apa yang Sandy mau. Kita hanya bisa berdoa dan mendukung. Mudah-mudahan bisa membawa pulang medali,” tutupnya. (jrl)
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur