Caring moment : Kebahagiaan Akan Menularkan Kebahagiaan Lainnya
Berita Lainnya - 03 August 2023
Penulis : Natalia X IPS
Terkadang pengalaman hidup tidak harus yang baik saja tetapi bisa juga yang buruk dan tidak mengenakkan untuk diingat, selain itu setiap orang pasti memiliki pengalaman yang berarti dalam hidupnya seperti dengan sedikit bantuan yang kita berikan dapat memberikan kebahagian bagi yang menerimanya, dari hal itu kita secara tidak langsung juga merasakan kebahagian yang mereka rasakan dengan melihat mereka tersenyum. Pengalaman – pengalaman itulah yang dapat menjadi pelajaran dapat hidup juga, yaitu kita harus tetap bersyukur dengan apapun hal yang kita alami, dapat dan yang kita terima.
Pada saat mama saya terkonfirmasi terpapar virus Covid-19 saya yang merawat ibu saya selama sebulan lebih dan satu bulan masa pemulihan, karena hal itu kakak saya tidak bisa pulang ke rumah karena sedang berada di rumah saudara yang bertepatan di Bogor. Selama satu bulan itu saya mengurus mama saya dari makan dan peralatan makannya, peralatan mandi dan sering menyuruh mama saya agar berjemur dan tentunya dengan menggunakan masker, tetapi untungnya saya dan papa saya tidak terkena virus.
Sering kali banyak pengemis yang berada di samping jalan menunggu lampu lalu lintas berwarna merah untuk meminta uang dan hal lainnya terkadang aku suka untuk memberikan mereka sedikit uang yang kumiliki meskipun nilainya tidak besar tetapi mereka terlihat senang dengan apa yang mereka dapatkan, dan tidak lupa setelah mendapatkan uang mengucapkan terima kasih.
Ketika kita belajar dan mendapatkan tugas dari guru terkadang ada beberapa siswa/i yang masih belum mengerti tentang materi yang telah disampaikan tersebut, saya pernah membantu teman saya untuk memberikan penjelasan tentang materi yang disampaikan dengan cara belajar kelompok, berdiskusi, melalui media elektronik seperti zoom, google meet, telepon lewat Whatsapp atau Line.
Suatu ketika saya sedang menuju ke toko milik orang tua saya bersama mama, ketika sedang berjalan untuk menuju ke toko, tiba-tiba ada seorang ibu yang terlihat kesusahan saat membawa barang bawaannya, tiba-tiba ada barang yang terjatuh dari genggamannya dengan cepat saya membantu ibu tersebut untuk mengambilkan barang yang terjatuh tersebut, setelah itu ibu tersebut pun mengucapkan terima kasih daan saya membalasnya dengan sedikit membungkuk dan mengucapkan sama-sama/ terima kasih kembali.
Ketika saya kelas 6 SD saya sering mengajak bermain seorang anak bayi laki - laki yang tokonya berada tidak jauh dari toko orang tua saya, dengan seringnya saya bermain secara tidak langsung saya membantu orang tuanya untuk menjaga anaknya ketika orang tua bayi tersebut ada pelanggan saya tentu tidak keberatan dengan hal tersebut karena menurut saya tidak ada salahnya jika membantu orang lain.
Saya memiliki saudara yang berjualan roti, seringkali saya berada di toko saudara saya tersebut walaupun terkadang hanya untuk bermain atau menunggu sementara, tetapi sering membantu bibi saya untuk melayani ketika ada pelanggan yang datang ke toko milik saudara saya tersebut. Karena hal itu saya sering mendapatkan seperti upah dari saudara saya tersebut, terkadang saya diberi kue kesukaan saya yang kebetulan juga dia jual, berupa kue dibalut coklat dingin dan hiasan seperti meses.
Saya hanya akan ke toko di hari libur, yaitu di hari Sabtu dan Minggu, terkadang ada pembeli yang memiliki anak yang masih bisa dibilang balita. Kadang mereka merasa tidak nyaman karena sudah terlalu lama atau lapar atau karena hal apapun, mereka mengatakan hal tersebut dengan cara menangis, saya senang menghibur anak – anak yang sedang menangis.
Intinya ketika kita membuat seseorang berbahagia hal tersebut dapat menjadi kesenangan tersendiri yang mungkin tidak dapat dirasakan oleh orang lain
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
