POJOK BEST: Mengampuni
Berita Lainnya - 30 January 2022
Ayat Alkitab dari Efesus 4:32 tentang kebaikan dan mengampuni. (Grace)
Penulis: Grace Lamria Maranatha Sihombing (X MIPA 2) | Editor: Maria Fransisca
Setiap mendengar kata ‘mengampuni’, satu hal yang terlintas di pikiran saya adalah lagu favorit saya, karya Paul McCartney yang berjudul Let it Be. Banyak makna yang bisa disimpulkan, misalnya, bahwa merelakan akan membukakan kehidupan baru. Merelakan artinya kamu memberikan ruang untuk hal yang lebih baik, dan merelakan juga berarti mengampuni.
Saya memiliki dua kasus. Kasus pertama; seseorang secara tidak sengaja menumpahkan saus tomat eceran ke baju branded-mu. Dia meminta maaf dan kamu menjawab “Tidak masalah”, walau hatimu menggerutu sebal. Kamu bertanya-tanya mengapa saus itu meloncat ke bajumu, bukan ke baju orang lain. Lantas, apakah kamu seorang hipokrit? Tidak. Itu disebut memaafkan.
Kasus kedua; masih sama, seseorang secara tidak sengaja menumpahkan saus tomat eceran ke baju branded-mu. Dia meminta maaf dan kamu menjawab “Tidak masalah”, lalu kamu berpikir keras metode pencucian apa yang akan kamu gunakan untuk menghilangkan noda itu sepulang sekolah, dengan cara dicuci dengan mesin cuci atau dikucek. Lantas, disebut apakah kamu? Mungkin, kosa kata yang paling pas adalah, mengampuni.
Memaafkan dan mengampuni. Benar, keduanya sama-sama hal yang cukup sulit untuk dilakukan. Tapi mereka juga berbeda. Dari dua kasus di atas, dapatlah disimpulkan bahwa saat kamu mengampuni, berarti kamu sudah memaafkan. Namun saat kamu memaafkan, kamu belum tentu mengampuni. Mengampuni berada di tingkat yang lebih sulit daripada memaafkan. Dan kamu tahu benar, Tuhan selalu mengampuni. Sebesar apapun kesalahan yang telah kita perbuat, Ia benar-benar akan selalu mengampuni. Akan seindah apa dunia ini jika semua orang hidup dalam kasih untuk saling mengampuni?
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur