“Buku Penuh Misteri dan Teka-teki”

BERITA LAINNYA - 07 March 2024

“Buku Penuh Misteri dan Teka-teki”

Vincent Cedric Dehaan XI MIPA 1 

 

 

Judul : Buku Harian Pangeran Kegelapan 

Pengarang : Lexie Xu 

Penerbit : Gramedia Pustaka Utama 

Cetakan : Cetakan Pertama 

Tebal Buku : iv + 296 halaman 

Harga : Rp 79.000 

 

Melanjutkan kisah dari series Dark series, kisah tentang Johan bertemu musuh bebuyutannya sejak SMA, yaitu Tony, Jenny, Frankie, Hanny, Markus, dan Tony di bandara. Mereka bertemuan dengan Tim X: Dante, Daryl, Josh, Hyuga, Justin, Grey dan Tim Z: Erika, Valerie, Putri, Rima, Aya. Johan ingin menyingkirkan satu persatu musuh dia, supaya mendapatkan kesenangan untuknya, begitulah jalan pikiran psikopat, dan hal ini didukung oleh pacarnya Mariko yang adalah pembunuh bayaran. Mariko mencelakai semua musuh-musuh Johan yang dimulai dari Tony karena akan memberikan dampak emosional yang lebih besar ke musuh-musuhnya. Pada pembunuhan pertama, foto Tony yang tergeletak dengan wajah berlumuran darah disebar ke semua orang. Seketika itu semua orang disergap oleh rasa ketakutan. 

 

 

Dalam buku fiksi ini, cerita the Dark Series makin menjadi-jadi. Karakter Johan semakin menunjukan dirinya yang semakin nekat dan terang-terangan dalam melakukan pembunuhan. Lexie Xu, sang penulis sangat keren dalam penulisan dan membuat pembaca benar-benar geram dan gemas dengan ide-ide psikopat dari karakter utama. Buku ini adalah buku ke-5 dari the Dark Series, yang diterbit saat 2019 lalu. Lexie xu adalah seorang penulis yang berdomisili di Bandung yang tinggal bersama anak laki-lakinya bernama Alexis Maxwell. Inspirasi terbesar dia adalah buku-buku yang diterbitkan oleh J.J Abrams dan F4/JVKV. Ia juga Fanatik terhadap karakter Agen 47, dari film Hitman. 

 

 

Cerita yang dipaparkan penulis sangat menarik, memaparkan berbagai misteri dan ide-ide yang brilian. Penulisan dalam buku ini tidak terlalu bertele-tele tapi tidak langsung straight to the point juga. Penulisan dalam buku ini dalam bentuk monolog yang membuat pembaca seolah-olah adalah karakter dari buku tersebut. Keunikan buku ini adalah cara penulisan di setiap babnya. Selalu dalam pandangan karakter yang berbeda beda, membuat para pembaca harus mengumpulkan evidence dan siapa saja yang terlibat, juga apa rencana dari tokoh utama.

 

Tapi buku ini juga bertempo cepat yang dapat membuat pembaca pusing, mungkin karena ini adalah buku ke-5 dari the Dark Series. Buku ini juga memakai bahasa gaul dan bahasa inggris yang menarik juga bisa membingungkan bagi pembaca yang kesulitan memahami terjemahan kata katanya. Cover buku ini menunjukan sisi horror dari bukunya yang membuat pembeli tertarik, isi yang dipaparkan juga membuat banyak orang jatuh cinta dengan the Dark Series, apalagi buku ini mempunyai harga yang tergolong ekonomis untuk sebuah novel. 

 

 

Buku ini mempunyai banyak konotasi kekerasan dan darah yang tidak disarankan bagi pembaca muda. Saya menyarankan buku ini dibaca oleh SMA ke-atas karena konotasi-konotasi yang ditulisnya mengandung banyak sekali kekerasan. Dalam membaca juga dibutuhkan kecerdikan dalam membaca karena banyak sekali misteri yang kita sebagai pembaca harus pecahkan dan banyak lika-liku dalam cerita yang membuat kita harus bisa menalar segalanya.

