Kasih Tuhan Yang Tak Terhingga

Berita Lainnya - 21 May 2021

Maka TUHAN tidak dapat lagi menahan hati-Nya melihat kesukaran mereka.

(Hakim-hakim 10:16)

 

Menurut legenda, di Jepang, ada sebuah tradisi yang disebut Ubasuteyama (membuang orangtua). Dalam legenda tersebut, dikisahkan mengenai seorang ibu yang hidup berdua dengan anak laki-lakinya. Sang ibu sangat mengasihi anaknya itu. Ia merawat dan membesarkan anaknya itu dengan penuh kasih. Seiring bertambahnya usia, sang ibu pun menua. Suatu hari, sesuai dengan tradisi, sang anak membawa ibunya ke atas gunung dengan menggendongnya dan berencana meninggalkannya di sana. Di sepanjang jalan yang mereka lalui, sang ibu menjatuhkan ranting-ranting. Anaknya pun bertanya untuk apa semua ranting-ranting yang dijatuhkan itu. Ternyata, sang ibu menjatuhkan ranting-ranting itu agar anaknya tidak tersesat ketika pulang.

 

Teens, cerita di atas menggambarkan betapa kasih ibu sangat besar kepada anaknya. Meskipun anaknya berencana meninggalkannya seorang diri di gunung, sang ibu tetap melakukan hal yang baik untuk anaknya. Nah, seorang ibu saja bisa mengasihi anaknya dengan begitu rupa, apalagi Tuhan. Di dalam Kitab Hakim-hakim yang baru saja kita baca, kita dapat melihat betapa kasih Tuhan kepada orang Israel sangat besar. Meskipun Tuhan pernah kecewa terhadap apa yang dilakukan orang Israel, hal tersebut tidak menyurutkan kasih Tuhan kepada mereka.

 

Teens, di dalam kehidupan kita, sadar atau tidak, kita juga sering mengecewakan dan menyakiti hati Tuhan dengan segala perbuatan- perbuatan dosa yang kita lakukan. Mungkin kita berkata kasar kepada orangtua, tidak mau berbagi dengan teman, atau mem-bully teman-teman kita, atau hal buruk lainnya. Semoga kita sadar atas segala perbuatan buruk kita karena Tuhan sudah begitu baik dan mengasihi kita. Mari kita memohon ampun kepada Tuhan untuk  kesalahan-kesalahan kita!

 

Sumber : https://www.ykb-wasiat.org/2021/05/21/

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 30 August 2023
WHY YOU SHOULDN'T BE AFRAID OF AI
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 03 July 2023
Apakah Teknologi Dapat Menyebabkan Generasi Manja
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 03 July 2023
Augmented Reality
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 04 July 2023
Apakah Laptop Lebih Berguna dari Handphone di Mas...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 July 2024
Dampak Aplikasi Be My Eyes untuk Tunanetra
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 25 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 3 Lomba Badminton Be...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 25 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 2 pada Lomba INFINIT...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 25 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 3 pada Lomba Monsoon...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 29 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara Best of the Best Lom...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 29 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 1 Lomba Karya Artike...
-
Berita Lainnya - 05 October 2021
Dengarlah Suara Tuhan
Berita Lainnya - 06 October 2021
Mendengar Suara yang Tersisih
-
Berita Lainnya - 07 October 2021
Mimik Wajah
-
Berita Lainnya - 08 October 2021
My Experience During Limited Face-to-Face Learnin...
-
Berita Lainnya - 08 October 2021
Memahami Apa yang Tak Dikatakan
-
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIX Hate List
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIX Why? Komputer
-
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIX TELUK ALASKA
-
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIK The Cashflow Quadrant
-
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIX IN THE MIDST OF WINTER
-
Berita Lainnya - 29 January 2024
POW ANGELINA
Berita Lainnya - 29 January 2024
POW BRIE
-
Berita Lainnya - 29 January 2024
POW ELYSIA
-
Berita Lainnya - 31 January 2024
JADWAL UJIAN PRAKTIK KELAS XII SMAK 6 PENABUR
-
Berita Lainnya - 31 January 2024
RESENSI BUKU MANTAPPU JIWA
-

Choose Your School

GO