Malala Yousafzai | Celesia Delovsky

Berita Lainnya - 10 August 2023

Malala Yousafzai adalah seorang gadis muda berdarah Pakistan yang aktif menjadi aktivis
HAM dalam memperjuangkan dan perlindungan hak asasi untuk mendapatkan pendidikan
yang layak, terutama untuk anak perempuan di Pakistan. Dimana keinginan Malala untuk
memperjuangkan hal tersebut muncul karena ketidakadilan yang terjadi di Pakistan sejak
jatuh ke tangan Taliban. Malala adalah orang yang cerdas dan berani. Ia tidak takut
menyuarakan suaranya meski banyak ancaman, dan ia mau memperjuangkan hak sesama
nya di usia yang masih belia. Malala sudah menulis buku berjudul “I am Malala”, dan
“Malala’s Magic Pencil” yang berisi tentang perjuangannya memperjuangkan hak pendidikan
anak perempuan di Pakistan, serta kisah nya yang bertahan hidup dari serangan tembakan
dari anggota Taliban.
Pelanggaran tentang hak untuk mendapatkan pendidikan juga marak terjadi di Indonesia,
dimana masih banyak anak anak yang sulit mendapatkan akses dan sarana pendidikan yang
layak. Meski bukanlah halangan dari pihak lain atau terorisme, hak berpendidikan di
Indonesia tidak tersebar luas, tak merata, serta banyak terjadi diskriminasi. Meningkatnya
angka putus sekolah di Indonesia menandakan bahwa pemerintah Indonesia masih kurang
memberi perhatian yang merata ke seluruh anak di Indonesia yang berhak mendapatkan
akses dan sarana pendidikan yang layak dan sesuai standar.
Dari kisah Malala, dapat diteladani bahwa kita semua, masyarakat dan pemerintah wajib
menjunjung tinggi pendidikan untuk menguatkan sistem pemerintahan dan masyarakat.
Selain dukungan pendidikan dari pemerintah, dorongan dari keluarga juga sangat
diperlukan. Karena, pendidikan pertama dan utama adalah pendidikan keluarga. Malala
tidak akan sampai di titik suksesnya dengan mendapatkan penghargaan Nobel dan
membuat yayasan Malala Fund tanpa bantuan Ayah nya. Keluarga juga memberi pengaruh
besar dalam perkembangan pola pikir anak didik.
Terakhir, untuk memajukan pendidikan, juga diperlukan kesadaran dari diri sendiri. Karena
jika bukan dari kesadaran diri sendiri sebagai pelaku pendidikan, bagaimana pendidikan di
negeri kita akan maju?
Oleh karena itu, sebagai masyarakat dan pelaku pendidikan, wajiblah kita semua memiliki
kesadaran untuk sama sama berjuang demi mensejahterakan hak pendidikan dan
meningkatnya kualitas sumber daya manusia di Indonesia.

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita Lainnya - 25 February 2022
Self Reward karena Gengsi??
Berita Lainnya - 25 February 2022
JADI MILIARDER GEGARA NFT!!
JADI MILIARDER GEGARA NFT!!
Berita Lainnya - 19 June 2022
Sahabat Masa Depan (Share With Society)
Sahabat Masa Depan (Share With Society)
Berita Lainnya - 02 October 2022
Selamat Hari Batik Nasional 2022
Aku INDONESIA. Aku bangga dengan BATI
Berita Lainnya - 05 October 2022
WORLD TEACHER DAY "Good teachers build knowledge,...
Happy World Teacher's Day "Good teachers build kn...
Berita Lainnya - 08 August 2023
SEGUDANG MANFAAT MENGKONSUMSI APEL HIJAU
Berita Lainnya - 16 August 2023
Menjinakkan Monkey Mind; Pelajar Harus Tahu Ini!
Dalam konteks meditasi dan praktik spiritual, "mo...
Berita Lainnya - 21 September 2023
Gentrifikasi: Melihat Fenomena Perubahan Kota di ...
Gentrifikasi adalah sebuah fenomena sosial dan ek...
Berita Lainnya - 12 September 2023
Clocking Culture dan Pengaruhnya dalam Kehidupan ...
Budaya "clocking" dapat membawa dampak positif se...
Berita Lainnya - 16 September 2023
BUAH ROH: PENGUASAAN DIRI | Hartawati Sigalinggin...
Penguasaan diri (self-control) dalam konteks kehi...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 25 October 2022
REXAR DAY 4 2022
Berita BPK PENABUR Jakarta - 26 October 2022
REXAR DAY 5 2022
Hari ini tanggal 26 oktober 2022 merupakan ...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 28 October 2022
REXAR DAY 7 2022
Tak terasa sudah seminggu acara REXAR:Numinous di...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 27 October 2022
REXAR DAY 6 2022
Pada hari yang keenam , 27 Oktober 2022 , lomba s...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 29 October 2022
CLOSING REXAR : NUMINOUS 2022
Setelah hampir lebih dari seminggu rexar jalankan...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 21 July 2023
Selamat kepada Nasya dan Caterine lolos PTN jalur...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 21 July 2023
Selamat kepada Kezia dan Yohana lulus PTN jalur M...
ezia Eleanor Manik di Universitas Indonesia Progr...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 22 July 2023
Pertemuan Orang Tua (POT) kelas 10 | Sabtu, 22 Ju...
SMAK 2 PENABUR Jakarta mengadakan Pertemuan Orang...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 23 July 2023
Selamat kepada Jose J. Sirait lulus PTN jalur Man...
Proficiat atas kelulusan siswa SMAK 2 PENABUR Jak...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 23 July 2023
Pelayanan Pujian HUT ke - 73 BPK PENABUR di GKI P...
Persembahan pujian bapak/ibu guru dan karyawan SM...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 09 January 2024
TES LITERASI DIGITAL
Berita BPK PENABUR Jakarta - 26 December 2023
Ibadah dan Perayaan Natal 2023 SMAK 2 PENABUR Jak...
Keluarga besar SMAK 2 PENABUR Jakarta menyelengga...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 29 October 2023
DAY-6 MARE NOSTRA - REXAR XI 2023
Selamat datang di hari ke enam MARE NOSTRA, diman...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 30 October 2023
DAY-7 MARE NOSTRA - REXAR XI 2023 SMAK 2 PENABUR ...
Selamat datang di hari ketujuh MARE NOSTRA, di ma...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 01 February 2024
CLOSING MARE NOSTRA - REXAR XI 2023 | SMAK 2 PENA...
Sungguh tidak terasa ternyata sudah seminggu Rexa...

Choose Your School

GO