GOLD ASB - KERAHIMAN YANG MEMELUK MANUSIA
Berita Lainnya - 30 March 2025
KERAHIMAN YANG MEMELUK MANUSIA
Suatu ketika, Yesus menyampaikan tentang perumpamaan anak yang hilang. Dimana Bapanya membagikan harta kepada anaknya,m dan anak bungsu nya pergi berfoya foya dan menghabiskan kepunyaannya, ia memenuhi hasrat duniawinya dan melakukan apa yang dilarang oleh Tuhan. Namun di penghujung hari akhirnya anak bungsu itu menyadari bahwa kepunyaannya telah habis dan ia malu untuk kembali, sehingga ia menggunakan tenaganya untuk kembali bekerja sebagai upahan orang lain demi mendapatkan makanan, sampai akhirnya, ia sendiri pun memutuskan untuk kembali ke Bapa nya. Hal ini sempat dipertanyakan oleh saudaranya yang sulung dengan menyatakan bahwa tindakan yang dilakukan oleh adiknya telah meruhggikan Bapa nya, bahkan selain itu juga membuat malu dengan pandangan orang yang berbeda kepada keluarga mereka.
Kebijaksanaan datang dari Bapa nya dan menyatakan bahwa selamanya kedua anaknya adalah tetap anaknya, anak yang hilang dan kembali harus disambut dengan penuh sukacita dan riang gembira sebab ia yang mati telah dihidupkan kembali dalam roh nya. Hal ini menyatakan bahwa Bapa nya bersukacita atas kehadiran anaknya yang kembali.
Bapa dalam konteks ini menggambarkan pribadi Allah yang senantiasa menerima setiap umatNya yang berdosa untuk bertobat dan kembali kepadaNya. Ia mengetahui bahwasannya setiap umatNya yang berpegan padaNya akan kembali mengikuti langkahNya dan menuruti perintahNya. Kehadiran Yesus sebagai perantara Allah untuk karya penebusan merupakan suatu rahmat wujud nyata ke Ilahian Allah.
Setiap manusia pasti pernah melakukan suatu hal yang kurang berkenan di kehendak Allah, dan Allah menyediakan tempatNya yang lapang untuk menyambut manusia yang kembali ke dalam naunganNya dengan penuh semangat sukacita yang berlimpah. Sebab Allah takkan pernah meninggalkan umatNya yang kembali kepadaNya dan mengikutiNya.
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
