Mengatasi Ego: #2 Jadi Pendengar yang Baik

Berita Lainnya - 14 February 2022

… setiap orang hendaklah Yakobus cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkatakata, dan juga lambat untuk marah ….

(Yakobus 1:19)

 

Sebuah penelitian dilakukan selama 8 tahun di Arizona University. Dengan menggunakan perekam suara digital, penelitian itu mengungkap sebuah data bahwa secara umum, manusia mengucapkan rata-rata 16.000 kata setiap harinya. Data itu hendak menunjukkan bahwa ternyata manusia memproduksi sangat banyak kata per hari. Dan belum tentu pula setiap kata yang dilontarkan adalah yang baik. Bisa jadi kata-kata yang dikeluarkan ternyata hanya untuk memuaskan ego dan menyakiti hati orang lain.

 

Yakobus memberi tahu kita untuk cepat mendengar, lambat berkatakata, dan bahkan lambat untuk marah. Mengapa nasihat itu diberikan? Sebab, pada kenyataan sehari-hari yang terjadi justru sebaliknya: cepat berkata-kata, cepat marah, dan lambat untuk mendengar. Mendengar yang dimaksud adalah mendengar dengan saksama, sungguh-sungguh, penuh penghayatan sampai memahami makna dari semua kalimat yang didengar. Kemampuan untuk mendengar dapat menekan ego kita. Selanjutnya, penulis Surat Yakobus meminta umat untuk tidak hanya sampai tahap mendengar, tetapi juga melakukan firman Tuhan dalam hidup sehari-hari.

 

Teens, jadilah pendengar yang baik, yang penuh empati dan perhatian. Ada saatnya kita harus berbicara dan mengemukakan pendapat kita. Namun, ingat, ada saatnya juga kita harus mendengar dan memahami pemikiran orang lain. Ingat ya, kita bukanlah orang yang paling benar dan paling hebat. Berilah kesempatan bagi orang lain untuk menyatakan unek-uneknya. Siapa tahu pendapat mereka dapat melengkapi kita. Last but not least, berilah waktu khusus untuk mendengar firman Allah yang selalu menjadi pedoman dalam hidupmu.

 

Sumber : http://www.ykb-wasiat.org/teens-for-christ/

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 30 August 2023
WHY YOU SHOULDN'T BE AFRAID OF AI
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 03 July 2023
Apakah Teknologi Dapat Menyebabkan Generasi Manja
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 03 July 2023
Augmented Reality
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 04 July 2023
Apakah Laptop Lebih Berguna dari Handphone di Mas...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 July 2024
Dampak Aplikasi Be My Eyes untuk Tunanetra
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 25 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 3 Lomba Badminton Be...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 25 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 2 pada Lomba INFINIT...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 25 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 3 pada Lomba Monsoon...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 29 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara Best of the Best Lom...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 29 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 1 Lomba Karya Artike...
-
Berita Lainnya - 05 October 2021
Dengarlah Suara Tuhan
Berita Lainnya - 06 October 2021
Mendengar Suara yang Tersisih
-
Berita Lainnya - 07 October 2021
Mimik Wajah
-
Berita Lainnya - 08 October 2021
My Experience During Limited Face-to-Face Learnin...
-
Berita Lainnya - 08 October 2021
Memahami Apa yang Tak Dikatakan
-
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIX Hate List
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIX Why? Komputer
-
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIX TELUK ALASKA
-
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIK The Cashflow Quadrant
-
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIX IN THE MIDST OF WINTER
-
Berita Lainnya - 29 January 2024
POW ANGELINA
Berita Lainnya - 29 January 2024
POW BRIE
-
Berita Lainnya - 29 January 2024
POW ELYSIA
-
Berita Lainnya - 31 January 2024
JADWAL UJIAN PRAKTIK KELAS XII SMAK 6 PENABUR
-
Berita Lainnya - 31 January 2024
RESENSI BUKU MANTAPPU JIWA
-

Choose Your School

GO