Be Joyful!

Berita Lainnya - 23 February 2021

Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan,

dan bertekunlah dalam doa!

(Roma 12:12)




Tidak ada manusia yang kebal terhadap penderitaan. Semua punya bebannya sendiri-sendiri. Penderitaan tidak mengenal perbedaan usia, kaya-miskin, berkulit gelap-terang, perempuan-laki-laki. Jika penderitaan hadir, siapa saja disapanya. 

 

Mungkin kamu pernah mendengar kata-kata “jangan lupa bahagia!” Bahagia dan menderita adalah dua kondisi yang nggak nyambung. Bagaimana mungkin seseorang yang menderita dapat bahagia? Oleh karena itu, kekristenan lebih dekat dengan konsep sukacita atau joy. Joy adalah sebuah kondisi di mana seseorang mampu tetap tersenyum meski dalam penderitaan. Yang lebih penting kemudian adalah seseorang dapat bertahan dalam penderitaan tanpa berubah menjadi orang jahat. Misalnya, orang yang sakit masih dapat bersyukur, sehingga mereka tidak kehilangan semangat untuk sembuh. 

 

Sukacita berbeda dari bahagia. Orang bahagia karena mendapat peringkat bagus, naik jabatan, mendapatkan pacar, dan sebagainya. Bahagia mirip dengan kepuasan, sedangkan sukacita adalah perasaan bersyukur, sabar, menerima, dalam keadaan menyedihkan sekalipun. Itulah yang dimaksud Paulus dalam Roma 12:12. Kata-kata itu ditulis Paulus ketika ia sedang dalam penjara. Namun, karena merasa benar, berjuang untuk memberitakan keselamatan di dalam Tuhan Yesus, Paulus tetap tersenyum, bahkan memuji Tuhan di dalam penjara. 

 

Sekarang, pilihannya kembali pada diri kita sendiri. Ketika dirundung duka (nilai jeblok, dijauhi teman, merasa kurang cakap), apakah kita memilih berjuang atau memilih dikuasai perasaan hancur? Di saat-saat seperti itulah, kita dapat mengingat bahwa sukacita dapat membangkitkan semangat. Apalagi, kalau kita sudah berusaha mengatasi semua beban hidup dengan maksimal, maka yang perlu kita lakukan adalah berdoa, memohon Tuhan menolong. Jangan menyerah, melainkan bersukacitalah! 

 

Sumber  : https://www.ykb-wasiat.org/teens-for-christ/

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 29 May 2023
Kejujuran: Kunci Sukses dalam Menghadapi Ujian Ak...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 29 May 2023
Pentakosta: Mengenang Lahirnya Gereja Kristen
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 30 May 2023
Hari Lahir Pancasila: “Fondasi Kesatuan dan Keba...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 30 May 2023
Hari Raya Waisak : Merayakan Kebahagiaan dan Kebi...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 30 May 2023
Mengembangkan Keterampilan Soft Skills Untuk Memp...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 November 2024
SMAK 6 PENABUR BANGGA! Juara 1 Lomba Business Pla...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 11 November 2024
IoT (Internet of Things)
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 November 2024
Kemajuan Internet: Dari Awal Mula hingga Era Digi...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 13 November 2024
Penyimpanan Berbasis Cloud: Solusi Modern untuk P...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 14 November 2024
Teknologi dalam Bidang Pendidikan
-
Berita Lainnya - 04 October 2021
Fitnah
Berita Lainnya - 05 October 2021
Dengarlah Suara Tuhan
-
Berita Lainnya - 06 October 2021
Mendengar Suara yang Tersisih
-
Berita Lainnya - 07 October 2021
Mimik Wajah
-
Berita Lainnya - 08 October 2021
My Experience During Limited Face-to-Face Learnin...
-
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIX George Orwell
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIX Hate List
-
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIX Why? Komputer
-
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIX TELUK ALASKA
-
Berita Lainnya - 27 September 2023
RESENSI BUKU ASIK The Cashflow Quadrant
-
Berita Lainnya - 31 January 2024
SOSIALISASI UJIAN KELAS XII
Berita Lainnya - 29 January 2024
POW ANGELINA
-
Berita Lainnya - 29 January 2024
POW BRIE
-
Berita Lainnya - 29 January 2024
POW ELYSIA
-
Berita Lainnya - 31 January 2024
JADWAL UJIAN PRAKTIK KELAS XII SMAK 6 PENABUR
-

Choose Your School

GO