The Read-Aloud Handbook

Berita Lainnya - 12 November 2020

JUDUL BUKU          : The Read-Aloud Handbook

PENGARANG           : Jim Trelease

PENERBIT               : Noura Book Publishing

TAHUN TERBIT        : 2007

OLEH                     : Tim Perpustakaan SDK 4

Kita harus memastikan bahwa pengalaman awal anak dalam hal membaca itu tidak menyakitkan sehungga mereka akan senantiasa gembira mengingat pengalaman tersebut, kini dan selamanya. Namun, jika pengalaman-pengalaman awal itu terus-menerus menyakitkan, kita hanya akan menciptakan pembaca di jam sekolah, alih-alih pembaca seumur hidup.

 – Jim Trelease

Jika mempunyai waktu hanya tiga puluh menit bersama anak per hari, hal yang bisa Anda lakukan adalah membacakan cerita pada mereka dengan suara nyaring. Membacakan buku secara nyaring kepada anak dapat menanam dan memanen suara, suku kata, akhiran, dan campuran bahasa ke dalam cinta terhadap buku. Selain sebagai perekat keluarga, membaca nyaring juga digunakan bukan sebagai bimbingan tes, melainkan sebagai suatu “asuransi” untuk memastikan anak siap menghadapi sekolahnya.  Mengingat membaca merupakan suatu keahlian yang didapat perlahan-lahan, ada pertanyaan kapan kita memulai dan mengakhiri membacakan buku? Membacakan buku bisa dimulai sedini mungkin bahkan saat dalam kandungan hingga kapan pun sampai anak merasa cukup bahkan beberapa anak masih tertarik untuk dibacakan buku hingga usia 19 tahun.

Ada beberapa tahapan untuk membacakan cerita pada anak. Pilihan buku di tahun pertama usia anak sebaiknya buku yang menstimulasi penglihatan dan pendengarannya—gambar-gambar penuh warna dan bunyi-bunyi menyenangkan yang dengan mudah menarik perhatian seorang anak. Pada saat balita anak membutuhkan buku-buku bergambar—tunjuk berbagai benda yang diilustrasikan di dalam buku, sebutkan namanya, minta si anak untuk mengucapkan namanya bersama Anda, dan puji tanggapannya. Untuk selanjutnya, jenis buku yang dibacakan ilustrasi tulisannya bertambah secara bertahap. Pada usia sekolah bisa diperkenalkan buku atau novel berbab dari yang tipis hingga ke tebal. Sampai saat ini buku bacaan bergambar tidak bisa dihilangkan sepenuhnya hingga anak berusia belasan. Salah satu tujuan untuk melakukan ini semua adalah untuk menginspirasi anak-anak agar mau membaca sendiri. Namun, membaca sendiri atau membaca nyaring tidak selamanya eksklusif. Kita dapat melakukan keduanya-dan harus.

Ada beberapa hal yang yang bisa kita lakukan saat membacakan buku kepada anak, antara lain :

  • Bacakan cerita kepada anak-anak sesegera mungkin;
  • Gunakan rima dan lagu untuk menstimulasi bahasa dan pendengaran si bayi;
  • Sertakan buku-buku yang memuat pengulangan untuk bayi dan anak balita ketika sudah tumbuh tambahkan buku yang memiliki rima yang mudah ditebak;
  • Bacakan buku sesering Anda dan anak Anda punya waktu;
  • Mulailah dengan buku yang bergambar yang memiliki beberapa kalimat saja di dalam satu halaman;
  • Variasikan panjang dan topik bacaan;
  • Sebutkan nama buku, pengarang, dan ilustratornya sebelum membaca buku;
  • Libatkan anak dalam membaca;
  • Selesaikan bacaan Anda;
  • Usahakan anak bisa melihat ilustrasi buku;
  • Hindarikan kalimat deskripsi yang panjang sebelum imajinasi dan rentang perhatian anak bisa menangani kalimat semacam ini;
  • Potonglah di bagian yang menurut Anda memancing rasa penasaran jika babnya panjang,;
  • Luangkan waktu beberapa menit untuk mempersiapkan anak membaca;
  • Pertimbangkan untuk meredupkan lampu saat membaca nyaring;
  • Luangkan waktu untuk berdiskusi;
  • Latihlah kemampuan membaca buku, gunakan ekspresi dan atur tempo serta baca sekilas buku sebelum Anda membacakan kepada anak;
  • Hidupkan penulis beserta karyanya;
  • Tambahkan dimensi ketiga;
  • Aturlah waktu membaca dengan melibatkan pengasuh, ayah, dan pengaturan waktu menonton televisi.

