Penerapan Ganjil Genap: Solusi Kemacetan Kota Jakarta

BERITA LAINNYA - 09 November 2023

Penerapan Ganjil Genap: Solusi Kemacetan Kota Jakarta

Austin/4, Eric/10, Giovano/13, Rangga/31

 

 

 

Penerapan sistem ganjil genap adalah fenomena yang biasanya ditemukan di kota Jakarta sebagai upaya mengatasi masalah lalu lintas yang semakin parah. Fenomena ini terkait dengan pengaturan jam operasional kendaraan bermotor berdasarkan nomor plat ganjil (berakhiran angka ganjil) dan genap (berakhiran angka genap) dalam rangka mengurangi kemacetan lalu lintas. Peraturan ini tertuang dalam Peraturan Gubernur (PERGUB) Provinsi DKI Jakarta Nomor 76 Tahun 2020. Kita akan selalu bertemu aturan ganjil-genap ketika melalui jalan - jalan tertentu di Ibukota Jakarta. Tentunya ada sanksi bagi siapa saja yang melanggar aturan satu ini.

 

Penerapan sistem ganjil genap dimulai dengan penetapan jam-jam tertentu di mana kendaraan dengan nomor plat ganjil atau genap diperbolehkan untuk beroperasi di jalan raya. Peraturan ganjil-genap diterapkan setiap hari kerja yakni Senin sampai Jumat dengan dua waktu yang berbeda. Waktu pemberlakuannya didasarkan pada jam sibuk kerja (rush hour) seperti pagi pukul 06.00 - 10.00 WIB dan sore pukul 16.00-21.00 WIB.

 

Jadi Anda hanya perlu memperhatikan nomor plat kendaraan pada hari weekdays karena weekend alias Sabtu dan Minggu serta hari libur nasional tidak termasuk dalam aturan ganjil- genap. Wilayah penerapan ganjil-genap di Jakarta selalu berubah-ubah tergantung kebutuhan dan keadaan lalu lintas. Sebelumnya sempat diterapkan aturan ganjil-genap di 25 titik berbeda. Namun akhirnya kembali berubah menjadi 13 lokasi saja.

Pada hari ganjil, kendaraan dengan nomor plat ganjil diizinkan, sedangkan pada hari genap, kendaraan dengan nomor plat genap yang diperbolehkan. Jadi ketika Anda memiliki nomor plat mobil berangka genap di tanggal genap maka kendaraan berplat ganjil tidak bisa melaju di jalan tersebut dan begitupun sebaliknya. Supaya masyarakat tidak bingung dengan perubahan yang terjadi di jalan raya, peraturan ini menetapkan ganjil atau genap berdasarkan tanggal pada hari tersebut. Sebagai contoh, anggaplah hari ini merupakan tanggal 18 Oktober dan Anda memiliki plat nomor polisi ganjil. Itu berarti kendaraan Anda tidak boleh melintas di jalan dengan aturan ganjil-genap. Hanya kendaraan berplat nomor genap yang boleh melintasi jalan tersebut.

 

Alasan di balik penerapan sistem ganjil genap adalah untuk mengurangi kemacetan lalu lintas dan polusi udara di Jakarta. Penyebab utama dari penerapan aturan ini adalah karena telah terjadi peningkatan jumlah kendaraan bermotor yang melebihi kapasitas jalan raya, yang menyebabkan kemacetan parah. Dengan mengatur lalu lintas berdasarkan nomor plat, pemerintah berharap dapat mengurangi jumlah kendaraan di jalan raya selama jam-jam tertentu, sehingga memperlancar aliran lalu lintas. Penerapan ganjil genap juga dilakukan agar dapat memicu masyarakat untuk lebih menggunakan transportasi umum. Selain itu, penerapan ganjil genap juga diterapkan agar dapat mengurangi tingkat polusi, sehingga berkontribusi pada dampak perubahan iklim.

Dampak positifnya dari diberlakukannya ganjil genap adalah pengurangan waktu perjalanan dan peningkatan kualitas udara di kota yang dapat membantu meningkatkan kesehatan dan semangat beraktivitas. Dengan adanya kebijakan ganjil genap di beberapa wilayah, mobilitas kendaraan umum dapat ditingkatkan guna membantu pemerintah dalam menekan angka kemacetan lalu lintas kota Jakarta. Menggunakan transportasi umum dapat menjadi solusi bagi setiap pengendara yang kendaraan pribadinya tidak dapat melintas karena tanggal ganjil genap yang ada berbeda dengan nomor belakang plat kendaraannya.

 

Selain lebih murah dan mudah, berkendara menggunakan transportasi umum dan busway juga lebih cepat. Terdapat berbagai jalur khusus untuk Anda pengguna transportasi umum agar terhindar dari macet dan padatnya lalu lintas. Namun, sistem ganjil genap juga memiliki dampak negatif. Terkadang, hal ini menyulitkan pemilik kendaraan dengan nomor plat tertentu yang harus menyesuaikan jadwal mereka. Selain itu, terdapat pelanggaran yang mungkin terjadi jika orang mencoba mengelabui sistem ini dengan cara ilegal, seperti mengganti nomor plat kendaraan mereka. Aturan ini juga menyebabkan jalur alternatif menjadi macet seperti Jalan Matraman Raya yang digunakan para pengendara untuk menghindari ganjil genap karena jalan alternatif tidak diterapkan aturan ini.

