Tragedi Kanjuruhan, Hari Kelam Sepakbola Indonesia

BERITA LAINNYA - 12 November 2023

Konflik Kanjuruhan, Hari Kelam Sepakbola Indonesia

Ezekiel XIS1/12

Konflik kanjuruhan atau juga disebut tragedi kanjuruhan merupakan insiden penghimpitan kerumunan yang fatal terjadi pascapertandingan Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Konflik ini meletus pada Sabtu, 1 Oktober 2022. Bentrokan terjadi antara supporter Arema dengan pihak keamanan stadion.  Insiden ini memakan rautsan korban jiwa. Tepatnya, 132 orang kehilangan nyawanya pada tragedi ini. 

Kerusuhan bermula usai Arema menderita kekalahan 2-3 melawan Persebaya. Aremania yang kecewa mencoba turun ke lapangan mencari pemain dan official untuk melampiaskan kekecewaan mereka. Polisi menembakkan gas air mata untuk meredakan suasana. Namun, aksi polisi ini malah menyebabkan kepanikan diantara penonton dan menyebabkan penumpukkan di pintu pintu keluar stadion. Akibat penumpukkan tersebut terjadi kekurangan oksigen yang menyebabkan korban jiwa. 

Menurut sosiologi, konflik ini disebabkan karena teori faktor kelompok. Menurut teori ini, identitas kelompok yang berbeda dapat memicu terjadinya gesekan atau konflik. Dalam hal ini terjadi perbedaan identitas dan tujuan antara Aremania, sebutan untuk supporter Arema dan pihak kepolisian. Aremania ingin melampiaskan kekecewaan mereka dengan cara yang anarkis dan pihak kepolisian ingin meredakan situasi di lapangan. Akibat tujuan yang betentangan maka terjadilah konflik Kanjuruhan ini. 

Ada beberapa solusi yang dapat dilakukan agar tragedi serupa tidak terulang lagi di masa mendatang. FIFA, AFC (Organisasi sepakbola Asia), dan pemerintah Indonesia harus bekerjasama untuk membangun standar keamanan stadion di seluruh Indonesia. Ketiga pihak tersebut juga harus memformulasikan standar protokol dan prosedur pengamanan yang dilakukan oleh pihak kepolisian berdasarkan standar keamanan internasional. Sosialisasi juga harus dilakukan terutama kepada pihak kepolisian agar tidak sembarangan menggunakan gas air mata lagi. 

Kesimpulannya, konflik Kamjuruhan merupakan kejadian kelam yang menodai sepakbola Indonesia. Konflik ini disebabkan karena bentrokan antara supporter yang anarkis dengan pihak kepolisian yang menenangkan keributan dengan gas air mata. Konflik serupa bisa dihindari di masa mendatang apabila supporter meningkatkan kesadaran mereka masing masing dan menerima keadaan jika tim kesayangan mereka menelan hasil negatif dan kepolisian menenangkan keributan dengan cara yang sesuai standar. 

 

Sumber :

https://jatim.antaranews.com/berita/643957/mencegah-terulangnya-tragedi-kanjuruhan

https://www.dw.com/id/kerusuhan-kanjuruhan/a-63310801

Buku sosiologi kelas XI

 

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA LAINNYA - 17 June 2021
SISWA SMA KRISTEN PENABUR HARAPAN INDAH YANG DITE...
BERITA LAINNYA - 19 June 2021
KSN KOTA BEKASI - Selamat untuk siswa/i SMAK PENA...
SMAK PENABUR Harapan Indah, KSN Kota Bekasi, Biol...
BERITA LAINNYA - 04 August 2021
THE TREMENDOUS EFFECT OF A MISCONCEPTION
THE TREMENDOUS EFFECT OF A MISCONCEPTION
BERITA LAINNYA - 19 July 2021
MENGENAL KARAKTERISTIK GENERASI Z DALAM KONSELING
MENGENALI KARAKTERISTIK GENERASI Z DALAM KONSELING
BERITA LAINNYA - 04 August 2021
Pentingnya ASI untuk Bayi
Pentingnya ASI untuk Bayi
BERITA LAINNYA - 06 February 2021
“When wealth is lost, nothing is lost; when healt...
BERITA LAINNYA - 12 April 2021
Dunia yang Lebih Adil dan Lebih Sehat
Hari Kesehatan Dunia, 12 April 2021
BERITA LAINNYA - 29 April 2021
ERGO SUM
ERGO SUM
BERITA LAINNYA - 29 April 2021
Keluargaku Tempat Belajarku
Keluargaku Tempat Belajarku
BERITA LAINNYA - 25 May 2021
MENGENALI KARAKTERISTIK GENERASI Z DALAM KONSELING
MENGENALI KARAKTERISTIK GENERASI Z DALAM KONSELING
BERITA LAINNYA - 16 September 2022
Debus Banten, Tradisi Ekstrim yang Mengerikan
BERITA LAINNYA - 23 September 2022
Hadiah Terbaik
Hadiah Terbaik
BERITA LAINNYA - 29 September 2022
Hari Rabies Sedunia
Hari Rabies Sedunia
BERITA LAINNYA - 28 September 2022
Kucing Hitam dan Kucing Putih
Kucing Hitam dan Kucing Putih
BERITA LAINNYA - 24 September 2022
MID Semester dan Seminar "Toxic Parenting"
MID Semester dan Seminar "Toxic Parenting"
BERITA LAINNYA - 10 September 2023
HOAX : Ketika Kepalsuan Dianggap Kebenaran
BERITA LAINNYA - 12 September 2023
Sumo: Olahraga bersejarah dari Jepang...
Sumo: Olahraga bersejarah dari Jepang...
BERITA LAINNYA - 13 September 2023
Storia E Fatti Del Cibo Italiano, Kisah makanan I...
Storia E Fatti Del Cibo Italiano, Kisah makanan I...
BERITA LAINNYA - 14 September 2023
Virus Ebola : Sentuhan maut...
 Virus Ebola : Sentuhan maut...
BERITA LAINNYA - 15 September 2023
Batik, Warisan Indonesia yang Mendunia
Batik, Warisan Indonesia yang Mendunia
BERITA LAINNYA - 09 January 2024
Konflik Rohingya di Myanmar dan Peran Indonesia d...
BERITA LAINNYA - 10 January 2024
Peran Indonesia dalam upaya perdamaian di Laut Ci...
Peran Indonesia dalam upaya perdamaian di Laut Ci...
BERITA LAINNYA - 11 January 2024
Pembersihan Indonesia dalam Rangka Memperingati 1...
Pembersihan Indonesia dalam Rangka Memperingati 1...
BERITA LAINNYA - 12 January 2024
Bisakah Konflik Dihilangkan?
Bisakah Konflik Dihilangkan?
BERITA LAINNYA - 13 January 2024
Fesyen Daur Ulang: Transformasi Kreatif Gaya Hid...
Fesyen Daur Ulang: Transformasi Kreatif Gaya Hi...

Choose Your School

GO