MARTABAT KEMANUSIAAN

BERITA LAINNYA - 23 April 2025

MARTABAT KEMANUSIAAN

 

Mazmur 8:6

"Namun Engkau telah membuatnya hampir sama seperti Allah, dan telah memahkotainya dengan kemuliaan dan hormat."

 

Manusia sering disebut-sebut sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang paling mulia. Hal ini ditunjukkan dengan adanya akal budi dan martabat dalam diri manusia. Akal budi dan martabat inilah yang paling membedakan antara manusia dengan makhluk lain. Dengan menggunakan akal budi dan keluhuran martabat, manusia dapat membedakan mana tindakan yang benar dan salah, yang baik ataupun buruk, dan lain-lain.

Namun, dewasa ini, banyak manusia yang tidak berakal budi. Mengapa saya berani berkata demikian? Banyak kasus terjadi yang sungguh telah merendahkan martabat manusia terutama perlakuan buruk terhadap wanita yang tidak berperikemanusiaan. Ya, perbuatan keji tersebut dilakukan oleh sesama kita manusia. Pelaku kejahatan tidak menjunjung tinggi martabat manusia, seakan-akan akal budi yang dimilikinya tidak dipakai. Jika benar begitu, maka tiada bedanya manusia dengan makhluk lain yang tidak mempunyai martabat dan akal budi. Hal ini menjadi suatu keprihatinan yang luar biasa mendalam.

Ayat emas ini menyatakan betapa luhur martabat manusia di mata Tuhan. Manusia tidak hanya diciptakan menurut citra Allah (Kejadian 1:27), namun juga dimahkotai dengan kemuliaan dan hormat—suatu tanda penghargaan Allah atas eksistensi manusia. Ini menunjukkan bahwa setiap orang memiliki nilai yang tinggi luhur dan layak diperlakukan dengan hormat, tanpa memandang latar belakang apapun.

Sejatinya, menjunjung tinggi keluhuran martabat manusia tidak begitu sulit. Tidak perlu neko-neko, dengan tidak melakukan kejahatan kepada sesama manusia pun sudah mencerminkan bahwa kita telah menjunjung tinggi martabat manusia. Nilai-nilai moral yang telah diajarkan sejak bangku sekolah dasar juga bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai manusia, menjunjung tinggi keluhuran martabat ialah hal yang wajib dilakukan karena kita bisa disebut manusia jika mempunyai martabat kemanusiaan.

 

Tags:
BERITA LAINNYA - 06 December 2024
Reformasi Gereja.
BERITA LAINNYA - 07 December 2024
Pertempuran Benteng Osowiec Osowiec-Twierdza, Ke...
Pertempuran Benteng Osowiec Osowiec-Twierdza, Ke...
BERITA LAINNYA - 08 December 2024
PENELITIAN PERISTIWA KERUSUHAN MEI 1998
PENELITIAN PERISTIWA KERUSUHAN MEI 1998
BERITA LAINNYA - 09 December 2024
Peristiwa Surabaya
Peristiwa Surabaya
BERITA LAINNYA - 10 December 2024
Bom Atom Hiroshima dan Nagasaki Tahun (1945)
Bom Atom Hiroshima dan Nagasaki Tahun (1945)
BERITA LAINNYA - 03 January 2025
Kekuatiran Melemahkan Iman
BERITA LAINNYA - 04 January 2025
Dibebaskan Melalui Pengampunan
Dibebaskan Melalui Pengampunan
BERITA LAINNYA - 05 January 2025
Mengawali hari dengan doa..
Mengawali hari dengan doa..
BERITA LAINNYA - 03 January 2025
ROKOK DAN DAMPAKNYA PADA REMAJA
Artikel
BERITA LAINNYA - 10 January 2025
GELOMBANG PHK
Artikel
BERITA LAINNYA - 28 February 2025
Pengaruh Polusi Udara terhadap Peningkatan Suhu d...
BERITA LAINNYA - 27 February 2025
Pengaruh Busana Feminin terhadap Tingkat Kerentan...
Pengaruh Busana Feminin terhadap Tingkat Kerentan...
BERITA LAINNYA - 26 February 2025
TINJAUAN PENGARUH FEAR OF MISSING OUT (FOMO) TERH...
TINJAUAN PENGARUH FEAR OF MISSING OUT (FOMO) TERH...
BERITA LAINNYA - 19 February 2025
Fenomena Stereotip Masyarakat terhadap Kepercayaa...
Fenomena Stereotip Masyarakat terhadap Kepercayaa...
BERITA LAINNYA - 22 February 2025
Model Inquiry Learning Mengubah Cara Berpikir Sis...
Model Inquiry Learning Mengubah Cara Berpikir Sis...
BERITA LAINNYA - 23 March 2025
Terampil dalam pekerjaannya.
BERITA LAINNYA - 24 March 2025
Bekerja sekuat tenaga.
Bekerja sekuat tenaga.
BERITA LAINNYA - 31 March 2025
Peliharalah kasih persaudaraan!
Peliharalah kasih persaudaraan!
BERITA LAINNYA - 26 March 2025
"Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yan...
"Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yan...
BERITA LAINNYA - 27 March 2025
Membangun Mental Layaknya Bola Karet
Membangun Mental Layaknya Bola Karet
BERITA LAINNYA - 15 April 2025
SEJARAH SMAK PENABUR HARAPAN INDAH
BERITA LAINNYA - 15 April 2025
Resensi Buku “About Stars” Karya Amelia Agustin
Resensi Buku “About Stars” Karya Amelia Agustin
BERITA LAINNYA - 16 April 2025
Jalan Menuju Perang: Benih Perang Dunia II
Artikel
BERITA LAINNYA - 18 April 2025
Monkeypox di Era Pandemi: Memahami Ancaman Baru ...
Artikel
BERITA LAINNYA - 14 April 2025
RESENSI NOVEL ALSTER LAKE
RESENSI NOVEL ALSTER LAKE

Choose Your School

GO