Support Sistem yang hebat..
BERITA LAINNYA - 02 February 2025
Pada suatu hari ketika Yesus mengajar, ada beberapa orang Farisi dan ahli Taurat duduk mendengarkan-Nya. Mereka datang dari semua desa di Galilea dan Yudea dan dari Yerusalem. Kuasa Tuhan menyertai Dia, sehingga Ia dapat menyembuhkan orang sakit. Lalu datanglah beberapa orang mengusung seorang lumpuh di atas tempat tidur; mereka berusaha membawa dia masuk dan meletakkannya di hadapan Yesus. Karena mereka tidak dapat membawanya masuk berhubung dengan banyaknya orang di situ, naiklah mereka ke atap rumah, lalu membongkar atap itu, dan menurunkan orang itu dengan tempat tidurnya ke tengah-tengah orang banyak tepat di depan Yesus. Ketika Yesus melihat iman mereka, berkatalah Ia: "Hai saudara, dosamu sudah diampuni.
Lukas 5:17-20
Kisah di atas merupakan salah satu kisah yang terkenal dalam Perjanjian Baru. Seorang yang sakit lumpuh dibawa oleh teman-temannya kepada Yesus untuk meminta kesembuhan. Yang menari dari kisah di atas adalah Orang Sakit itu memiliki Support System yang hebat. Dia tidak sendiri, sahabat-sahabatnya memberikan dukungan bukan hanya moril tapi berupa tindakan yang nyata. Mereka tidak hanya memiliki iman yang besar lalu berhenti pada doa, namun mereka bertindak dan beranjak dari zona nyamannya dan memutuskan untuk menemui Yesus. Namun ternyata jalan menuju Yesus tidak mulus-mulus saja.
Mereka bertemu dengan rintangan orang banyak karena memang tak sedikit orang yang ingin bertemu Yesus. Namun tak berhenti sampai situ, mereka tidak menyerah dan memutuskan untuk mencari jalan lain, yaitu dari atap rumah tempat di mana Yesus sedang berada. Dan pada akhirnya seperti yang tertulis dalam Alkitab, mereka akhirnya bisa membawa orang sakit lumpuh itu ke hadapan Yesus dan Yesus meliihat Iman mereka dan berkata "Hai saudara, dosamu sudah diampuni”. Berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu--:"Kepadamu Kukatakan, bangunlah, angkatlah tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu! Dan seketika itu juga bangunlah ia, di depan mereka, lalu mengangkat tempat tidurnya dan pulang ke rumahnya sambil memuliakan Allah. Semua orang itu takjub, lalu memuliakan Allah, dan mereka sangat takut, katanya: "Hari ini kami telah menyaksikan hal-hal yang sangat mengherankan."
Apa yang bisa kita pelajari dari kisah di atas? Yang Iman yang kuat dan perbuatan yang nyata. Iman tanpa perbuatan sejatinya adalah mati. Iman yang kuat adalah pondasi dalam kehidupan kita, namun perbuatan yang nyata membawa kita kepada pembuktian akan Iman kita dalam menggenapi janji Tuhan dalam kehidupan kita.
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
