Hati-Hati Ketika Mengucap Janji

Berita Lainnya - 24 May 2021

“Ah, anakku, engkau membuat hatiku hancur luluh dan engkaulah yang mencelakakan aku; aku telah membuka mulutku bernazar
kepada TUHAN, dan tidak dapat aku mundur.”

(Hakim-hakim 11:35)

 

Ada sebuah cerita yang mengisahkan tentang seorang anak yang berjanji kepada ibunya untuk menjadi anak yang baik dan jujur. Namun, tidak lama setelah si anak mengucapkan janji itu, ibunya dipanggil oleh kepala sekolah atas dasar laporan bahwa anaknya telah ketahuan menyontek pada saat ujian. Betapa kecewanya ibu dari anak tersebut karena anaknya ternyata tidak dapat menepati janji yang diucapkannya. Kenyataannya, memang tidak mudah untuk dapat menepati janji yang sudah kita ucapkan. Akan tetapi, sekali kita berjanji maka sudah sepatutnya kita berusaha keras untuk dapat menepati janji tersebut.

 

Yefta, tokoh dalam Kitab Hakim-hakim yang baru saja kita baca, juga pernah berjanji kepada Tuhan. Inti dari janji Yefta adalah jika ia memperoleh kemenangan dan kembali dengan selamat, maka ia akan mempersembahkan apa pun yang keluar dari pintu rumahnya (Hak. 11:30-31). Ternyata, yang keluar dari pintu rumahnya adalah putrinya sendiri. Betapa sedih hati Yefta karena ia sudah terlanjur berjanji kepada Tuhan. Yefta sangat sedih karena ia harus menepati janjinya kepada Tuhan untuk menyerahkan putrinya bagi Tuhan.

 

Teens, dari kisah Yefta, kita diingatkan untuk tidak sembarangan ketika mengucapkan janji, baik janji itu kepada orang-orang di sekitar kita maupun kepada Tuhan. Janji adalah utang yang harus dibayar. Jangan sampai kita mengingkari janji yang sudah kita ucapkan sendiri. Lebih baik tidak berjanji daripada kita berjanji lalu mengingkari atau tidak menepatinya. Perhatikanlah dan berhati-hatilah pada setiap ucapan yang keluar dari mulut kita dan teruslah memohon pimpinan Tuhan ketika kita hendak mengucapkan sesuatu atau berjanji. Saat ini, apakah janjimu kepada Tuhan maupun kepada orang-orang yang ada di sekitarmu? Apa pun janji itu, mari kita belajar menepatinya.

 

Sumber : https://www.ykb-wasiat.org/teens-for-christ/

Tags:
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 21 October 2023
SMAK 6 BANGGA ! Tim Basket Putri Meraih Juara 3 ...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 21 October 2023
SMAK 6 PENABUR BANGGA! TIM ESPORT MERAIH JUARA 2...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 21 October 2023
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Tim Basket PUTRA Meraih Ju...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 21 October 2023
SMAK 6 PENABUR BANGGA! MD SMAK 6 meraih Juara 3 d...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 24 October 2023
Bina Iman SMAK 6 PENABUR Jakarta 2023
-
Berita Lainnya - 13 October 2020
Friendversary
Berita Lainnya - 27 October 2020
Sahabat Membela Yang Benar
Berita Lainnya - 11 November 2020
Bias Konfirmasi
Berita Lainnya - 17 November 2020
Bapa Dan Anak
Berita Lainnya - 24 November 2020
Kegalauan Iman
Berita Lainnya - 24 February 2022
Kelompok Tumbuh Bersama Di Sekolah Sebagai Komuni...
Berita Lainnya - 25 February 2022
“Asix-nya Belajar Bahasa Jepang: Nihongo”
-
Berita Lainnya - 25 February 2022
Upload, Ah!
-
Berita Lainnya - 01 March 2022
IPA VS IPS: MANA YANG LEBIH BAIK?
-
Berita Lainnya - 01 March 2022
Tidak Sempurna
-
Berita Lainnya - 14 November 2023
BPH OSIS SMAK 6 PENABUR proudly presents✨ BISIX E...
Berita Lainnya - 15 November 2023
PANITIA SIE BAZAAR PROM & YEARBOOK
-
Berita Lainnya - 17 November 2023
DELIMA PROGRAM CHARACTER DAY SMAK 6 2023
-
Berita Lainnya - 17 November 2023
TATA CARA PEMILIHAN PILKETOS 2024
-
Berita Lainnya - 17 November 2023
ACTION PROGRAM CHARACTER DAY SMAK 6 2023
-
Berita Lainnya - 13 February 2024
POW OSIS BIDANG 10
Berita Lainnya - 13 February 2024
FINALIS CHAMP COMPETITION BIDANG ASTRONOMI
-
Berita Lainnya - 13 February 2024
FINALIS CHAMP COMPETITION BIDANG BIOLOGI
-
Berita Lainnya - 13 February 2024
FINALIS CHAMP COMPETITION BIDANG EKONOMI
-
Berita Lainnya - 13 February 2024
FINALIS CHAMP COMPETITION BIDANG FISIKA
-

Choose Your School

GO