Kelam Jadi Gemilang

Berita Lainnya - 03 November 2021

Dan mereka memuliakan Allah karena Aku.
(Galatia 1:24)


Ada sebuah akun bernama Pastor in Style di Instagram. Akun ini menampilkan dan membahas gaya berbusana para hamba Tuhan di Indonesia, khususnya yang berbusana supermahal. Pembahasan serupa juga terjadi di Amerika oleh
akun PreachersNSneaker. Para hamba Tuhan disoroti karena penampilan mereka yang glamor, bak selebriti. Para hamba Tuhan itu dianggap sangat mengutamakan penampilan. Perilaku yang dipicu oleh pandangan: Tuhan itu kaya maka anakanak-Nya juga harus hidup dalam kelimpahan materi. Selain penampilan yang mewah, ketenaran juga adalah hal yang mereka anggap penting.

 

Dalam firman Tuhan yang kita baca dikatakan bahwa Rasul Paulus tidak dikenal di jemaat-jemaat Kristus di Yudea (ay. 22). Situasi itu bisa menjadi kesulitan tersendiri bagi Rasul Paulus untuk melayani mereka. Namun, Rasul Paulus tidak  membuat dirinya tampil dengan segala sesuatu yang bisa membuat jemaat kagum. Bahkan, Rasul Paulus membiarkan jemaat mengetahui kisah tentang siapa dirinya pada masa lalu. Ia seorang yang pernah menganiaya pengikut Kristus, tetapi kemudian malah memberitakan Injil.

Keburukan dan kelemahan dirinya di masa lalu tidak disembunyikan oleh Rasul Paulus. Ia tidak berusaha menutupi keberadaan dirinya agar orang menyukai dan menerimanya. Tindakan Rasul Paulus ini ternyata tidak menjatuhkannya, malahan menjadi berkat bagi jemaat. Pengalaman hidup Paulus yang diubahkan oleh Tuhan, membuat jemaat memuliakan Tuhan (ay. 24). So, Teens, jika kamu memiliki banyak kelemahan dan masa lalu yang buruk, jangan membuat kamu merasa tidak bisa menjadi berkat. Jika hidupmu berubah karena pengenalanmu akan Tuhan maka kamu dapat mengubah masa lalu yang kelam menjadi kisah yang cemerlang yang membawa orang lain mengenal Tuhan. Kelam dapat menjadi gemilang asalkan mau diubah dan berjalan bersama Yesus.

 

Sumber : http://www.ykb-wasiat.org/teens-for-christ/

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 25 October 2021
Sixplosion 2021 Chapter 2 : Florescentia
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 16 February 2022
Chinese New Year Celebration 2022 : “Let’s Gong X...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 13 September 2021
Belajar Nilai PKBN2K Melalui “PEACE” Melalui kegi...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 17 February 2022
PERSELA Kelas XI 2022
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 17 February 2022
Webinar LITERASI
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 20 September 2024
Handphone
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 08 July 2024
Jempolmu Harimaumu
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 10 July 2024
Cancel Culture
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 July 2024
Toxic Communication, Toxic Community
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 15 September 2024
Dewasa dalam Bermedia Sosial
-
Berita Lainnya - 04 October 2021
Fitnah
Berita Lainnya - 05 October 2021
Dengarlah Suara Tuhan
-
Berita Lainnya - 06 October 2021
Mendengar Suara yang Tersisih
-
Berita Lainnya - 07 October 2021
Mimik Wajah
-
Berita Lainnya - 08 October 2021
My Experience During Limited Face-to-Face Learnin...
-
Berita Lainnya - 26 September 2023
RESENSI BUKU ASIX I’d Tell You I Love You, But Th...
Berita Lainnya - 26 September 2023
RESENSI BUKU ASIX Pioneer Cat
-
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIX Dilan bagian Kedua: dia adalah ...
-
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIX George Orwell
-
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIX Hate List
-
Berita Lainnya - 09 January 2024
POW RAVCREFLO
Berita Lainnya - 09 January 2024
POW MATTHEW BRYAN
-
Berita Lainnya - 31 January 2024
Kaum Muda Mewujudkan Pemilu Berintegritas
-
Berita Lainnya - 31 January 2024
PENDAFTARAN LIVE IN 2024
-
Berita Lainnya - 30 January 2024
POW ANASTASIA
-

Choose Your School

GO