Menyambut Kelahiran Tuhan Dengan Sukacita Sederhana
BERITA LAINNYA - 25 December 2024
Menyambut Kelahiran Tuhan Dengan Sukacita Sederhana
Lukas 2:10-11
“Tetapi malaikat itu berkata kepada mereka: 'Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu suatu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: hari ini telah lahir bagi kamu Juru selamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud.”
Pada hari yang penuh sukacita ini, kita merayakan kelahiran Yesus Kristus, Juruselamat dunia. Ayat Lukas 2:10-11 adalah berita sukacita yang pertama kali disampaikan oleh malaikat kepada para gembala di padang. Berita ini tidak hanya untuk mereka, tetapi untuk seluruh umat manusia, karena kelahiran Yesus adalah kabar baik bagi setiap orang di seluruh dunia.
Malaikat mengatakan, "Jangan takut," mengingatkan kita bahwa kedatangan Kristus membawa damai, pengharapan, dan keselamatan, bukan ketakutan. Ketika Yesus lahir, dunia yang dilanda dosa dan penderitaan diberi kesempatan baru untuk menerima keselamatan. Kristus, yang disebut Juruselamat, datang untuk memberikan hidup yang lebih baik, menyembuhkan luka-luka jiwa, dan menawarkan pengampunan.
Renungan kita pada hari ini adalah bagaimana kita merespons kabar sukacita ini dalam kehidupan kita. Apakah kita, seperti para gembala, segera datang untuk melihat bayi Yesus dan menyebarkan berita itu kepada orang lain? Natal adalah saat untuk merenungkan anugerah besar ini dan memperbaharui komitmen kita untuk mengikuti Yesus, Sang Juruselamat, yang datang ke dunia untuk membawa terang dan pengharapan.
Ketika mempersiapkan Natal janganlah kita berfokus pada menyiapkan hal-hal yang mewah dan meriah. Kita perlu merendah dan menyadari betapa seorang Bayi Raja Tuhan Kita Yesus Kristus justru lahir di kandang yang hina dina. Bukannya dihadiri oleh para Raja dan Bangsawa, melainkan kehadiran Yesus dihadiri oleh para gembala. Tuhan dengan segala tanda, simbol, dan makna dibaliknya ingin menyiratkan betapa kita harus memiliki kepribadian yang rendah hati bahkan ketika kita sedang diselimuti kebahagiaan. Janganlah Natal hanya sebatas perayaan tahunan yang memiliki euphoria meriah, tetapi biarlah Natal menjadi pengingat kita untuk bersukacita dengan sederhana.
Sebagai orang Kristen, kita dipanggil untuk merayakan kelahiran-Nya dengan hati yang penuh syukur, dan mengingat bahwa Natal bukan hanya tentang perayaan duniawi, tetapi tentang memberi diri kita untuk menyebarkan kasih dan damai yang Yesus bawa ke dunia ini.
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
