Mengampuni, Bukan Karena Mereka Layak, Tapi Karena Kita Sudah Diampuni

BERITA LAINNYA - 12 February 2025

Mengampuni, Bukan Karena Mereka Layak,

Tapi Karena Kita Sudah Diampuni

 

"Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu." (Matius 6:14-15)

 

Mengampuni adalah salah satu hal tersulit yang harus kita lakukan sebagai orang percaya. Saat seseorang menyakiti kita—baik melalui kata-kata maupun tindakan—rasa sakitnya bisa bertahan lama. Kita merasa marah, dikhianati, dan bahkan ingin membalas dendam. Namun, Yesus mengajarkan sesuatu yang berbeda. Dia berkata bahwa jika kita ingin diampuni oleh Bapa di surga, kita harus mengampuni orang lain.

Banyak orang berpikir bahwa mengampuni berarti membiarkan pelaku lolos tanpa konsekuensi. Namun, sebenarnya, mengampuni bukan tentang membenarkan kesalahan mereka, tetapi tentang melepaskan diri kita dari belenggu kepahitan. Saat kita memilih untuk tidak mengampuni, kita yang akhirnya menderita. Hati kita dipenuhi dengan kebencian, kita kehilangan damai sejahtera, dan hubungan kita dengan Tuhan pun terganggu.

Yesus adalah contoh tertinggi dari pengampunan. Saat disalibkan, Dia tidak membalas dendam kepada orang-orang yang menyiksa-Nya. Sebaliknya, Dia berdoa, "Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat." (Lukas 23:34). Jika Yesus bisa mengampuni orang-orang yang menyalibkan-Nya, bagaimana mungkin kita tidak bisa mengampuni orang yang menyakiti kita?

Mengampuni memang tidak mudah, tetapi itu adalah keputusan yang harus kita buat. Kita tidak bisa menunggu sampai kita "merasa" ingin mengampuni. Kita harus memilih untuk mengampuni, meskipun perasaan kita belum sepenuhnya pulih. Saat kita mengambil langkah iman untuk mengampuni, Tuhan akan memberi kita kekuatan untuk benar-benar melepaskan luka tersebut.

Mungkin ada seseorang dalam hidupmu yang telah menyakitimu, dan kamu merasa sulit untuk mengampuni mereka. Ingatlah bahwa kita juga adalah orang berdosa yang telah diampuni oleh Tuhan. Jika Tuhan dengan penuh kasih telah mengampuni kita, bukankah kita juga harus mengampuni orang lain?

Hari ini, ambil keputusan untuk mengampuni. Bukan karena mereka layak menerimanya, tetapi karena kamu telah lebih dahulu menerima pengampunan dari Tuhan.

 

 

 

 

 

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA LAINNYA - 05 January 2025
Revolusi Hati
BERITA LAINNYA - 21 January 2025
Ngaben Dalam Kehidupan Masyarakat Bali
Artikel
BERITA LAINNYA - 06 January 2025
Efektivitas Intervensi (jenis intervensi) terhada...
Efektivitas Intervensi (jenis intervensi) terhada...
BERITA LAINNYA - 24 January 2025
SURAT UTANG NEGARA
Artikel
BERITA LAINNYA - 28 January 2025
Judi Online di Kalangan Remaja
Artikel
BERITA LAINNYA - 04 February 2025
TINJAUAN PENYEBAB PENYAKIT GINJAL DAN PENANGANAN ...
BERITA LAINNYA - 14 February 2025
Menebar Kasih yang Tak Berkesudahan
Menebar Kasih yang Tak Berkesudahan
BERITA LAINNYA - 05 February 2025
Berkat dan Harapan Baru
Berkat dan Harapan Baru
BERITA LAINNYA - 01 February 2025
Sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dila...
Sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dila...
BERITA LAINNYA - 01 February 2025
Menghindari pertengkaran..
Menghindari pertengkaran..
BERITA LAINNYA - 22 February 2025
Saling Memahami Kepentingan Bersama
BERITA LAINNYA - 05 February 2025
God Works For Us
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 12 February 2025
"Be still, and know that I am God."
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 19 February 2025
Act Of Worship
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 26 February 2025
I am your GOD
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 08 April 2025
St. Patrick's Day
BERITA LAINNYA - 09 April 2025
Menjaga hati dari Pikiran Jahat
Menjaga hati dari Pikiran Jahat
BERITA LAINNYA - 10 April 2025
Membela orang miskin dan melarat
Membela orang miskin dan melarat
BERITA LAINNYA - 11 April 2025
"Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam...
"Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dala...
BERITA LAINNYA - 12 April 2025
Mengandalkan Tuhan dalam kehidupan.
Mengandalkan Tuhan dalam kehidupan.
BERITA LAINNYA - 16 April 2025
Resensi Novel “The Great Gatsby”
BERITA LAINNYA - 14 April 2025
PEMBERONTAKAN PKI TAHUN 1948 DI MADIUN
Artikel
BERITA LAINNYA - 15 April 2025
SEJARAH SMAK PENABUR HARAPAN INDAH
Artikel
BERITA LAINNYA - 15 April 2025
Resensi Buku “About Stars” Karya Amelia Agustin
Resensi Buku “About Stars” Karya Amelia Agustin
BERITA LAINNYA - 16 April 2025
Jalan Menuju Perang: Benih Perang Dunia II
Artikel

Choose Your School

GO