 

 

Menurut saya buku ini sangat menarik, walaupun saya bukan penggemar novel, tetapi buku ini adalah salah satu buku novel yang dapat membuat saya tertarik untuk terus membaca ceritanya. Dalam ceritanya juga terdapat berbagai ilustrasi yang membuat kita, si pembaca lebih terjerumuskan dalam dunianya, dan penulisan dalam pandangan pertama membuat kita seolah olah adalah karakter utamanya.

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA LAINNYA - 13 April 2022
GEJALA GELOMBANG KEHIDUPAN
BERITA LAINNYA - 08 April 2022
Greedy King
Greedy King
BERITA LAINNYA - 09 April 2022
The Day I Released My First Song
The Day I Released My First Song
BERITA LAINNYA - 11 April 2022
Summer Camp
Summer Camp
BERITA LAINNYA - 11 April 2022
Vacation in Bali
Vacation in Bali
BERITA LAINNYA - 03 April 2023
Unrequited Childhood Love
BERITA LAINNYA - 07 February 2023
Penilaian Akhir Tahun (PAT)
Penilaian Akhir Tahun (PAT)
BERITA LAINNYA - 23 February 2023
ARTMAZING
ARTMAZING
BERITA LAINNYA - 06 March 2023
Budaya 5S dan TOMAT
Budaya 5S dan TOMAT
BERITA LAINNYA - 11 March 2023
Gold Flag untuk Pengurus OSIS AHI periode 2022
Gold Flag untuk Pengurus OSIS AHI periode 2022
BERITA LAINNYA - 09 September 2023
Abad Pertengahan dan Marie Antoinette: Bagaimana ...
BERITA LAINNYA - 10 September 2023
HOAX : Ketika Kepalsuan Dianggap Kebenaran
HOAX : Ketika Kepalsuan Dianggap Kebenaran
BERITA LAINNYA - 12 September 2023
Sumo: Olahraga bersejarah dari Jepang...
Sumo: Olahraga bersejarah dari Jepang...
BERITA LAINNYA - 13 September 2023
Storia E Fatti Del Cibo Italiano, Kisah makanan I...
Storia E Fatti Del Cibo Italiano, Kisah makanan I...
BERITA LAINNYA - 14 September 2023
Virus Ebola : Sentuhan maut...
 Virus Ebola : Sentuhan maut...
BERITA LAINNYA - 30 November 2023
KONFLIK FPI VS GMBI
BERITA LAINNYA - 09 November 2023
Penerapan Ganjil Genap: Solusi Kemacetan Kota Jak...
Penerapan Ganjil Genap: Solusi Kemacetan Kota Jak...
BERITA LAINNYA - 07 December 2023
Fenomena Cancel Culture di Era Digital: Benarkah ...
Fenomena Cancel Culture di Era Digital: Benarkah ...
BERITA LAINNYA - 08 December 2023
Kepadatan Penduduk, Musuh Bebuyutan Pulau Jawa
Kepadatan Penduduk, Musuh Bebuyutan Pulau Jawa
BERITA LAINNYA - 09 December 2023
Daily Inspiration, ......
Daily Inspiration, 10 November 2023
BERITA LAINNYA - 01 August 2023
Keep Moving Forward for Advanced Indonesia...
BERITA LAINNYA - 21 February 2024
A Canopy of Life: Unveiling the Significance of T...
A Canopy of Life: Unveiling the Significance of T...
BERITA LAINNYA - 13 December 2023
The Joy of Giving: A Lesson from Christmas
The Joy of Giving: A Lesson from Christmas
BERITA LAINNYA - 22 February 2024
Valentine's Bloom
Valentine's Bloom
BERITA LAINNYA - 25 December 2023
The Joy of Giving: A Lesson from Christmas (1)
The Joy of Giving: A Lesson from Christmas

Choose Your School

GO