Kerendahan Hati Kita Bukanlah Hambatan bagi Karya Agung Allah

Berita Lainnya - 25 December 2024

 

Kerendahan hati sering kali dipandang sebagai kelemahan dalam dunia yang mengagungkan ambisi, kekuasaan, dan kepercayaan diri. Namun, dalam pandangan Allah, kerendahan hati bukanlah kelemahan, melainkan sebuah keutamaan. Allah sering menggunakan hati yang rendah untuk menyatakan karya-Nya yang agung. Melalui orang-orang yang rendah hati, kuasa dan kemuliaan Tuhan dapat bersinar lebih terang. Artikel ini akan membahas bagaimana kerendahan hati membuka jalan bagi karya agung Allah dalam hidup kita dan bagaimana kita dapat memelihara sikap hati yang rendah.

 

Apa Itu Kerendahan Hati?

Kerendahan hati bukan berarti merendahkan diri sendiri atau merasa tidak berharga. Sebaliknya, kerendahan hati adalah sikap hati yang mengakui kebesaran Allah dan ketergantungan kita sepenuhnya kepada-Nya. Dalam Filipi 2:3-4, Paulus menulis, "Janganlah kamu melakukan sesuatu karena kepentingan diri sendiri atau karena kesombongan kosong, sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama daripada dirinya sendiri."

Kerendahan hati berarti kita sadar bahwa segala sesuatu yang kita miliki adalah anugerah dari Allah, dan kita tidak dapat berbuat apa-apa tanpa-Nya (Yohanes 15:5).

 

Kerendahan Hati dalam Alkitab

a. Musa: Pemimpin yang Rendah Hati
Musa dikenal sebagai salah satu pemimpin terbesar dalam sejarah Alkitab. Namun, Alkitab mencatat bahwa Musa adalah "sangat lembut hatinya, lebih dari setiap manusia di atas muka bumi" (Bilangan 12:3). Kerendahan hati Musa memungkinkan Tuhan bekerja melalui dirinya untuk membebaskan bangsa Israel dari perbudakan di Mesir dan memimpin mereka menuju Tanah Perjanjian.

b. Maria: Hamba Tuhan yang Taat
Maria, ibu Yesus, adalah contoh luar biasa dari kerendahan hati. Ketika malaikat Gabriel memberitahunya bahwa ia akan melahirkan Mesias, Maria menjawab dengan rendah hati, "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu" (Lukas 1:38). Kerendahan hatinya membuka jalan bagi Allah untuk menggenapi rencana keselamatan-Nya melalui dirinya.

c. Yesus: Teladan Tertinggi
Yesus sendiri adalah teladan tertinggi dari kerendahan hati. Dia yang adalah Allah, rela mengambil rupa seorang hamba dan mati di kayu salib demi menyelamatkan manusia (Filipi 2:5-8). Melalui kerendahan hati-Nya, karya penyelamatan Allah dinyatakan dengan sempurna.

 

Mengapa Kerendahan Hati Membuka Jalan bagi Karya Allah?

a. Kerendahan Hati Membuat Kita Bergantung kepada Allah
Ketika kita rendah hati, kita menyadari bahwa kita tidak dapat melakukan apa pun tanpa Tuhan. Ini membuka jalan bagi Allah untuk bekerja dalam hidup kita dengan cara yang luar biasa. Dalam 2 Korintus 12:9, Tuhan berkata kepada Paulus, "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna."

b. Kerendahan Hati Menarik Perkenanan Allah
Allah menentang orang yang sombong, tetapi memberi kasih karunia kepada orang yang rendah hati (Yakobus 4:6). Ketika kita rendah hati, kita menarik perkenanan Allah, dan Dia dapat bekerja lebih leluasa dalam hidup kita.

c. Kerendahan Hati Memuliakan Allah, Bukan Diri Kita Sendiri
Orang yang rendah hati tidak mencari kemuliaan bagi dirinya sendiri, tetapi mengarahkan segala pujian dan penghormatan kepada Tuhan. Dengan demikian, karya Allah dalam hidupnya menjadi lebih nyata, karena fokusnya adalah pada Allah, bukan pada manusia.