 

Secara keseluruhan, penerapan sistem ganjil genap adalah langkah yang diambil oleh pemerintah kota Jakarta sebagai upaya mengurangi kemacetan lalu lintas dan mengurangi polusi udara. Meskipun memiliki manfaat nyata dalam meningkatkan kualitas hidup di kota-kota padat, sistem ini juga menghadirkan tantangan dan dampak yang perlu dikelola dengan bijak. Perubahan

 

dalam perilaku pengemudi, penegakan hukum yang ketat, dan peningkatan infrastruktur transportasi adalah faktor - faktor penting yang perlu dipertimbangkan dalam pelaksanaan sistem ini untuk mencapai hasil yang optimal. Peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya transportasi berkelanjutan dan berbagi kendaraan juga dapat menjadi elemen kunci dalam mencapai keberhasilan sistem ganjil genap. Pastikan Anda menjadi pengendara yang bijak serta masyarakat Jakarta yang patuh terhadap peraturan.

 

 

Link gambar:

https://tirto.id/info-ganjil-genap-jakarta-oktober-2021-jalur-aturan-dan-sanksi-gjNi Link sumber teori: https://auto2000.co.id/berita-dan-tips/wilayah-ganjil-genap-jakarta

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA LAINNYA - 17 June 2021
SISWA SMA KRISTEN PENABUR HARAPAN INDAH YANG DITE...
BERITA LAINNYA - 19 June 2021
KSN KOTA BEKASI - Selamat untuk siswa/i SMAK PENA...
SMAK PENABUR Harapan Indah, KSN Kota Bekasi, Biol...
BERITA LAINNYA - 04 August 2021
THE TREMENDOUS EFFECT OF A MISCONCEPTION
THE TREMENDOUS EFFECT OF A MISCONCEPTION
BERITA LAINNYA - 19 July 2021
MENGENAL KARAKTERISTIK GENERASI Z DALAM KONSELING
MENGENALI KARAKTERISTIK GENERASI Z DALAM KONSELING
BERITA LAINNYA - 04 August 2021
Pentingnya ASI untuk Bayi
Pentingnya ASI untuk Bayi
BERITA LAINNYA - 06 February 2021
“When wealth is lost, nothing is lost; when healt...
BERITA LAINNYA - 12 April 2021
Dunia yang Lebih Adil dan Lebih Sehat
Hari Kesehatan Dunia, 12 April 2021
BERITA LAINNYA - 29 April 2021
ERGO SUM
ERGO SUM
BERITA LAINNYA - 29 April 2021
Keluargaku Tempat Belajarku
Keluargaku Tempat Belajarku
BERITA LAINNYA - 25 May 2021
MENGENALI KARAKTERISTIK GENERASI Z DALAM KONSELING
MENGENALI KARAKTERISTIK GENERASI Z DALAM KONSELING
BERITA LAINNYA - 16 September 2022
Debus Banten, Tradisi Ekstrim yang Mengerikan
BERITA LAINNYA - 23 September 2022
Hadiah Terbaik
Hadiah Terbaik
BERITA LAINNYA - 29 September 2022
Hari Rabies Sedunia
Hari Rabies Sedunia
BERITA LAINNYA - 28 September 2022
Kucing Hitam dan Kucing Putih
Kucing Hitam dan Kucing Putih
BERITA LAINNYA - 24 September 2022
MID Semester dan Seminar "Toxic Parenting"
MID Semester dan Seminar "Toxic Parenting"
BERITA LAINNYA - 10 September 2023
HOAX : Ketika Kepalsuan Dianggap Kebenaran
BERITA LAINNYA - 12 September 2023
Sumo: Olahraga bersejarah dari Jepang...
Sumo: Olahraga bersejarah dari Jepang...
BERITA LAINNYA - 13 September 2023
Storia E Fatti Del Cibo Italiano, Kisah makanan I...
Storia E Fatti Del Cibo Italiano, Kisah makanan I...
BERITA LAINNYA - 14 September 2023
Virus Ebola : Sentuhan maut...
 Virus Ebola : Sentuhan maut...
BERITA LAINNYA - 15 September 2023
Batik, Warisan Indonesia yang Mendunia
Batik, Warisan Indonesia yang Mendunia
BERITA LAINNYA - 09 January 2024
Konflik Rohingya di Myanmar dan Peran Indonesia d...
BERITA LAINNYA - 10 January 2024
Peran Indonesia dalam upaya perdamaian di Laut Ci...
Peran Indonesia dalam upaya perdamaian di Laut Ci...
BERITA LAINNYA - 11 January 2024
Pembersihan Indonesia dalam Rangka Memperingati 1...
Pembersihan Indonesia dalam Rangka Memperingati 1...
BERITA LAINNYA - 12 January 2024
Bisakah Konflik Dihilangkan?
Bisakah Konflik Dihilangkan?
BERITA LAINNYA - 13 January 2024
Fesyen Daur Ulang: Transformasi Kreatif Gaya Hid...
Fesyen Daur Ulang: Transformasi Kreatif Gaya Hi...

Choose Your School

GO