Retreat SMAK PENABUR Gading Serpong dan POV (Point of View) Pesertanya
BERITA LAINNYA - 03 December 2024
Pada 30 November 2024, SMAK PENABUR Gading serpong mengadakan sesi pasca retreat di Aula SMAK PENABUR Gading Serpong.Ini merupakan penutup rangkaian kegiatan Retreat 2024. dibawah ini adalah reportase dan ringkasan POV dari kacamata peserta didik yang mengikuti Retreat 2024. Mari kita baca rangkuman yang dibuat oleh Christian Samuel, siswa kelas 11, Selamat membaca!
By: Christian Samuel J.S. (XI-1 / 04)
Pada tanggal 2 sampai 4 Oktober 2024, SMAK PENABUR Gading Serpong mengadakan 3 kegiatan besar untuk kelas X, XI, dan XII. Salah satu kegiatannya adalah Retreat / Bina Iman untuk siswa-siswi kelas XI. Kegiatan ini diadakan oleh BPK PENABUR dengan tujuan untuk mendetoks diri dari segala kesibukan dalam hidup, dan juga memperkuat hubungan siswa-siswi dengan Tuhan. Kegiatan ini dilaksanakan di Taman Bukit Palem Resort, Bogor, yaitu lokasi yang strategis dan sangat nyaman untuk berekreasi. Banyak tanaman dan pepohonan yang ada di sana, sehingga lingkungannya juga sangat hijau.
Untuk membuka kegiatan ini, dilaksanakan ibadah pembukaan oleh Pdt. Devina Erlin Minerva Marunduri dengan tema Unbreakable. Dalam ibadah ini disampaikan bahwa kita harus dapat memberi diri untuk dibentuk oleh Tuhan dan mengandalkan-Nya dalam segala aspek kehidupan kita. Acara pembukaan retreat ini dilanjutkan oleh kata sambutan dari Kepala Sekolah SMAK GS, Bapak Thomas Kristo M., M.M.
Setelah ibadah pembukaan, semua siswa kelas XI kemudian dibagi ke dalam 4 kelompok besar, dimana setiap kelompok akan mendapatkan materi oleh 4 pendeta yang berbeda. Pendeta-pendeta yang hadir dalam acara ini adalah, Pdt. Devina Minerva, Pdt. Sih Ell Cahyadi P., Pdt. Jimmi Santoso, dan Pdt. Adi Netto Kristanto. Dalam 2 hari pertama, siswa-siswi kelas XI akan belajar 2 topik tentang “I am the Imago Dei” dan “I am Precious”. Inti dari topik “I am the Imago Dei” adalah bahwa setiap menusia memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, dan Allah telah menciptakan kita segambar dan serupa dengan-Nya. Kita harus berusaha untuk menjadi lebih baik dari diri kita sebelumnya. Manusia baru merupakan ide dari Allah, karena Ia adalah pencipta kita. Sedangkan, inti dari topik “I am Precious” adalah kita harus percaya diri dan menerima diri kita apa adanya. Jangan membandingkan hiduup kita dengan orang lain. Kita dipandang mulia oleh Allah karena kita diciptakan dengan tujuan mulia. Kita harus dapat menghadapi kenyataan hidup dengan sikap yang responsif, tidak menghindar, tidak dengan amarah. Tidak ada masa depan yang indah tanpa penghargaan pada masa lalu. Kegiatan pada setiap aula juga dilengkapi dengan berbagai macam aktivitas sebagai bentuk contoh penerapan materi-materi yang diajarkan.
Pada malam hari kedua, siswa-siswi kelas XI melakukan ibadah reflektif dengan topik “I am a Disciple”. Dalam topik ini, kita diingatkan bahwa hidup kita adalah sebuah kasih karunia. Kita dituntut agar dapat menjadi seorang murid Kristus. Menjadi seorang murid berarti kita bisa semakin menjadi berkat bagi orang lain. Seorang murid Kristus juga memiliki lidah yang menyebarkan kebaikan. Tetapi seorang murid yang sejati adalah murid yang selalu mengikuti kehendak gurunya meskipun tugas dan kesibukannya banyak. Kita diminta agar dapat merefleksikan ini, dan mengakui bahwa kita merupakan murid Kristus yang sangat berharga, dan dalam hidup kita, kita harus bisa menjadi berkat untuk banyak orang.
Pada hari ketiga, kami mengikuti kegiatan bernama KaKi (Karya Kita). Setiap kelas telah mempersiapkan talent show untuk ditampilkan dan disaksikan oleh teman-teman yang lain. Penampilan-penampilan yang ada meliputi Gerak dan Lagu, Drama Tokoh Alkitab, dan Drama Inspiratif. Setelah itu, kegiatan retreat tahun ini ditutup dengan Firman oleh Pdt. Sih Ell Cahyadi Pamungkas dengan tema “Blessed to be Blessing”. Topik ini membahas bahwa kita sebagai manusia yang telah diberkati oleh Allah, kita harus bisa membawa berkat untuk banyak orang di sekitar kita, bukan menjatuhkan mereka.
Akhir kata, Bina Iman ini telah membentuk saya dan semua siswa-siswi kelas XI agar dapat menerima dan mengakui bahwa diri kita sangatlah berharga. Semoga ini dapat memperkuat iman dan dapat menyemangatkan diri kita untuk kembali ke dalam kehidupan kita lagi. Tuhan Yesus Memberkati!
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
