Tifa Papua

BERITA LAINNYA - 30 May 2025

Tifa Papua

Tifa adalah alat musik tradisional yang berasal dari Papua dan Maluku, dan memiliki peran penting dalam kehidupan budaya masyarakat sekitar. Tifa biasanya terbuat dari kayu yang dilubangi dan ditutup dengan kulit binatang, seperti kulit rusa, pada salah satu sisinya. Alat musik ini dimainkan dengan cara dipukul dan menghasilkan suara ritmis yang kuat.

Tifa tidak hanya digunakan sebagai hiburan, tetapi juga sebagai pengiring dalam berbagai upacara adat, seperti penyambutan tamu, tarian perang, hingga perayaan keagamaan. Dalam masyarakat Papua, tifa melambangkan kekuatan, semangat, dan persatuan. Tiap daerah di Papua memiliki bentuk tifa yang berbeda, menyesuaikan dengan budaya dan fungsi lokal, misalnya tifa dari Suku Asmat memiliki ukiran yang menggambarkan hubungan manusia dengan roh leluhur.

Secara simbolis, tifa juga dianggap sebagai suara masyarakat dan bagian dari komunikasi tradisional. Dalam kehidupan modern, tifa sering ditampilkan dalam pertunjukan budaya di dalam maupun luar negeri, sebagai bentuk pelestarian kekayaan seni Indonesia bagian timur. Meski demikian, pelestarian tifa tetap menjadi tantangan karena berkurangnya minat generasi muda untuk belajar alat musik tradisional ini.

 

Dibuat oleh bidang 8 SMAKHI

Tags:
BERITA LAINNYA - 24 September 2023
Penjualan organ secara ilegal sebagai masalah sos...
BERITA LAINNYA - 25 September 2023
Belajar mengenal kesenjangan sosial, dan mencari ...
Belajar mengenal kesenjangan sosial, dan mencari ...
BERITA LAINNYA - 26 September 2023
Balap Liar Sebagai Masalah Sosial dan Solusinya
Balap Liar Sebagai Masalah Sosial dan Solusinya
BERITA LAINNYA - 27 September 2023
Mitigasi perselisihan akibat perbedaan agama di s...
Perselisihan Agama sebagai Masalah Sosialdan solu...
BERITA LAINNYA - 28 September 2023
Pengangguran di Indonesia, penyebab dan solusinya...
Pengangguran Sebagai Masalah Sosial dan Solusinya
BERITA LAINNYA - 09 March 2024
Resensi Buku Cerita Rakyat Nusantara 1
BERITA LAINNYA - 10 March 2024
“CINDERELLA” sebuah Resensi..
“CINDERELLA” sebuah Resensi..
BERITA LAINNYA - 31 March 2024
Hari Kebangkitan Yesus Kristus.
Hari Kebangkitan Yesus Kristus.
BERITA LAINNYA - 11 March 2024
“DIALOG RINDU”, sebuah Resensi
“DIALOG RINDU”, sebuah Resensi
BERITA LAINNYA - 12 March 2024
Resensi Buku FORBES Indonesia Inspiring Women Apr...
Resensi Buku FORBES Indonesia Inspiring Women Apr...
BERITA LAINNYA - 22 September 2024
Jiwaku Menyadari Keajaiban-Mu
BERITA LAINNYA - 01 November 2024
Rencana Damai Sejahtera dari Tuhan
Rencana Damai Sejahtera dari Tuhan
BERITA LAINNYA - 02 October 2024
BATIK SEBAGAI TREND FASHION GENERASI MUDA
Artikel
BERITA LAINNYA - 19 July 2024
UPAYA KONSERVASI KEPUNAHAN KOMODO
Artikel
BERITA LAINNYA - 26 July 2024
RITUAL TIWAH
Artikel
BERITA LAINNYA - 18 December 2024
Prestasi Para Penari.
BERITA LAINNYA - 21 December 2024
Catatan Prestasi Olahragawan SMAKHI
Catatan Prestasi Olahragawan SMAKHI
BERITA LAINNYA - 24 December 2024
MORAL & ETIKA DI JEPANG
MORAL & ETIKA DI JEPANG
BERITA LAINNYA - 25 December 2024
Mengungkap Mekanisme Terjadinya Tsunami
Mengungkap Mekanisme Terjadinya Tsunami
BERITA LAINNYA - 25 December 2024
Mengungkap Kebudayaan Suku Nias
Mengungkap Kebudayaan Suku Nias
BERITA LAINNYA - 07 February 2025
Kebaktian Penyegaran Iman SMAKHI 2025 : Only Love
BERITA LAINNYA - 25 February 2025
Closing Character Growth 2025
Closing Character Growth 2025
BERITA LAINNYA - 26 February 2025
SMAKHI goes to atamerica, Jakarta.
SMAKHI goes to atamerica, Jakarta.
BERITA LAINNYA - 24 February 2025
Pelantikan Pengurus Dewan Ambalan : Gundala Merpa...
Pelantikan Pengurus Dewan Ambalan : Gundala Merpa...
BERITA LAINNYA - 28 February 2025
Young love—where a simple smile feels like firewo...
young love

Choose Your School

GO