TABLET PENGGANTI BUKU, MENGANGKAT BEBAN SISWA. Artikel by Heru Dwi Endarna (Tim Pengajar)
Artikel - 21 March 2025
TABLET PENGGANTI BUKU MENGANGKAT BEBAN SISWA
Sebagian kita yang lahir di tahun 1970-an, masih ingatkah kita bagaimana cara mengingat kembali ilmu yang diberikan oleh guru-guru di sekolah waktu itu?. Masih terbayang di khayalan saya bagaiman aketika itu harus menulis ulang semua informasi yang diberikan oleh guru, baik yang ditulis di papan tulis atau pun yang didiktekan. Setiap pelajaran harus disiapkan satu buku tulis tersendiri untuk mencatat, setidaknya ada 14 buku tulis yang harus disiapkan disetiap tahunnya.
Tas atau ransel yang menemani kita setiap pagi selalu terisi penuh dengan buku tulis, buku paket pelajaran, alat tulis, dan kadang-kadang bekal makanan juga masuk didalamnya. Ada juga diantara siswa yang membawa tas lebih dari satu tas, dikarenakan tas yang satu tidak muat menampung bawaannya.
Buku catatan dan tas ransel yang berat betapa tidak membebani anak didik kita, ketika beban yang membebani ini setiap hari dibiarkan, kemungkinan dapat mengganggu pertumbuhan dan kesehatan mereka.
Di era milenium apakah kehadiran buku tulis dan buku paket pelajaran masih relevan dijadikan sebagai satu – satunya sumber belajar?. Teknologi digital sepertinya sudah menggeser keberadaan buku tulis dan buku paket pelajaran, tidak perlu banyak buku tulis yang harus dibeli untuk mengabadikan informasi belajar dari guru, tidak perlu repot mencari halaman berapa untuk materi belajar yang sedang dipelajari. Semua kebutuhan untuk mencatat dan mencari sumber belajar sudah tersedia dalam satu kemasan yaitu tablet/note book.
Dengan menggunakan tablet, siswa tidak perlu repot membawa tas ransel yang isinya bisa puluhan buku, tubuh pun lebih nyaman saat beraktivitas, dan tentunya pertumbuhan fisik pun tidak akan terhambat oleh beban yang berat. Sumber belajar pun mudah didapatkan, tinggal buka jejaring sosial media yang ada, kulik dan kita dapatkan apa yang dibutuhkan dalam belajar. Catatan dari berbagai pelajaran bisa diatur dalam folder-folder sehingga memudahkan dalam mencari kembali untuk mengulangi pembelajaran.
foto siswa nyaman belajar
Belajar dengan menggunakan tablet menjadikan siswa lebih bersemangat, karena tampilannya yang menarik dan siswa juga lebih mudah untuk menggali dan menemukan sumber belajarnya, dan tentunya dapat menunjang pertumbuhan fisiknya, sehingga menjadi pribadi yang sehat.
Ide gagasan ini sekiranya dapat menjadi wacana untuk kalangan pendidik, supaya ketercapaian tujuan dari pembelajaran lebih optimal. Gagasan menawarkan tablet sebagai pengganti buku catatan dan buku paket pelajaran pasti bukan satu-satunya cara untuk mengoptimalkan pembelajaran, tetapi setidaknya patut untuk dicoba dalam upaya mendidik generasi muda menjadi generasi yang sehat, nyaman dalam belajar, semangat selalu dan tidak terbebani dengan bekal perabotan sekolah yang sudah tidak relevan lagi dengan jamannya.
oleh:
Heru Dwi Endarna
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur