Menjadi Murid Yesus yang Setia dalam Perkataan dan Perbuatan
Berita Lainnya - 22 April 2025
Mengikuti Yesus bukan hanya soal pengakuan iman di dalam hati, tetapi juga terlihat nyata melalui perkataan dan perbuatan kita sehari-hari. Menjadi murid Yesus berarti mencerminkan karakter-Nya dalam semua aspek kehidupan. Kesetiaan kita bukan hanya diuji saat di gereja atau saat berdoa, tetapi dalam segala sikap, kata-kata, dan tindakan kita di tengah dunia.
Murid Yesus: Dipanggil untuk Mengikuti dan Meneladani
Yesus berkata dalam Lukas 9:23:
"Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari, dan mengikut Aku."
Mengikut Yesus berarti:
-
Menyangkal keinginan diri sendiri.
-
Memikul tanggung jawab sebagai pengikut Kristus.
-
Meneladani hidup-Nya dengan setia, setiap hari, bukan hanya sesekali.
Kesetiaan dalam Perkataan
Perkataan kita mencerminkan siapa yang kita ikuti. Sebagai murid Yesus, perkataan kita harus:
-
Membangun, bukan meruntuhkan.
-
Menyatakan kasih dan kebenaran, bukan kepalsuan atau kebencian.
-
Memberkati, bukan mengutuk.
Efesus 4:29 mengingatkan:
"Jangan ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya beroleh kasih karunia."
Dengan menjaga perkataan:
-
Kita menjadi terang di tengah dunia yang penuh kata-kata negatif.
-
Kita menunjukkan hikmat dan kasih Kristus.
-
Kita menjadi berkat bagi sesama.
Kesetiaan dalam Perbuatan
Perbuatan kita adalah kesaksian nyata tentang iman kita. Yesus mengajarkan dalam Matius 5:16:
"Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga."
Perbuatan yang setia meliputi:
-
Menolong sesama tanpa pamrih.
-
Berbuat adil dan hidup dalam kebenaran.
-
Mengampuni dan mengasihi, bahkan kepada mereka yang menyakiti kita.
-
Menjaga integritas, meski tidak ada yang melihat.
Dengan perbuatan yang benar, kita:
-
Membawa orang lain untuk mengenal Kristus melalui hidup kita.
-
Memuliakan Allah dengan kehidupan yang kudus dan penuh kasih.
-
Menghidupi iman kita, bukan sekadar mengakuinya.
Tantangan Menjadi Murid yang Setia
Mengikuti Yesus dengan setia dalam perkataan dan perbuatan bukanlah hal yang mudah. Dunia sering kali menawarkan jalan pintas, kompromi, dan godaan untuk hidup dengan standar yang berbeda. Namun, di tengah tantangan itu, Yesus memberikan kekuatan melalui Roh Kudus-Nya agar kita mampu bertahan dan tetap setia.
Filipi 4:13 menjadi penguatan bagi kita:
"Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku."
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
