Happy Sunday ASB - 13 Oktober 2024

Berita Lainnya - 13 October 2024

Kesetiaan Allah: Janji yang Terpenuhi

 

1 Tesalonika 5:24 merupakan salah satu ayat yang paling sering dikutip oleh umat Kristiani. Ayat ini mengandung janji yang sangat indah dan penuh kuasa dari Allah: “Ia yang memanggil kamu adalah setia, Ia juga akan menggenapinya.”

 

Panggilan Allah: Sebuah Anugerah

Ketika kita berbicara tentang “panggilan Allah”, kita merujuk pada sebuah tindakan ilahi di mana Allah menarik kita kepada-Nya. Panggilan ini bukanlah sesuatu yang kita raih, melainkan sebuah anugerah yang kita terima. Allah memilih kita, bukan karena ada sesuatu yang istimewa pada diri kita, melainkan semata-mata karena kasih karunia-Nya.

 

Kisah-kisah Nyata tentang Panggilan Allah

  1. Dari Pengusaha Sukses ke Pendeta

Ada seorang pengusaha muda yang sangat sukses di bidangnya. Kehidupannya penuh dengan kemewahan dan kesenangan duniawi. Namun, di tengah kesuksesannya, ia merasakan kekosongan yang mendalam. Suatu hari, ia mendengar khotbah yang begitu menggoncangkan jiwanya. Ia merasa terpanggil untuk meninggalkan segala kesuksesannya dan melayani Tuhan sebagai seorang pendeta. Keputusan ini tentu saja tidak mudah, namun ia yakin bahwa inilah panggilan Allah baginya.

  1. Dari Dokter Spesialis ke Misionaris

Seorang dokter spesialis yang sangat kompeten dan memiliki penghasilan tinggi memutuskan untuk meninggalkan karirnya yang menjanjikan. Ia merasa terpanggil untuk melayani di daerah pedalaman yang sangat kekurangan tenaga medis. Dengan segala keterbatasannya, ia bertekad untuk membawa kabar baik dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang membutuhkan.

  1. Dari Atlet Profesional ke Pelayan Musik Gereja

Seorang atlet profesional yang memiliki bakat luar biasa dan peluang untuk meraih prestasi yang lebih tinggi, memilih untuk meninggalkan dunia olahraga. Ia merasa bahwa bakat musiknya lebih dapat digunakan untuk memuliakan Tuhan. Ia kemudian menjadi seorang pelayan musik di gereja dan menggunakan talenta musiknya untuk menyembah Tuhan dan melayani umat.

  1. Dari Orang Kaya Raya ke Penginjil Jalanan

Seorang pengusaha kaya raya yang memiliki banyak harta benda, memutuskan untuk menjual semua harta bendanya dan menjadi penginjil jalanan. Ia merasa terpanggil untuk memberitakan Injil kepada orang-orang yang belum mengenal Yesus. Ia rela meninggalkan kenyamanan hidupnya dan hidup sederhana di jalanan demi membagikan kasih Kristus.

 

Apa yang Bisa Kita Pelajari dari Kisah-Kisah Ini?

  • Panggilan Allah bisa datang kapan saja dan dalam bentuk apapun. Tidak ada yang tahu kapan dan bagaimana Allah akan memanggil kita.
  • Panggilan Allah seringkali bertentangan dengan keinginan kita sendiri. Seringkali, kita harus rela meninggalkan segala sesuatu yang kita cintai demi mengikuti panggilan Allah.
  • Panggilan Allah selalu disertai dengan kuasa Roh Kudus. Mereka yang mengikuti panggilan Allah akan mengalami kuasa Roh Kudus yang menuntun dan memberdayakan mereka.
  • Panggilan Allah membawa kepuasan dan sukacita yang sejati. Meskipun harus menghadapi banyak tantangan, mereka yang mengikuti panggilan Allah akan merasakan sukacita dan kepuasan yang tidak dapat ditemukan di dunia ini.

 

Kesetiaan Allah: Dasar Iman Kita

Kata “setia” dalam ayat ini mengandung makna yang sangat dalam. Allah tidak pernah berubah. Ia selalu dapat dipercaya. Janji-janji-Nya pasti digenapi. Kebenaran ini menjadi dasar iman kita sebagai orang percaya. Ketika kita menghadapi berbagai tantangan hidup, kita dapat berpegang teguh pada janji Allah ini.

