SMPK 2 PENABUR Konsisten Melestarikan Seni Tari Tradisional di Tengah Pesatnya Perkembangan Digital

General - 04 June 2024

 

Jiwa cinta tanah air telah mendarah daging pada diri Naya Patreginia Mesah, siswa SMPK 2 PENABUR. Mempelajari seni tari tradisional sejak kecil menjadi salah satu langkah pertamanya dalam melestarikan kebudayaan Indonesia.

 

“Ibu saya yang memperkenalkan tari tradisional. Beliau mulai mengikut sertakan saya ke sanggar tari Bali dan mendorong saya mengikuti ekstrakurikuler tari tradisional di sekolah. ” ujar Naya tersenyum.

 

 

SMPK 2 PENABUR merupakan salah satu sekolah di bawah naungan BPK PENABUR Jakarta yang masih melestarikan seni tari tradisional di tengah pesatnya perkembangan digital saat ini. Materi disisipkan ke dalam mata pelajaran seni, juga ekstrakurikuler.

 

“Kami masih melestarikan tari tradisional dan banyak siswa yang berminat. Kerap kali jika ada kegiatan akbar di Yayasan BPK PENABUR maupun BPK PENABUR Jakarta siswa kami diundang untuk tampil.” ujar Maryuningtyas, Kepala SMPK 2 PENABUR.

 

Sri Wahyuni Kurnianingsih, guru seni sekaligus PIC untuk ekstrakurikuler tari tradisional menyampaikan bahwa sebanyak 20 siswa mengikuti ekstrakurikuler.

 

 

“Siswa kami pernah menjadi pengisi acara di HUT Yayasan BPK PENABUR, Kantata Paskah 2024 di Bandung, penyematan piagam DOfE IA di Aula SMAK PENABUR Gading Serpong, dan gala dinner di Hotel Mandarin, Jakarta Pusat pada saat kunjungan pangeran Edward asal Inggris ke Indonesia berkaitan dengan DOfE IA.” jelas Sri. Dalam acara tersebut siswa dan alumni BPK PENABUR Jakarta turut diundang hadir.

 

Selain menjadi pengisi acara, siswa SMPK 2 PENABUR yang mengikuti ekstrakurikuler tari tradisional termasuk Naya kerap kali mengikuti perlombaan, seperti berpartisipasi dalam kompetisi Kreativitas Tari Kreasi Nusantara di tingkat kota Jakarta Pusat dan provinsi DKI Jakarta.

 

 

“Untuk prestasi para siswa berhasil memboyong piala juara 3 tingkat kota Jakarta Pusat pada lomba Tari Dugderan dalam rangka lomba Kreativitas Tari Kreasi.” ungkap Sri.

 

Naya merasa senang dan bangga karena dapat melestarikan kebudayaan Indonesia lewat seni tari tradisional, “Dengan menari saya belajar disiplin, berani, bertanggung jawab, percaya diri, dan bersikap tenang pada saat melakukan kesalahan diatas panggung. Saya juga menjadi pribadi yang terbuka ketika diberi masukan, ini menjadi penting untuk kemajuan gerak tari saya.” tuturnya.

 

Apakah BEST Kids tertarik belajar tari tradisional? Naya memberikan 3 tips penting bagi pemula, “Teman-teman harus berani mencoba, disiplin dalam berlatih,  dan percaya dengan diri sendiri.” 

 

SMPK 2 PENABUR terletak di Jalan Pembangunan III No.1 7, RT.7/RW.8, Petojo Utara, Gambir, Jakarta Pusat. Informasi selengkapnya dapat klik tautan berikut ini https://psbjakarta.bpkpenabur.or.id/ 

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

General - 06 June 2024
“Kakak Sekolah Minggu Cilik” TKK 11 PENABUR Berak...
General - 10 June 2024
Resensi Buku : Seorang Pria yang Melalui Duka den...
Judul buku     :  Seorang Pria yang Melalui Duka ...
General - 10 June 2024
Emotionless Surprises
Karya ini adalah tentang dua anak SMA yang suka s...
General - 14 June 2024
Membentuk Anak Lebih Mandiri, Apa Tipsnya?
Kemandirian menjadi modal penting bagi anak agar ...
General - 14 June 2024
Kegiatan Workshop Jurnalistik Diadakan di SMAK 1 ...
Sekolah merupakan suatu tempat kegiatan belajar d...
General - 08 July 2024
Exciting Activities at the End of Your School Hol...
General - 08 July 2024
Public Speaking Brings a Spillover Effect, the Ma...
Starting from joining the English Debate Society ...
General - 08 July 2024
TKK 1 PENABUR: Instilling Children's Character th...
There are many various learning models that can b...
General - 09 July 2024
Memorable Vacation Even at Home
Hi BEST Kids and BEST Teens! In a few days you w...
General - 12 July 2024
Belajar Teknologi Elektrifikasi di Luar Kelas, Du...
PENABUR ASIC (Annual STEAM in Collaboration) meru...
General - 05 August 2024
Top! Tim Pelajar Indonesia Borong 4 Medali di Oli...
General - 22 August 2024
Melangkah Pasti Menjadi Pramuka Penegak Garuda Be...
Patricia Joanna Chrisdwianto, Pramuka Penegak Ga...
General - 20 August 2024
Bertabur Prestasi, Menambah Semarak Perayaan HUT ...
Adri Lazuardi, Ketua Umum Yayasan BPK PENABUR Men...
General - 20 August 2024
Jaksa Masuk Sekolah: Kenali Hukum, Jauhkan Hukuman
SMPK PENABUR Bintaro Jaya menerima kunjungan Ke...
General - 21 August 2024
Kenali Bakat dan Minat si Kecil lewat 6 Zona, Men...
Banyak orang tua yang belum bisa melihat bakat da...
General - 06 September 2024
Dari Mata Turun ke Hati, Jadi Prestasi Internasio...
General - 27 September 2024
Bangun Imajinasi dan Keberanian lewat Melukis dan...
Aktivitas Melukis dan Mewarnai dalam Gebyar P5 T...
General - 20 September 2024
PICF 2024 celebrates wellness, friendship through...
The performance of Dux Stella Voce in the 2024 P...
General - 20 December 2024
Berhasil Raih Prestasi di Kancah Internasional Be...
Sejak usia enam tahun Alexander Philip Kurnia...
General - 04 January 2025
Persiapkan dirimu di Tahun Baru dengan Semangat B...
Tidak terasa kita sudah memasuki tahun 2025, ...
General - 25 February 2025
“Kembangkan Talentamu”, SDK PENABUR Jakarta Ajak ...
General - 26 February 2025
Festival Seni PENABUR 2025, Wadah Pengembangan Ta...
Infobekasi – Festival Seni PENABUR 2025 resmi...
General - 27 February 2025
Pramuka Menjadi Wadah bagi Generasi Alpha Membang...
Awalnya Abraham Brandon Purnama, peserta didi...
General - 04 March 2025
Tiga Sekawan Asal SMAK PENABUR Gading Serpong Ber...
Marco Samuel Manurung, Raphael Benedict Rustam...
General - 19 March 2025
Temui Kombucha hingga Aplikasi Modulab di Festiva...
PENABUR Intercultural Secondary and Junior Colleg...

Choose Your School

GO