Hadapi Hiu Kecilmu

Berita Lainnya - 02 February 2021

Hadapi Hiu Kecilmu

Pada suatu hari, ada seorang anak perempuan bernama Kiara yang baru menginjak bangku SMA kelas 10 di SMAK Penabur Jakarta. Namun ketika pulang sekolah, “Mah, Pah, Kia mau pindah ke SMA Lalaland!” kata Kiara. “Lah, kenapa memangnya? SMAK Penabur itu sekolah yang bagus lho Ki,” jawab mamanya. “Iya lho Ki, lagipula kamu sendiri yang mau sekolah di Penabur kan?” sahut papa. “Ih, Mama Papa ga ngerti! Aku udah salah pilih sekolah. Waktu di SMP Lalaland, aku selalu dapat peringkat teratas dan dapat banyak penghargaan. Sedangkan di Penabur? Setengah mata pelajaran, nilaiku dibawah KKM! Aku sudah pasti salah pilih sekolah,” bantah Kiara. “Haduh Ki, pindah sekolah itu repot dan buang buang uang, mama mah terserah papamu aja deh,” jawab mama dengan sedikit kecewa. “Tuhkan Ki, mama jadi bete tuh, udah sini ayo ikut papa ke mall, papa mau beli peralatan masak biar mamamu ga ikut bete ke papa hihihi,” bisik papa sambil jahil.

Saat di perjalanan di mobil, papa bertanya, “Hey Ki, kamu yakin mau pindah sekolah karena merasa sudah salah pilih sekolah?” “Iya pah, Kia yakin kok. Kenapa papa ga percaya sih sama Kia?” tanya Kiara. “Mhmm, karena papa ga yakin kalau alasan kamu mau pindah itu karena salah pilih sekolah,” jawab papa. “Lah, kok gitu?” tanya Kia kebingungan. “Ya karena menurut papa, kamu mau pindah sekolah karena kamu mau kembali ke zona aman kamu. Dimana kamu bisa dengan mudah dapat peringkat tertinggi setiap tahunnya, ya ga nih Ki sayang?” tanya papa. Kiara pun terdiam karena menyadari bahwa yang dia inginkan itu berada di zona amannya.

Papa pun bercerita, “Ki, kamu tau kisah ikan salmon dan hiu kecil? Papa ceritain ya, jadi awalnya ada nelayan yang menangkap ikan salmon untuk dibawa dalam kapal ke negara lain. Tapi ketika sampai di negara tersebut setelah berhari hari di kapal, semua ikan salmon sudah mati. Akhirnya sang nelayan mencari cara agar ikan salmon tetap dalam keadaan hidup di tangki air meski berhari-hari diatas kapal. Kemudian ketika menangkap ikan salmon lagi, sang nelayan menaruh 1 ekor hiu kecil di dalam tanki ikan salmon itu. Dan alhasil ketika sampai di negara tersebut, ikan salmon tetap hidup karena mereka terus berenang dan terus bergerak karena dikejar kejar oleh hiu kecil itu. Sedangkan saat ikan salmon nya diam dan tidak ada hiu, ikan salmon malah mati.” “Terus maksud dari cerita itu apa Pah?” tanya Kia.

 

Papa menjawab, “Artinya, ketika ikan salmon ada di zona aman nya tanpa rintangan apa-apa, dia malah mati, ketika dia dihadapkan dengan hiu kecil dan harus terus bergerak menghadapi hiu itu, dia tetap hidup. Diam berarti mati, dan bergerak berarti hidup. Kamu gabisa selalu berada di zona amanmu Ki, kamu harus hadapi tantangan di Penabur, hadapi hiu kecilmu sendiri, agar kamu bisa berhasil.”

Kiara pun sadar bahwa selama ini dia tidak mau menghadapi tantangan, dia hanya mau berada di zona amannya. Berkat cerita dari papanya, Kiara tidak jadi pindah sekolah dan mau menghadapi segala tantangannya bersekolah di Penabur dan menghadapi hiu kecilnya. Tamat.

Oleh : Sheeana Zaneta / X SOS 2 / 33

Berita Lainnya - 27 March 2023
Studying Effectively Won't Be A Problem Anymore
Berita Lainnya - 24 March 2023
SPONS: Spotify Playlist Recommendations
SPONS: Spotify Playlist Recommendations
Berita Lainnya - 24 March 2023
1 Talk: Tips Persiapan SBMPTN/SNBT
1 Talk: Tips Persiapan SBMPTN/SNBT
Berita Lainnya - 24 March 2023
High School in Jakarta
High School in Jakarta
Berita Lainnya - 23 March 2023
Things To Do With Angpao
Things To Do With Angpao
Berita Lainnya - 23 December 2021
Ayat Alkitab Minggu ini 20 Des 2021
Berita Lainnya - 18 December 2021
Mindfulness, A Simple Activity That Can Change Yo...
Mindfulness, A Simple Activity That Can Change Yo...
Berita Lainnya - 18 December 2021
Mindfulness: Pembentuk Emosi Positif
Mindfulness: Pembentuk Emosi Positif
Berita Lainnya - 18 December 2021
Mindfulness, Jalan Pintas Kebahagiaan
Mindfulness, Jalan Pintas Kebahagiaan
Berita Lainnya - 15 December 2021
Perayaan Natal SMAK 1 BPK PENABUR Jakarta 2021 - ...
Perayaan Natal SMAK 1 BPK PENABUR Jakarta 2021
Berita Lainnya - 14 February 2021
Valentine's Day, Tapi Masih Jomblo?
Berita Lainnya - 13 February 2021
Cara Mengungkapkan Perasaan di Hari Valentine
Berita Lainnya - 12 February 2021
Ayat Alkitab 12 Februari 2021 (English Day)
Berita Lainnya - 10 February 2021
Memaknai Valentine di 2021
Berita Lainnya - 09 February 2021
Angpao merah, tradisi saat Imlek
Berita Lainnya - 20 May 2025
Habemus Papam! Everything You Need To Know About ...
Berita Lainnya - 13 May 2025
Persiapan Hellweek - ONE JOURNAL
Persiapan Hellweek - ONE JOURNAL
Berita Lainnya - 14 May 2025
HARI IBU - ONE JOURNAL
HARI IBU - ONE JOURNAL
Berita Lainnya - 26 May 2025
Mengingat Soeharto: Layakkah Mendapatkan Gelar Pa...
ONE JOURNAL
Berita Lainnya - 26 May 2025
Perpustakaan Sekolah SMAK 1 Penabur Jakarta "Memb...
Perpustakaan Sekolah SMAK 1 Penabur Jakarta "Memb...
Berita BPK PENABUR JAKARTA - 11 December 2020
Closing SMAK One Cup 2020
Berita BPK PENABUR JAKARTA - 11 December 2020
70 Tahun SMAK 1 Membangun Bangsa
Berita BPK PENABUR JAKARTA - 09 December 2020
Top 20 Bebras Challenge 2020
Berita BPK PENABUR JAKARTA - 30 November 2020
Peneliti Belia 2020 Nasional
Berita BPK PENABUR JAKARTA - 27 November 2020
Kampanye dan Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS...

Choose Your School

GO