STRESS DAN GERD : DAMPAK GAYA HIDUP MODERN BAGI REMAJA

BERITA LAINNYA - 17 April 2025

 

Perkembangan teknologi dan tren masa kini telah membawa perubahan besar dalam kehidupan sehari-hari. Menurut Pasaribu (2006) gaya hidup modern adalah kehidupan yang bergaya, efektif, efisien, estetis, fungsional, dan hemat energi. Makadari itu, gaya hidup modern sering dikaitkan dengan kemudahan akses informasi, mobilitas tinggi, dan keterbukaan terhadap inovasi baru. Namun, di balik manfaatnya, gaya hidup ini juga dapat membawa dampak negatif bagi kesehatan, terutama bagi remaja yang tengah berada dalam fase pertumbuhan dan perkembangan.


Salah satu dampak yang mulai banyak terlihat adalah meningkatnya kasus stres dan masalah kesehatan lambung, seperti GERD (Gastroesophageal Reflux Disease). Pada tahun 2019, diperkirakan terdapat 784 juta kasus GERD di dunia. Angka ini mengalami peningkatan setiap tahun, hingga mencapai 78% dalam 1 dekade terakhir. Pola hidup yang serba cepat, tekanan akademik, dan kebiasaan makan yang kurang sehat berkontribusi terhadap peningkatan masalah ini.


Stress dan Gaya Hidup Modern
Remaja di era modern menghadapi tekanan yang lebih besar dibandingkan generasi sebelumnya. Tuntutan akademik yang tinggi, ekspektasi sosial, serta tekanan dari media sosial dapat memicu stres yang berlebihan. Teknologi yang semakin canggih juga membuat banyak remaja sulit melepaskan diri dari gadget, yang pada akhirnya mengganggu pola tidur dan keseimbangan emosional mereka. Stres yang tidak dikelola dengan baik dapat menyebabkan berbagai dampak negatif, termasuk gangguan pencernaan. Ketika seseorang mengalami stres, tubuhnya menghasilkan hormon kortisol yang dapat meningkatkan produksi asam lambung. Jika hal ini terjadi secara terus-menerus, risiko terkena GERD dan masalah lambung lainnya pun meningkat.

GERD dan Hubungannya dengan Pola Hidup Remaja GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) adalah kondisi di mana asam lambung naik ke kerongkongan, menyebabkan sensasi terbakar di dada, mual, dan gangguan pencernaan lainnya. Menurut dr. Khadafi Indrawan, seorang ahli kesehatan lambung, gaya hidup modern telah meningkatkan kasus GERD di kalangan anak muda.

Beberapa kebiasaan yang memicu masalah ini antara lain:
1. Konsumsi makanan tidak sehat: Makanan pedas, makanan cepat saji (junk food), asam, dan minuman berkarbonasi dapat memperparah kondisi lambung.
2. Pola makan tidak teratur: Banyak remaja yang melewatkan sarapan atau makan larut malam, yang dapat meningkatkan produksi asam lambung.
3. Hustle culture: Tren bekerja dan belajar secara berlebihan tanpa istirahat cukup membuat jadwal makan berantakan dan meningkatkan stres.
4. Kurangnya aktivitas fisik: Mobilitas yang tinggi sering kali tidak diimbangi dengan olahraga yang cukup, yang dapat memperlambat metabolisme dan memperburuk kondisi pencernaan.

Cara Mengatasi dan Mencegah Stres serta GERD pada Remaja
Untuk menghindari dampak negatif dari gaya hidup modern, remaja perlu menerapkan beberapa langkah pencegahan:

  1. Menjaga pola makan: Mengonsumsi makanan sehat, menghindari makanan pedas dan berlemak, serta tidak makan dalam porsi berlebihan sebelum tidur.
  2. Mengelola stres dengan baik: Menjaga keseimbangan antara belajar, bersosialisasi, dan beristirahat sangat penting untuk kesehatan mental.
  3. Mengatur waktu tidur: Menghindari penggunaan gadget sebelum tidur agar kualitas tidur tetap terjaga.
  4. Melakukan aktivitas fisik: Rutin berolahraga dapat membantu sistem pencernaan bekerja lebih baik dan mengurangi tingkat stres.
  5. Mengurangi konsumsi kafein dan minuman bersoda: Minuman ini dapat meningkatkan produksi asam lambung dan memperburuk kondisi GERD.

Gaya hidup modern memberikan banyak kemudahan, tetapi juga membawa tantangan bagi kesehatan remaja, terutama terkait stres dan GERD. Oleh karena itu, penting bagi remaja untuk menyadari dampak negatif dari gaya hidup yang kurang seimbang dan mulai menerapkan kebiasaan yang lebih sehat.

