Peristiwa Surabaya

BERITA LAINNYA - 09 December 2024

 

 

Peristiwa Surabaya pada 10 November 1945 merupakan salah satu momen penting dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Setelah Jepang menyerah pada Agustus 1945, Indonesia mengalami kekosongan kekuasaan, yang dimanfaatkan oleh rakyat untuk memperjuangkan kemerdekaan. Namun, kedatangan pasukan Inggris yang dipimpin oleh Brigadir Jenderal A.W.S. Mallaby, yang bertujuan mengawasi transisi kekuasaan, menciptakan ketegangan. Rakyat merasa terancam oleh kemungkinan kembalinya kekuasaan kolonial Belanda.

 

Ketegangan ini memuncak ketika terjadi insiden penembakan terhadap pemuda Indonesia oleh tentara Inggris. Aksi ini memicu reaksi balasan yang cepat, dan pada 10 November, pertempuran besar meletus di Surabaya, dikenal sebagai Pertempuran 10 November. Rakyat, termasuk pemuda dan tentara, melawan pasukan Inggris dengan semangat tinggi meskipun kondisi dan persenjataan mereka tidak sebanding.

 

 

Meskipun Inggris akhirnya berhasil menguasai Surabaya setelah pertempuran yang berkepanjangan, banyaknya korban jiwa yang jatuh dari kedua belah pihak menumbuhkan semangat perjuangan di seluruh Indonesia. Peristiwa ini menjadi simbol perlawanan rakyat dan menginspirasi gerakan perjuangan di berbagai daerah. Selanjutnya, tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan, menghormati para pejuang yang gugur.

 

Secara keseluruhan, Peristiwa Surabaya tidak hanya menjadi titik balik dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia, tetapi juga mencerminkan semangat kolektif rakyat dalam melawan kolonialisme. Kajian lebih lanjut tentang peristiwa ini penting untuk memahami dinamika perjuangan dan dampaknya terhadap sejarah Indonesia secara keseluruhan.

 

Kesimpulan:

Pertempuran Surabaya adalah momen kunci dalam sejarah kemerdekaan Indonesia, mencerminkan determinasi masyarakat Surabaya dan strategi perlawanan yang menentukan dalam perjuangan melawan kekuatan kolonial. Peristiwa Surabaya tidak hanya menjadi titik balik dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia, tetapi juga menunjukkan semangat kolektif rakyat dalam melawan kolonialisme. Kajian lebih lanjut tentang peristiwa ini penting untuk memahami dinamika perjuangan dan dampaknya terhadap sejarah Indonesia secara keseluruhan.

Saran:

Sebagai saran, pembaca disarankan untuk mendalami lebih lanjut konteks sejarah Indonesia melalui buku dan sumber terpercaya, serta menggunakan peringatan Hari Pahlawan untuk menghargai jasa pahlawan. Diskusi mengenai peristiwa ini juga penting untuk menjaga semangat perjuangan di kalangan generasi muda. Selain itu, refleksi tentang bagaimana semangat perjuangan dapat diterapkan dalam menghadapi tantangan sosial dan politik saat ini sangatlah relevan.






