DAILY INSPIRATION - KEMERDEKAAN (14)
BERITA LAINNYA - 08 August 2023
Ya kita tahu di era sekarang banyak sekali anak muda yang memiliki keinginan sesat duniawi yang bertentangan dengan ajaran Tuhan. Kita sebut saja percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah dan sebagainya. Banyak anak muda yang merokok, cabul, berkata kasar, pergaulan bebas, minum minuman keras, dan lain sebagainya. Hal ini nampak biasa di kalangan sekarang. Bagaimana berkata kasar layaknya biasa diucapkan jika sedang marah.
Akibat dosa Adam, maka semua manusia sudah kehilangan kemuliaan Allah, gambaran Allah pada manusia rusak, manusia tercemar dengan dosa. Dampak dari dosa maka dari dalam hati manusia timbul segala pikiran jahat atau keinginan-keinginan daging (Markus 7:21). Sehingga tidak mengherankan keinginan daging sekalipun tidak pernah diajarkan setiap manusia sudah bisa melakukannya. Hal seperti ini seharusnya diberhentikan sebagaimana Yesus telah mati di kayu salib demi menebus dosa kita.sebagai mana pun Yesus berkata: Lukas 23:34 “Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat.”
Bagaimana Yesus masih memohon kepada bapa demi kita. Apakah layak kita berbuat demikian. Keinginan daging juga sama seperti dosa sebagaimana tertulis di Roma 6:23 TB
Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita. Apakah kita mau dekat dengan maut? Tentu saja tidak kan…. Jadi sekarang tinggal bagaimana cara kita menanggapi nya.
Disini saya akan membagikan cara terbebas dari keinginan daging atau setidak tidaknya mengurangi nya. Sebenarnya sangat mudah kita harus hidup dalam ROH. Bagaimana cara nya..?
- Menaati ke-10 firman Tuhan
- Menjauhi pergaulan tidak baik
- Ibadah rutin
- Baca kitab suci
Sekian artikel dari saya semoga bermanfaat dan…….. MERDEKA
oleh
IRWAN PARTOGI PASARIBU / X4
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