Buku di rumah, sekolah, dan perpustakaan sangat berpengaruh bagi pertumbuhan intelektual anak. Seberapa canggihnya teknologi saat ini yang menawarkan buku elektronik, buku tradisional masih tetap dibutuhkan. Buku elektronik yang dipasangkan pada aplikasi di komputer, laptop, maupun telepon pintar memiliki kelebihan, di antaranya menghemat kertas, menghemat ruang penyimpanan, dan menjaga kesehatan tulang punggung anak. Akan tetapi, ada beberapa hal yang harus diwaspadai adanya buku daring, yakni :

  • Pertanggungjawaban buku elektronik;
  • Anak-anak akan tetap menjadi anak-anak;
  • Harus teliti dalam memperhatikan iklan perangkat lunak;
  • Multitasking mengurangi pencapaian;
  • Terus-terusan terhubung menghambat proses berpikir kreativitas;
  • Teks yang terlalu banyak tautan mengurangi pemahaman.

Buku ini bukanlah berisi cara mengajari seorang anak supaya pintar membaca dan agar anak cepat dewasa, namun buku ini tentang mengajari anak supaya mau membaca dan juga mengajari orang tua memiliki hati yang tulus dalam membesarkan anak-anak sehingga anak menjadi pribadi yang positif dan juga berwawasan kedepannya dan mau terus membaca jauh setelah mereka lulus sekolah.

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 01 November 2023
Saatnya Ciptakan Komikmu Sendiri!
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 02 November 2023
Artificial Intelligence (AI) dalam Pembelajaran: ...
Artificial Intelligence (AI) dalam Pembelajaran: ...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 06 November 2023
Jangan Skip!! Tips Gaya Hidup Sehat untuk Remaja
Jangan Skip!! Tips Gaya Hidup Sehat untuk Remaja
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 07 November 2023
Wieke Yunita: Menambatkan Hati pada PENABUR, Sete...
Wieke Yunita: Menambatkan Hati pada PENABUR, Sete...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 08 November 2023
Memiliki Tujuan Mulia, Hasil Karya “Dream Car” Si...
Memiliki Tujuan Mulia, Hasil Karya “Dream Car” Si...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 19 February 2024
Lukisan Indah Ibu Lydia Halim: Seratus Tahun, Ber...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 20 February 2024
Anti Boring, Belajar IPA Bersama Tyara
Anti Boring, Belajar IPA Bersama Tyara
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 22 February 2024
Imajinasi Jadi Lukisan, Peserta Didik SMAK PENABU...
Imajinasi Jadi Lukisan, Peserta Didik SMAK PENABU...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 22 February 2024
UPACARA PELANTIKAN OSIS SMAK 1 PENABUR JAKARTA
UPACARA PELANTIKAN OSIS SMAK 1 PENABUR JAKARTA
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 23 February 2024
Kolintang Turut Membangun Karakter Siswa PENABUR
Kolintang Turut Membangun Karakter Siswa PENABUR
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 14 May 2024
Community Social Project, Tumbuhkan Rasa Peduli L...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 17 May 2024
SLTAK PENABUR Jakarta Competitions 2024 : Apresia...
SLTAK PENABUR Jakarta Competitions 2024 : Apresia...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 20 May 2024
Banjir Pujian dari Perwakilan Kwarda DKI Jakarta,...
Banjir Pujian dari Perwakilan Kwarda DKI Jakarta,...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 22 May 2024
Farewell Night 2024 SMAK 1 PENABUR, "ONE LAST DAN...
Farewell Night 2024 SMAK 1 PENABUR, "ONE LAST DAN...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 24 May 2024
PESTA SIAGA 2024 SDK 2 PENABUR
PESTA SIAGA 2024 SDK 2 PENABUR
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 01 August 2024
Berprestasi di Ajang IPho 2024, Ternyata Dua Sisw...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 02 August 2024
Kurikulum TK, Orang Tua Wajib Tau!
Kurikulum TK, Orang Tua Wajib Tau!
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 06 August 2024
6 Zona Bermain, Bikin Siswa TK Makin Semangat Sek...
6 Zona Bermain, Bikin Siswa TK Makin Semangat Sek...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 07 August 2024
Tim Indonesia Raih Empat Medali di Olimpiade Ekon...
Tim Indonesia Raih Empat Medali di Olimpiade Ekon...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 12 August 2024
Demi Membawa Nama Harum Indonesia di Ajang Olimpi...
Demi Membawa Nama Harum Indonesia di Ajang Olimpi...
Berita Lainnya - 19 January 2021
Cerita dalam Bahasa Mandarin
Berita Lainnya - 25 January 2021
Fun Science di Kelas 1
Berita Lainnya - 26 January 2021
Storytelling website
Berita Lainnya - 29 January 2023
MOON FESTIVAL
Jangan Lewatkan Special Performance Moon Festival...
Berita Lainnya - 27 January 2023
RETREAT KELAS V
Selamat mengikuti Retreat untuk siswa/i Jenjang K...

Choose Your School

GO