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita BPK PENABUR Jakarta - 18 January 2025
Penyesuaian Kalender Pendidikan BPK PENABUR Tahun...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 18 January 2025
Surat Edaran Terkait Pencegahan Virus HMPV
Surat Edaran Terkait Pencegahan Virus HMPV
Berita BPK PENABUR Jakarta - 18 January 2025
Peringatan HSKI di Sekolah PENABUR Komplek Kelapa...
Peringatan HSKI di Sekolah PENABUR Komplek Kelapa...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 13 January 2025
Pembukaan Pendaftaran Live In SMAK 5 PENABUR Jaka...
Pembukaan Pendaftaran Live In SMAK 5 PENABUR Jaka...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 03 January 2025
Turut Berduka Cita untuk Ibu Alam, Guru SMAK 5 PE...
Turut Berduka Cita untuk Ibu Alam, Guru SMAK 5 PE...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 29 February 2024
Video Dokumentasi Seminar Motivasi Kelas X
Berita BPK PENABUR Jakarta - 28 February 2024
Video Kegiatan Chinese New Year dan Valentine Day...
Video Kegiatan Chinese New Year dan Valentine Day...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 27 February 2024
Angket Birthday dan Schedule Board
Angket Birthday dan Schedule Board
Berita BPK PENABUR Jakarta - 27 February 2024
Lebaran Berbagi Kasih
Lebaran Berbagi Kasih
Berita BPK PENABUR Jakarta - 25 February 2024
Surat Permohonan Partisipasi Bakti Sosial
Surat Permohonan Partisipasi Bakti Sosial
Berita BPK PENABUR Jakarta - 20 February 2021
Jadwal Pelajaran Kelas XII 22-26 Februari 2021
Berita BPK PENABUR Jakarta - 20 February 2021
Jadwal Pelajaran Kelas XI 22-26 Februari 2021
Berita BPK PENABUR Jakarta - 20 February 2021
Jadwal Pelajaran Kelas X 22-26 Februari 2021
Berita BPK PENABUR Jakarta - 13 February 2021
Jadwal Pelajaran Kelas XII 15-19 Februari 2021
Berita BPK PENABUR Jakarta - 13 February 2021
Jadwal Pelajaran Kelas XI 15-19 Februari 2021
Berita Lainnya - 04 August 2024
Langit Menceritakan Kemuliaan Allah
Berita Lainnya - 03 August 2024
We Choose Joy
We Choose Joy
Berita Lainnya - 02 August 2024
Penolakan Adalah Cara Tuhan Melindungi Kita Dari ...
Penolakan Adalah Cara Tuhan Melindungi Kita Dari ...
Berita Lainnya - 01 August 2024
Menginspirasi Sesama Seperti Yesus
Menginspirasi Sesama Seperti Yesus
Berita Lainnya - 29 July 2024
Memaknai Tema 74 Tahun BPK PENABUR bagi Siswa SMA
Memaknai Tema 74 Tahun BPK PENABUR bagi Siswa SMA
Berita Lainnya - 15 September 2023
Sukacita itu Menular, Jadi Bagikanlah pada Sesama
Berita Lainnya - 14 September 2023
But as God guides us, we could phone a friend an...
But as God guides us, we could phone a friend an...
Berita Lainnya - 13 September 2023
Tuhan Mengatasi Segala Persoalan dalam Hidup Kita
Tuhan Mengatasi Segala Persoalan dalam Hidup Kita
Berita Lainnya - 12 September 2023
Be Still Before The Lord and Wait Patiently for H...
Be Still Before The Lord and Wait Patiently for H...
Berita Lainnya - 11 September 2023
Berdiri di Tengah Kerapuhan
Berdiri di Tengah Kerapuhan

Choose Your School

GO