Jika Berbeban Berat, Berjalanlah Selangkah Demi Selangkah Bersama Tuhan
Berita Lainnya - 15 March 2025
Dalam kehidupan ini, setiap orang pasti akan mengalami masa-masa penuh tantangan. Beban hidup, entah itu berupa masalah keuangan, kesehatan, hubungan, atau kecemasan pribadi, bisa datang tanpa diundang dan terkadang terasa begitu berat untuk dihadapi. Di saat-saat seperti ini, sering kali kita merasa tertekan, lelah, bahkan kehilangan arah. Namun, ada satu hal yang harus kita ingat: kita tidak sendirian dalam menghadapi beban tersebut. Tuhan selalu menyertai kita, dan langkah demi langkah, Dia memberikan kekuatan untuk kita berjalan bersama-Nya.
Mengakui Beban yang Berat
Penting untuk menyadari bahwa beban hidup yang kita rasakan bukanlah sesuatu yang harus kita tanggung seorang diri. Alkitab tidak pernah mengajarkan kita untuk menanggung semuanya dengan kekuatan kita sendiri. Sebaliknya, Tuhan mengundang kita untuk datang kepada-Nya dengan segala kesulitan dan beban yang kita hadapi. Dalam Matius 11:28, Yesus berkata, “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberikan kelegaan kepadamu.” Ini adalah undangan yang penuh kasih, bahwa Tuhan siap memberikan pertolongan kepada kita yang merasa terbebani.
Seringkali, kita merasa kesulitan untuk mengakui atau berbicara tentang beban kita. Namun, ketika kita mendekatkan hati kepada Tuhan dalam doa, kita sedang membuka jalan bagi-Nya untuk memberi kita kekuatan dan kelegaan. Mengakui beban adalah langkah pertama untuk mendapatkan bantuan Tuhan. Tuhan tidak pernah menginginkan kita berjalan sendirian dalam menghadapi tantangan hidup.
Berjalan Selangkah Demi Selangkah
Ketika beban terasa berat, kita sering kali merasa seperti harus menyelesaikan semuanya dalam sekali waktu, padahal kenyataannya, kita hanya perlu fokus pada langkah kecil demi langkah kecil. “Selangkah demi selangkah” berarti kita tidak perlu terbebani dengan segala hal sekaligus, melainkan kita cukup mengambil satu langkah dalam satu waktu, dengan mengandalkan Tuhan dalam setiap langkah tersebut.
Dalam Mazmur 119:105, dikatakan, "Firman-Mu adalah pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku." Firman Tuhan memberikan bimbingan dan terang di tengah kegelapan hidup kita. Ketika kita merasa kebingungan atau tidak tahu harus melangkah ke arah mana, Firman Tuhan memberikan arah yang jelas. Tuhan tidak selalu menunjukkan seluruh perjalanan sekaligus, tetapi Dia memberikan kita cukup terang untuk langkah berikutnya.
Seringkali, kita merasa khawatir tentang masa depan atau hasil akhirnya. Namun, Tuhan mengajarkan kita untuk fokus pada saat ini, dan percaya bahwa Dia akan menyertai kita dalam setiap langkah yang kita ambil. Kita tidak harus memikirkan seluruh perjalanan, melainkan cukup satu langkah pada satu waktu.
Mengandalkan Tuhan dalam Setiap Langkah
Setiap langkah yang kita ambil seharusnya dilakukan dengan penuh ketergantungan kepada Tuhan. Dalam Filipi 4:13, Paulus menulis, “Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.” Dengan mengandalkan Tuhan dalam setiap langkah, kita belajar untuk tidak mengandalkan kekuatan kita sendiri. Tuhan adalah sumber kekuatan kita yang tak terbatas, dan hanya dengan bergantung pada-Nya kita bisa menghadapi tantangan hidup dengan ketenangan dan keyakinan.
Ketika kita berjalan selangkah demi selangkah bersama Tuhan, kita belajar untuk menyerahkan setiap bagian dari hidup kita kepada-Nya. Apapun yang kita hadapi—entah itu rasa cemas, rasa tidak cukup, atau ketakutan—kita bisa menyerahkannya kepada Tuhan dalam doa. Tuhan adalah sahabat yang setia, yang selalu mendengarkan dan menyertai kita. Dengan bersandar pada-Nya, kita tidak hanya mendapatkan kekuatan, tetapi juga kedamaian yang melampaui pengertian kita.
Tidak Sendirian: Tuhan Menyertai Kita
Saat berjalan melalui lembah bayang-bayang maut, kita tidak perlu takut, karena Tuhan menyertai kita. Mazmur 23:4 mengingatkan kita, “Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau menyertai aku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.” Dalam perjalanan hidup yang penuh ketidakpastian ini, kita dapat memiliki keyakinan penuh bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan kita, bahkan dalam keadaan yang paling sulit sekalipun. Dia adalah Gembala yang baik, yang menjaga dan membimbing kita dengan penuh kasih.
Seringkali kita merasa sendirian ketika menghadapi tantangan, tetapi kenyataannya, Tuhan selalu ada di samping kita, bahkan ketika kita tidak bisa merasakannya. Dengan mengingat bahwa Tuhan menyertai kita, kita bisa berjalan lebih teguh dalam iman, meskipun langkah kita terasa berat. Tuhan tidak hanya memberi kita kekuatan untuk berjalan, tetapi juga memberikan kedamaian dan penghiburan yang kita perlukan di sepanjang jalan.
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur