Sabar dalam Kebaikan
BERITA LAINNYA - 26 September 2024
Galatia 6:9
“Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena apabila sudah datang waktunya, kita akan menuai hasilnya, jika kita tidak menyerah.”
Galatia 6:9 mengingatkan kita untuk terus berbuat baik, bahkan ketika hasilnya tidak segera terlihat. Dalam perjalanan hidup, kita mungkin merasa lelah dan tidak dihargai. Namun, ayat ini menguatkan kita untuk tetap teguh dan tidak menyerah. Setiap perbuatan baik adalah benih yang ditanam, dan pada waktu yang tepat, Tuhan akan memberikan panenan berlimpah.
Kita dipanggil untuk bersabar, tidak mudah putus asa, dan terus berbuat baik, meskipun tidak selalu mendapatkan pengakuan. Ayat ini mengajarkan bahwa hasil dari perbuatan baik akan datang sesuai dengan waktu Tuhan, bukan waktu kita. Ini adalah panggilan untuk mempercayai rencana-Nya dan tetap berdiri teguh dalam iman.
Dalam keseharian, marilah kita berkomitmen untuk melakukan kebaikan dengan tulus hati, memberikan yang terbaik dalam setiap kesempatan, dan bersandar pada kekuatan dari Tuhan. Dengan demikian, kita akan melihat buah dari usaha kita, sebagaimana dijanjikan oleh-Nya.
1 Tesalonika 5:18
"Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.”
1 Tesalonika 5:18 menekankan pentingnya sikap syukur dalam kehidupan sehari-hari. Ayat ini mengajarkan bahwa mengucap syukur bukan hanya ketika keadaan baik, tetapi juga dalam segala situasi, termasuk dalam tantangan dan kesulitan.
Mengucap syukur dalam segala hal adalah wujud kepercayaan dan iman kepada Allah. Ini menunjukkan bahwa kita percaya pada kebijaksanaan dan rencana Allah, meskipun kita mungkin tidak selalu memahami atau menyukai situasi yang kita hadapi. Dalam Kristus Yesus, kita memiliki teladan untuk bersyukur, karena Dia sendiri menunjukkan ketenangan dan kepercayaan penuh kepada Bapa, bahkan dalam saat-saat paling sulit.
Lebih dari itu, sikap syukur mengubah cara kita melihat kehidupan. Daripada fokus pada apa yang kurang atau salah, kita belajar untuk menghargai berkat-berkat yang ada, besar atau kecil. Ini membuka pintu bagi sukacita dan kedamaian yang melampaui keadaan duniawi.
Dalam refleksi ini, kita diingatkan untuk selalu bersyukur, karena dalam Kristus kita diberi kekuatan dan pengharapan. Mengucap syukur adalah tindakan penyembahan dan pengakuan bahwa segala sesuatu yang kita miliki dan alami ada dalam kendali Allah, yang selalu menginginkan yang terbaik bagi kita.
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