Kesetiaan Allah adalah salah satu atribut Tuhan yang paling menonjol dan menjadi dasar bagi iman kita. Ayat 1 Tesalonika 5:24 dengan tegas menyatakan, "Ia yang memanggil kamu adalah setia, Ia juga akan menggenapinya." Pernyataan ini menjadi jangkar bagi jiwa kita di tengah badai kehidupan.

Apa Arti Kesetiaan Allah?

Kesetiaan Allah berarti Allah selalu dapat dipercaya. Ia tidak pernah ingkar janji, tidak pernah berubah pikiran, dan selalu setia pada rencana-Nya. Kesetiaan-Nya ini menjadi dasar bagi kita untuk:

  • Mempercayai janji-janji-Nya: Kita dapat memegang teguh janji-janji Allah, baik yang tertulis dalam Alkitab maupun yang kita terima secara pribadi.
  • Mengandalkan-Nya dalam segala situasi: Ketika menghadapi kesulitan atau ketidakpastian, kita dapat mengandalkan Allah karena kita tahu Ia selalu ada bersama kita.
  • Memiliki harapan: Kesetiaan Allah memberi kita harapan akan masa depan yang lebih baik.
  • Merasa aman: Kita merasa aman dalam pelukan kasih-Nya karena tahu bahwa Ia akan selalu melindungi kita.

 

Mengapa Kesetiaan Allah Penting bagi Iman Kita?

  • Membangun hubungan yang intim: Kesetiaan Allah menumbuhkan hubungan yang intim dengan-Nya. Kita semakin mengenal dan mempercayai-Nya.
  • Memberikan kekuatan: Ketika kita menghadapi tantangan, kesetiaan Allah menjadi sumber kekuatan kita.
  • Menumbuhkan iman: Semakin kita mengalami kesetiaan Allah, semakin iman kita bertumbuh.
  • Membimbing kita: Kesetiaan Allah menjadi kompas yang menuntun kita dalam mengambil keputusan.

 

Contoh Kesetiaan Allah dalam Alkitab

  • Abraham: Allah menepati janji-Nya untuk memberikan keturunan kepada Abraham meskipun ia sudah lanjut usia.
  • Israel: Allah selalu menyertai bangsa Israel meskipun mereka sering kali memberontak.
  • Yesus Kristus: Yesus menepati janji-Nya untuk mati di kayu salib dan bangkit kembali untuk menyelamatkan kita.

 

Bagaimana Kita Merespons Kesetiaan Allah?

  • Bersyukur: Kita harus selalu bersyukur atas kesetiaan Allah dalam hidup kita.
  • Percaya: Kita harus terus mempercayai Allah meskipun kita tidak selalu mengerti jalan-Nya.
  • Taat: Kita harus hidup taat kepada perintah-perintah Allah sebagai bentuk ucapan syukur atas kesetiaan-Nya.
  • Memberi kesaksian: Kita harus memberitakan kesetiaan Allah kepada orang lain.

 

Penggenapan Janji Allah

Ayat ini juga menjamin bahwa Allah akan menggenapi segala sesuatu yang telah Ia mulai dalam hidup kita. Mungkin ada kalanya kita merasa ragu atau putus asa, tetapi Allah selalu bekerja di balik layar. Ia sedang membentuk kita menjadi serupa dengan Kristus. Proses ini mungkin tidak selalu menyenangkan, tetapi kita dapat yakin bahwa pada akhirnya, Allah akan membawa kita pada tujuan-Nya.

