Satu di dalam Kristus

Berita Lainnya - 10 November 2021

… kamu semua adalah satu di dalam Kristus Yesus.
(Galatia 3:28)

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, Sensus Penduduk 2010 disebutkan bahwa ada 1.331 kelompok suku di Indonesia. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan atau Badan Bahasa telah memetakan dan memverifikasi 652 bahasa daerah yang berbeda. Perlu ada sesuatu yang mengikat keragaman itu menjadi kesatuan. Kemampuan setiap suku bangsa untuk mengenal suku bangsa lain dan memupuk toleransi sangat penting agar semua suku bangsa merasakan kebersamaan sebagai bagian dari warga negara Indonesia.

Di jemaat Galatia ada situasi yang memperlihatkan para pengikut Kristus keturunan Yahudi merasa lebih layak untuk menerima keselamatan karena mereka adalah bagian dari umat pilihan Tuhan. Bahkan, guru-guru mereka mengajarkan
kepada orang Kristen non-Yahudi untuk menjalankan adat istiadat Yahudi beserta semua aturan hukum Taurat agar bisa diselamatkan. Pengajaran itu ditentang Rasul Paulus dengan mengatakan: itu bukan injil yang sebenarnya Injil (Gal. 1:6-7). Rasul Paulus menegaskan kepada jemaat Galatia: kamu adalah anak-anak Allah maka tidak ada orang Yahudi atau orang Yunani, tidak ada hamba atau orang merdeka, tidak ada laki-laki atau perempuan karena kamu semua adalah satu di dalam Kristus Yesus (ay. 26-28).

Teens, ada banyak perselisihan yang diawali oleh rasa ketidaksukaan terhadap kelompok etnis tertentu, dan bisa berujung pada kerusuhan antarkelompok masyarakat. Sebagai orang yang sudah ditebus oleh Tuhan Yesus maka kita seharusnya menerima semua orang tanpa membedakan latar belakang suku dan bahasanya. Bergaullah dengan semua orang. Di dalam Kristus, status kita hanya satu, yaitu anak-anak Allah.

Sumber : https://www.ykb-wasiat.org/2021/11/10/