MENERIMA TEGURAN - DAILY DEVOTION
Artikel - 23 September 2024
Pada umumnya kita tidak suka ketika diberikan teguran, apalagi ketika teguran itu menyangkut siapa diri kita dan apa yang kita lakukan. Kita biasanya akan membenci orang tersebut dengan berusaha tidak mau bicara atau bertemu dengan orang itu lagi. Bahkan, kalau bisa kita tidak ingin mengingat-ingat lagi nama orang tersebut.
Daud memberikan suatu kisah teladan yang sangat berbeda jauh dengan kenyataan tersebut. Kisah Daud berzinah dengan Batsyeba adalah salah satu kisah yang terkenal di dalam Alkitab. Daud tertarik ketika melihat kecantikan Batsyeba, sehingga ia menyusun rencana licik untuk membunuh suaminya, Uria, dan merebut Batsyeba menjadi istrinya. Hal ini dipandang jahat oleh Tuhan dan melalui Nabi Natan, Tuhan menegur Daud. Daud segera sadar dari keberdosaannya, mengakui dan bertobat kepada Tuhan. Ini menunjukkan bahwa Daud adalah orang yang terbuka, mau menerima teguran walau itu tentu membuat Daud merasa malu. Bukti pertobatan Daud tidak sampai di situ, ternyata Daud memberikan nama Natan kepada salah satu anaknya yang lahir dari Batsyeba. Pemberian nama ini terkait dengan Nabi Natan yang setia melayani Tuhan dan Daud pada masa-masa pemerintahannya. Ini menunjukkan suatu apresiasi besar dan sukacita Daud atas pelayanan Nabi Natan, termasuk ketika Nabi Natan menegur dirinya.
Apa yang kita lakukan ketika kita ditegur, terutama terkait dengan dosa dan kesalahan kita? Kadang Tuhan menempatkan orang-orang di sekitar kita yang mengasihi kita untuk mengingatkan kita akan dosa-dosa kita dan berbalik kepada Tuhan. Tentu saja teguran harus diberikan dengan penuh cinta dan kebijaksanaan. Jika masih ada orang seperti itu di sekitar kita, berbahagialah karena itu artinya kita disayangi oleh mereka dan juga disayangi oleh Tuhan. Yang harus kita lakukan adalah melihat sisi positif dari teguran tersebut yaitu dengan menerima teguran itu dengan rendah hati kemudian memperbaikinya. Mari kita bangun karakter rendah hati untuk mau menerima setiap teguran. Jika teguran itu benar segeralah untuk memperbaikinya, karena itulah yang diinginkan Tuhan. Dengan demikian hidup kita akan semakin baik dari hari ke hari. Terbuka dengan teguran adalah langkah awal untuk menghidupi pertobatan dan diubah menjadi lebih baik.
Tim Bina Iman Jenjang
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur