Pasola: Tradisi Perang Suci dari Tanah Sumba

BERITA LAINNYA - 14 April 2025

 Pasola: Tradisi Perang Suci dari Tanah Sumba

Dibuat Bidang 8 SMAK HI

 

Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya akan budaya dan tradisi. Salah satu tradisi unik dan penuh makna berasal dari Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur, yaitu Pasola. Tradisi ini bukan sekadar pertunjukan, tetapi juga bagian dari upacara adat yang mengandung nilai spiritual, historis, dan sosial yang sangat dalam bagi masyarakat Sumba.

Pasola merupakan ritual perang-perangan yang melibatkan dua kelompok pria yang mengendarai kuda dan saling melemparkan tombak kayu tumpul. Acara ini biasanya digelar di lapangan terbuka yang luas, disaksikan oleh ratusan hingga ribuan warga dan wisatawan. Pelaksanaan Pasola diatur berdasarkan penanggalan adat Sumba dan biasanya dilangsungkan setelah upacara “Nyale”, yaitu tradisi mencari cacing laut yang dianggap sebagai pertanda restu leluhur terhadap musim tanam yang akan datang.

Makna dari tradisi Pasola jauh lebih dalam daripada sekadar adu fisik. Dalam kepercayaan masyarakat Sumba, khususnya penganut agama tradisional Marapu, darah yang tertumpah saat Pasola dipercaya akan menyuburkan tanah dan menjamin hasil panen yang melimpah. Karena itu, meskipun terkesan keras, Pasola adalah bentuk penghormatan terhadap alam dan leluhur.

Yang tak kalah menarik adalah busana adat yang dikenakan para peserta. Para penunggang kuda tampil gagah dengan mengenakan kain tenun ikat Sumba yang penuh warna dan motif simbolik. Mereka juga memakai ikat kepala, kalung tradisional, dan perlengkapan khas lain yang menunjukkan status sosial dan keberanian. Para penonton pun turut mengenakan pakaian adat, menciptakan suasana yang benar-benar meriah dan sakral sekaligus.

Hari pelaksanaan Pasola selalu menjadi momen yang sangat dinanti. Tidak hanya sebagai ajang pelestarian budaya, tapi juga sebagai media untuk mempererat hubungan antarwarga desa. Kini, tradisi Pasola juga menjadi daya tarik wisata budaya yang mendunia, menarik perhatian wisatawan lokal maupun mancanegara.

 

 

Tags:
BERITA LAINNYA - 30 July 2024
Meraih Damai dengan Sukacita dan Syukur
BERITA LAINNYA - 31 July 2024
Tuhan Memelihara
DAILY REMINDER
BERITA LAINNYA - 01 July 2024
Berserah Diri Kepada Tuhan
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 02 July 2024
Iman yang Teguh (1)
DAILY REMINDER
BERITA LAINNYA - 03 July 2024
Hati Yang Penuh Syukur
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 15 August 2024
Menjadi Berkat bagi Sesama
BERITA LAINNYA - 01 September 2024
Pelayanan Pujian di GKI Harapan Indah, 1 Septembe...
Pelayanan Pujian di GKI Harapan Indah, 1 Septembe...
BERITA LAINNYA - 13 August 2024
Apa yang Kita Tabur, Itulah yang Kita Tuai
Apa yang Kita Tabur, Itulah yang Kita Tuai
BERITA LAINNYA - 12 August 2024
Menjaga Hati Tetap Gembira
Menjaga Hati Tetap Gembira
BERITA LAINNYA - 11 August 2024
Mengaku Salah di Hadapan Takhta-Nya yang Kudus
Mengaku Salah di Hadapan Takhta-Nya yang Kudus
BERITA LAINNYA - 24 December 2024
JUARA AKUNTANSI
BERITA LAINNYA - 18 December 2024
Prestasi Para Penari.
Prestasi Para Penari.
BERITA LAINNYA - 21 December 2024
Catatan Prestasi Olahragawan SMAKHI
Catatan Prestasi Olahragawan SMAKHI
BERITA LAINNYA - 24 December 2024
MORAL & ETIKA DI JEPANG
MORAL & ETIKA DI JEPANG
BERITA LAINNYA - 25 December 2024
Mengungkap Mekanisme Terjadinya Tsunami
Mengungkap Mekanisme Terjadinya Tsunami
BERITA LAINNYA - 04 February 2025
TINJAUAN PENYEBAB PENYAKIT GINJAL DAN PENANGANAN ...
BERITA LAINNYA - 14 February 2025
Menebar Kasih yang Tak Berkesudahan
Menebar Kasih yang Tak Berkesudahan
BERITA LAINNYA - 05 February 2025
Berkat dan Harapan Baru
Berkat dan Harapan Baru
BERITA LAINNYA - 01 February 2025
Sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dila...
Sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dila...
BERITA LAINNYA - 01 February 2025
Menghindari pertengkaran..
Menghindari pertengkaran..
BERITA LAINNYA - 15 April 2025
Sendengkanlah Telinga-Mu Kepadaku dan Selamatkanl...
BERITA LAINNYA - 18 April 2025
Jumat Agung dan Maknanya bagi kita..
Jumat Agung dan Maknanya bagi kita..
BERITA LAINNYA - 18 April 2025
Ia Telah mati untuk Menebus Pelanggaran-Pelanggar...
Ia Telah mati untuk Menebus Pelanggaran-Pelanggar...
BERITA LAINNYA - 19 April 2025
Tidak Ada Doa yang Hampa
Tidak Ada Doa yang Hampa
BERITA LAINNYA - 16 April 2025
Penyesalan Yudas menjual Yesus.
Penyesalan Yudas menjual Yesus.

Choose Your School

GO