Contoh Penggenapan Janji Allah

  1. Pembebasan Bangsa Israel dari Perbudakan di Mesir:
    • Janji: Allah berjanji kepada Abraham bahwa keturunannya akan menjadi bangsa yang besar dan akan membebaskan mereka dari perbudakan (Kejadian 15:14).
    • Penggenapan: Allah menggunakan Musa untuk membebaskan bangsa Israel dari perbudakan di Mesir, membawa mereka keluar dari tanah Mesir menuju Tanah Perjanjian.
  1. Kembalinya Bangsa Israel ke Tanah Kanaan:
    • Janji: Allah berjanji kepada bangsa Israel bahwa mereka akan kembali ke Tanah Kanaan, tanah yang telah dijanjikan kepada Abraham (Ulangan 30:3).
    • Penggenapan: Setelah mengalami pembuangan di Babel, bangsa Israel diizinkan kembali ke Yerusalem untuk membangun kembali Bait Suci dan kota mereka.
  1. Kedatangan Mesias:
    • Janji: Para nabi seperti Yesaya, Yeremia, dan Mikha menubuatkan kedatangan seorang Mesias, seorang Juruselamat yang akan membebaskan umat manusia dari dosa.
    • Penggenapan: Yesus Kristus, Anak Allah, lahir ke dunia sebagai Mesias yang dinubuatkan. Ia mati di kayu salib untuk menebus dosa manusia dan bangkit kembali.
  1. Pentakosta:
    • Janji: Yesus menjanjikan akan mengutus Roh Kudus setelah Ia naik ke surga (Yohanes 14:26).
    • Penggenapan: Pada hari Pentakosta, Roh Kudus dicurahkan kepada para murid dan mereka dipenuhi dengan kuasa untuk memberitakan Injil.
  1. Penyebaran Injil ke seluruh dunia:
    • Janji: Yesus memerintahkan para murid-Nya untuk pergi ke seluruh dunia dan memberitakan Injil kepada segala bangsa (Matius 28:19).
    • Penggenapan: Injil telah menyebar ke seluruh dunia, dan jutaan orang telah menerima Yesus Kristus sebagai Juruselamat mereka.
    •  

Apa yang Dapat Kita Pelajari?

  • Allah selalu menepati janji-Nya: Meskipun terkadang penggenapan janji Allah tidak sesuai dengan waktu dan cara yang kita harapkan, Ia selalu setia pada janji-Nya.
  • Janji Allah bersifat kekal: Janji-janji Allah tidak terbatas oleh waktu atau tempat. Ia berlaku untuk semua orang di segala zaman.
  • Kita dapat mempercayai Allah: Kesetiaan Allah memberikan kita dasar yang kuat untuk mempercayai-Nya dalam segala situasi.
  • Kita harus bersabar: Terkadang, kita harus bersabar menantikan penggenapan janji Allah.

Penerapan dalam Kehidupan Kita

  • Pegang teguh janji Allah: Jangan pernah meragukan janji-janji Allah. Peganglah teguh janji-Nya dalam hati Anda.
  • Berdoa memohon penggenapan janji-Nya: Berdoalah dengan sungguh-sungguh agar Allah menggenapkan janji-janji-Nya dalam hidup Anda.
  • Hidup sesuai dengan kehendak Allah: Dengan hidup sesuai dengan kehendak Allah, kita membuka diri untuk menerima berkat-berkat-Nya.
  • Berbagi kesaksian: Berbagilah kesaksian Anda tentang kesetiaan Allah kepada orang lain.

 

Kesimpulan

Ayat 1 Tesalonika 5:24 merupakan sebuah pernyataan yang sangat kuat tentang kasih dan kesetiaan Allah. Ketika kita merenungkan ayat ini, kita diingatkan bahwa Allah selalu dapat dipercaya. Kita dapat hidup dengan penuh sukacita dan damai, karena kita tahu bahwa Allah sedang bekerja dalam hidup kita untuk mewujudkan rencana-Nya yang baik.

Kesetiaan Allah: Dasar Iman Kita

Kata “setia” dalam ayat ini mengandung makna yang sangat dalam. Allah tidak pernah berubah. Ia selalu dapat dipercaya. Janji-janji-Nya pasti digenapi. Kebenaran ini menjadi dasar iman kita sebagai orang percaya. Ketika kita menghadapi berbagai tantangan hidup, kita dapat berpegang teguh pada janji Allah ini.

Penggenapan Janji Allah

Ayat ini juga menjamin bahwa Allah akan menggenapi segala sesuatu yang telah Ia mulai dalam hidup kita. Mungkin ada kalanya kita merasa ragu atau putus asa, tetapi Allah selalu bekerja di balik layar. Ia sedang membentuk kita menjadi serupa dengan Kristus. Proses ini mungkin tidak selalu menyenangkan, tetapi kita dapat yakin bahwa pada akhirnya, Allah akan membawa kita pada tujuan-Nya.

