Teacher Reflection - Jerih payah
ARTIKEL - 29 August 2023
Jerih payah
Penulis : Pdt Hendro S. Lumbanraja, M.Pd.
( Kepala SMAK 7 PENABUR Jakarta )
Ayat : Pengkhotbah 4:9
Berdua lebih baik dari pada seorang diri, karena mereka menerima upah yang baik dalam jerih payah mereka.
Refleksi Singkat:
Menurut para ahli bisnis dunia, Salah satu dari 4 keterampilan yang harus dimiliki oleh manusia di abad 21 in, agar ia dapat bersaing secara global, adalah keterampilan bekerjasama atau kolaborasi. Artinya, sesorang tidak dapat maju dan menjadi lebih baik kalau dia tidak memiliki kawan atau kawan-kawan yang kepada mereka ia dapat bekerja sama. Sebaliknya, jika ia mampu mengkolaborasikan usahanya, pemikirannya, pekerjaannya dengan pihak lain, maka ia akan berhasil dalam setiap usahanya.
Hal ini sejalan dengan apa yang dikatakan oleh pengkhotbah seperti yang tertulis dalam ayat renungan kita hari ini. Berdua lebih baik daripada seorang diri, karena mereka menerima upah yang baik dalam jerih payah mereka. Manusia akan menerima upah yang baik dalam jerih payah mereka jika dia tidak sendirian, namun bersama dengan sesamanya dalam berjerih payah. Tentunya ini juga sejalan dengan apa yang Tuhan maksudkan ketika dikatakan dalam kesaksian Alkitab tentnag penciptaan manusia, “Tidak baik kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan baginya penolong yang sepadan dengan dia.” Bahwa seorang manusia akan menjadi lebih baik jika dia memiliki teman dalam bekerjasama, yang sepadan dengan dia. Bahwa pada hakikatnya, ketika manusia itu diciptakan, ia bukanlah makhluk yang bisa hidup tanpa orang lain.
Berdua lebih baik daripada seorang diri. Firman Tuhan ini bukan spesifik bicara tentang memiliki suami atau istri. Ini bicara tentang hakikat kita manusia yang diciptakan membutuhkan sesama untuk berkolaborasi. Bertukar pikiran. Berbagai tenaga dan kemampuan. Menggabungkan usaha untuk lebih kuat dan lebih besar manfaatnya. Menyatukan niat dan usaha untuk bisa lebih berwujud dan bermanfaat. Kita bukanlah makhluk yang diciptakan untuk hidup sendiri-sendiri dan untuk diri sendiri. Walaupun bisa, namun lebih baik jika kita bersama orang lain.
Kita adalah makhluk yang diciptakan untuk bekerja sama dengan orang lain agar menjadi lebih baik. Saling menerima bukan mematikan. Saling berbagi, bukan meniadakan. Bekerja sama bukan menguasai dan memaksakan kehendak. Menyatukan hati dan karsa, bukan memaksakan apa yang di dalam hati dan pikiran kita sendiri. Dengan cara itulah, pengkhotbah menyatakan, kita akan menerima upah atau buah yang baik dari jerih payah kita. Dengan bekerja sama, bukan bekerja sendiri atau sesuka hati sendiri. Amin
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