Daftar Pustaka

  1. Arifin, Zainal. (2017). Peristiwa 10 November 1945: Perjuangan Rakyat Surabaya. Pustaka Alvabet.
  2. Dardji, M. (2001). Surabaya dalam Perang Kemerdekaan: Sebuah Tinjauan Sejarah. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.
  3.  Nasution, J. (1996). Sejarah Perjuangan Rakyat Surabaya 1945-1949. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
  4. Roeslan, M. (2015). Kisah 10 November: Surabaya dan Perjuangan Kemerdekaan. Jakarta: Sinar Harapan.
  5. Simanjuntak, M. (2011). Surabaya: Kota Pahlawan dan Perjuangan Nasional. Jurnal Sejarah, 15(1), 45-60.
  6. Sudarminta, A. (2010). Peristiwa 10 November 1945 di Surabaya: Tinjauan Sejarah. Surabaya: Penerbit Bina Ilmu.
  7. Tanjung, R. (2013). Perang Surabaya: Dokumentasi dan Analisis Sejarah. Jakarta: Grasindo.
  8. Taufiq, I. (2008). Kisah Pahlawan: 10 November dan Perjuangan Surabaya. Jakarta: Pustaka Bunda.
Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA LAINNYA - 12 January 2021
THE MATTER
BERITA LAINNYA - 14 January 2021
Mencegah Meningkatnya Kasus COVID-19 Melalui Klas...
BERITA LAINNYA - 12 January 2021
Aksi Sosial Bina Iman Kelas XI 2020-2021
BERITA LAINNYA - 09 January 2021
Parents Gathering SMAK HI 9 Januari 2021
BERITA LAINNYA - 03 February 2021
PROJECT PELEPAS DAHAGA
PROJECT PELEPAS DAHAGA
BERITA LAINNYA - 03 August 2023
Daily Inspiration , 03 Agustus 2023
BERITA LAINNYA - 04 August 2023
Belajar kreatif ala Ibu Desmiana, membuat kaos Ti...
Belajar kreatif ala Ibu Desmiana, membuat kaos Ti...
BERITA LAINNYA - 02 August 2023
Daily Inspiration, 02 Agustus 2023
Daily Inspiration, 02 Agustus 2023
BERITA LAINNYA - 07 August 2023
Pekan ASI Sedunia, mengapa ASI begitu penting? ma...
Pekan ASI Sedunia, mengapa ASI begitu penting? ma...
BERITA LAINNYA - 07 August 2023
Daily Reminder, 07 Agustus 2023
Daily Reminder, 07 Agustus 2023
BERITA LAINNYA - 04 March 2024
“Ajisaka: Sang Ksatria Maha Pemberani Pendobrak S...
BERITA LAINNYA - 05 March 2024
“Bayangan Persahabatan” sebuah resensi
“Bayangan Persahabatan” sebuah resensi
BERITA LAINNYA - 06 March 2024
Resensi Buku: Being Unhappy is A Choice
Resensi Buku: Being Unhappy is A Choice
BERITA LAINNYA - 07 March 2024
“Buku Penuh Misteri dan Teka-teki”
“Buku Penuh Misteri dan Teka-teki”
BERITA LAINNYA - 08 March 2024
“BUMI Tere Liye”
“BUMI Tere Liye”
BERITA LAINNYA - 19 August 2024
Upah Dosa vs. Karunia Allah
BERITA LAINNYA - 18 August 2024
Muda dan Tetap Tenang: Menghadapi Tantangan Hidup
Muda dan Tetap Tenang: Menghadapi Tantangan Hidup
BERITA LAINNYA - 15 August 2024
Menjadi Berkat bagi Sesama
Menjadi Berkat bagi Sesama
BERITA LAINNYA - 01 September 2024
Pelayanan Pujian di GKI Harapan Indah, 1 Septembe...
Pelayanan Pujian di GKI Harapan Indah, 1 Septembe...
BERITA LAINNYA - 13 August 2024
Apa yang Kita Tabur, Itulah yang Kita Tuai
Apa yang Kita Tabur, Itulah yang Kita Tuai
BERITA LAINNYA - 04 February 2025
Kekuatan yang Berasal dari Harapan
BERITA LAINNYA - 04 February 2025
TINJAUAN PENYEBAB PENYAKIT GINJAL DAN PENANGANAN ...
TINJAUAN PENYEBAB PENYAKIT GINJAL DAN PENANGANAN ...
BERITA LAINNYA - 14 February 2025
Menebar Kasih yang Tak Berkesudahan
Menebar Kasih yang Tak Berkesudahan
BERITA LAINNYA - 05 February 2025
Berkat dan Harapan Baru
Berkat dan Harapan Baru
BERITA LAINNYA - 01 February 2025
Sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dila...
Sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dila...

Choose Your School

GO