 

Implikasi dalam Kehidupan Sehari-hari

  • Harapan: Janji Allah memberi kita harapan di tengah-tengah kesulitan.
  • Keyakinan: Kita dapat hidup dengan penuh keyakinan karena Allah selalu menyertai kita.
  • Ketaatan: Kita terdorong untuk hidup taat kepada Allah karena kita tahu bahwa Ia akan memberkati ketaatan kita.
  • Kesabaran: Kita belajar untuk bersabar menantikan penggenapan janji Allah.

Syukur: Kita bersyukur atas segala kebaikan yang telah Allah berikan kepada kita.

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita Lainnya - 11 January 2021
Penerimaan Anggota Pengurus OSIS 2021/2022
Berita Lainnya - 13 January 2021
Hasil Pemungutan Suara Pemilihan Ketua dan Wakil ...
Berita Lainnya - 13 January 2021
Ina Liem’s Session on Career Day "Mentoring Guida...
Berita Lainnya - 16 January 2021
Kebaktian Awal Tahun 2021 SMA KRISTEN PENABUR Sum...
Berita Lainnya - 19 January 2021
BUTTERFLY EFFECT
Berita Lainnya - 22 July 2022
Kemajuan Artificial Intelligence di Dunia
Berita Lainnya - 05 January 2023
Kasih yang Memulihkan - Ibadah Awal Semester Gen...
Kasih yang Memulihkan - Ibadah Awal Semester Gen...
Berita Lainnya - 19 January 2023
Lionel dan Zefanya Ketua dan wakit ketua OSIS ASB...
Lionel dan Zefanya Ketua dan wakit ketua OSIS ASB...
Berita Lainnya - 08 July 2023
Pembagian Kelas dan Jadwal Pelajaran Sementara
Pembagian Kelas dan Jadwal Pelajaran Sementara
Berita Lainnya - 16 July 2023
Happy Sunday ASB - 16 Juli 2023
Happy Sunday - 16 Juli 2023
Berita Lainnya - 24 September 2024
TFO Kembali Beraksi! Siswa SMAK PENABUR Summareco...
Berita Lainnya - 24 September 2024
Pembinaan Guru Hari Pertama: Memahami PMM untuk T...
Pembinaan Guru Hari Pertama: Memahami PMM untuk T...
Berita Lainnya - 23 September 2024
Agenda Kegiatan Siswa Periode 23-29 September 2024
Agenda Kegiatan Siswa Periode 23-29 September 2024
Berita Lainnya - 26 September 2024
MENGENAL MAKNA KEHIDUPAN MELALUI GERAK PARABOLA (...
MENGENAL MAKNA KEHIDUPAN MELALUI GERAK PARABOLA (...
Berita Lainnya - 26 September 2024
INERSIA KEHIDUPAN (Oleh: Desy Nicola)
INERSIA KEHIDUPAN (Oleh: Desy Nicola)
Berita Lainnya - 02 October 2024
Remember The Day! (Hari Batik Nasional)
Berita Lainnya - 01 July 2024
GOLDEN WORDS ASB (PENGHARAPAN PADA TUHAN)
GOLDEN WORDS ASB
Berita Lainnya - 02 July 2024
GOLDEN WORDS ASB (KEKUATAN ALLAH)
GOLDEN WORDS
Berita Lainnya - 03 July 2024
GOLDEN WORDS ASB (TUHAN YANG MENJAGA)
GOLDEN WORDS ASB
Berita Lainnya - 10 October 2024
FIGURE OF THE DAY (HENRY CAVENDISH)
figure of the day
Berita BPK Penabur Jakarta - 06 September 2022
Career Day ASB 2022
Berita BPK Penabur Jakarta - 17 September 2022
EDUCATION FAIR 2022
EDUCATION FAIR 2022
Berita BPK Penabur Jakarta - 31 October 2022
SUBSCRIBE 5 - EPHEMERAL
SUBSCRIBE 5 - EPHEMERAL
Berita BPK Penabur Jakarta - 25 November 2022
Teachers Day 2022
Teachers Day 2022
Berita BPK Penabur Jakarta - 24 October 2022
Open House II ASB 2022
Open House II ASB 2022

Choose Your School

GO