 

Jacqueline Nyaminko

Siswa kelas X SMK Farmasi BPK PENABUR Jakarta

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA LAINNYA - 04 May 2023
UPACARA HARI PENDIDIKAN NASIONAL 2023
BERITA LAINNYA - 14 July 2023
Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) Tahun Pelajar...
Kegiatan PLS atau biasa disebut Pengenalan Lingku...
BERITA LAINNYA - 15 August 2023
PELANTIKAN PENGURUS MPK 2023-2024
Telah dilaksanakan pelantikan MPK ( Majelis Permu...
BERITA LAINNYA - 30 July 2023
MENGISI PUJIAN DI GKPS CEMPAKA PUTIH
Para siswa SMK Farmasi BPK PENABUR Jakarta berkes...
BERITA LAINNYA - 01 August 2023
GURU DAN KARYAWAN MENGISI PUJIAN DI GKI SAMANHUDI
Sebagai ucapan syukur atas pertamabahan usia BPK ...
BERITA LAINNYA - 11 December 2023
PELAKSANAAN PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCA...
BERITA LAINNYA - 20 January 2024
MERRY CHRISTMAS 2023 AND HAPPY NEW YEAR 2024
SELAMAT MERAYAKAN SUKACITA NATAL (25 DESEMBER 202...
BERITA LAINNYA - 15 December 2023
PENGURUS OSIS PERIODE TAHUN 2024 TELAH DILANTIK
Tanggal 01 Desember 2023 telah dilaksanakan pelan...
BERITA LAINNYA - 22 December 2023
PUISI ZIARAH NATAL
Puisi ini diciptakan oleh Pak Sion Pinem dengan j...
BERITA LAINNYA - 22 January 2024
LDK OSIS TAHUN 2024
Semoga materi yang sudah diberikan dapat menjadi ...
BERITA LAINNYA - 10 October 2024
MARI KITA CEGAH STUNTING !
BERITA LAINNYA - 15 October 2024
PENGOBATAN GRATIS BERSAMA GKI GUNUNG SAHARI DI DE...
Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat keseh...
BERITA LAINNYA - 21 October 2024
SAY NO TO BULLYING !
Kampanye ini mengajak kita semua untuk menciptaka...
BERITA LAINNYA - 30 April 2024
SMK FARMASI BERSAMA GKI GUNUNG SAHARI MELAYANI MA...
Siswa yang ikut layanan kesehatan bisa belajar me...
BERITA LAINNYA - 05 November 2024
Peran Robot dalam Masa Depan: Pengganti atau Mitr...
Manusia harus cerdas mempertimbangkan konsekuensi...
BERITA LAINNYA - 06 December 2024
GENERASI Z DI BALIK LAYAR : TANTANGAN DAN PELUANG...
BERITA LAINNYA - 08 December 2024
P5 MEMBAWA SISWA SMK FARMASI PENABUR JAKARTA MELA...
ereka juga dapat menjadikan poliklinik sebagai sa...
BERITA LAINNYA - 24 December 2024
SELAMAT NATAL DAN TAHUN BARU DARI KELUARGA BESAR ...
SMK Farmasi BPK PENABUR Jakarta mengucapkan Selam...
BERITA LAINNYA - 19 December 2024
MILENIAL PEDULI BUDAYA : SISWA SMK FARMASI BPK PE...
Seluruh siswa sangat antusias mulai dari mempersi...
BERITA LAINNYA - 14 January 2025
MATIUS 2:1-12 MENGGUGAH SEMANGAT SISWA UNTUK LEBI...
Ibadah pagi ini tidak hanya menjadi momen untuk b...
BERITA LAINNYA - 25 February 2025
LEARNING CHAIN DALAM PELAJARAN PRODUK KREATIF DAN...
BERITA LAINNYA - 20 February 2025
UJIAN PRAKTIKUM KIMIA FARMASI
Ujian praktek kali ini adalah penentuan kadar zat...
BERITA LAINNYA - 03 March 2025
CINTA UANG ADALAH AKAR DARI KEJAHATAN
Kita perlu belajar untuk memiliki sikap yang bena...
BERITA LAINNYA - 05 March 2025
SMK FARMASI BPK PENABUR JAKARTA MEMULAI PERJLANAN...
Semoga ibadah Rabu Abu ini menjadi awal dari perj...
BERITA LAINNYA - 07 March 2025
SISWA SMK FARMASI BERBAGI CARA CEK SKINCARE BERIZ...
Selain itu bermanfaat untuk mencegah penggunaan p...

Choose Your School

GO