Perayaan Cap Go Meh TKK 10 PENABUR : Hangat dalam Kebersamaan

General - 14 February 2025

 

Kemeriahan perayaan Cap Go Meh terasa begitu memasuki pintu masuk TKK 10 PENABUR yang dihiasi dengan ornamen gerbang kuil berwarna merah. 

 

Langit-langit plafon juga dihiasi banyak lampion kecil menambah kesan meriah perayaan Cap Go Meh pada Rabu, 12 Februari 2025.

 

“Hari ini persis di tanggal 12 adalah hari penutupan Cap Go Meh, dimana dua minggu setelah imlek masih bisa kasih angpao, mengucapkan ‘Selamat Imlek’, dan hari ini terakhir.” ujar Shervin Susanty, Kepala TKK 10 PENABUR.

 

Mengusung tema “Tremendous Cap Go Meh”, TKK 10 PENABUR mengajak siswa, Papa, Mama, Opa, dan Oma untuk bersama-sama merayakan Cap Go Meh. Sebanyak 218 siswa dan 113 orangtua termasuk Papa, Mama, Opa, dan Oma turut berpartisipasi.


Momen bermakna bagi keluarga

Sambil para siswa dari kelas Toddler, TKA, dan TKB mempersiapkan diri untuk tampil di atas panggung bersama para guru, Papa, Mama, Opa, dan Oma dibekali aktivitas yang seru dan penuh makna.

 

Untuk memperkuat orang tua dalam menstimulasi anak di rumah sehingga selaras dengan pengajaran di sekolah, Papa dan Mama mengikuti “School of Parents”. Pembicara Felucia Hendriette dari Bagian Kurikulum dan Evaluasi BPK PENABUR Jakarta, hadir dan memberikan penjelasan terkait literasi dan numerasi. 

 

 

Setelah dari sana, Papa dan Mama bergabung ke kelas-kelas menemui anak-anak mereka dan bersama dengan anak melakukan aktivitas “Lantern Making”.

 

“Aku senang melukis, aku buat bunga.” ujar Joses Jeremiah Christian, salah satu siswa TKK 10 PENABUR sambil menunjukkan hasil karya lentera yang dibuat bersama dengan sang Mama.

 

Intan, Mama dari Jose merasa senang bisa bergabung mengikuti kegiatan dengan anak, “Jadi bisa quality time sama anak, menemani dia kesini.” tuturnya.

 

 

Tak ketinggalan Opa dan Oma turut merasakan kebahagiaan perayaan Cap Go Meh TKK 10 PENABUR dalam School for Grandparents. Lewat arahan dari vendor yang didatangkan, Opa dan Oma terlihat senang dapat melakukan aktivitas ‘Candle Making’ sambil berbincang-bincang dengan teman di depan, sebelah kanan, dan kiri.

 

“Senang sekali diundang kesini, sering-sering diajak kesini dong supaya aku tidak di rumah terus urus kegiatan rumah tangga.” curhat Oma Iyang, Oma dari Kayane siswa kelas TK B.

 

Teman dari Oma Iyang, yaitu Oma Siat Fa yang asik membuat candle, merasa senang berhasil menghias lilin  dengan bunga-bunga nan cantik dan menunjukan hasil karyanya, “Suka sekali, senang deh hari ini bisa dateng kesini sambil menemani cucu.” tutur Oma dari Candis, siswa kelas TKB tersenyum ceria.

 

“Aktivitas membuat lilin dan menghias lampion kami adakan karena sangat identik dengan imlek itu sendiri, supaya setiap tahunnya setiap anak, Papa, Mama, Opa, Oma semakin bercahaya, bersinar, dan ada terang untuk anak-anak kita.” ungkap Shervin.


Unjuk bakat di hadapan keluarga

 

 

Setelah beraktivitas di kelas-kelas, para siswa turun ke lapangan dan menunjukkan bakat yang mereka miliki di hadapan Papa, Mama, Opa, dan Oma yang sudah duduk berkumpul di depan panggung pertunjukan. Ada yang bernyanyi dan menari dengan lagu-lagu khas imlek.

Papa, Mama, Opa, dan Oma terlihat bahagia melihat penampilan anak dan cucu mereka, bahkan ada yang mengabadikan momen lucu para siswa dengan layar ponsel.

 

Para guru dengan penuh semangat mengarahkan setiap siswa dari masing-masing kelas yang tampil di atas panggung. Ada siswa yang menari dengan antusias melihat arahan dari guru mereka, ada yang terdiam, dan ada juga yang menangis. Meskipun begitu, penampilan para siswa di atas panggung menjadi momen istimewa dan menambah kehangatan dalam kebersamaan perayaan imlek di TKK 10 PENABUR.

 

Christopher Bryan Taslim, siswa TKK 10 PENABUR lainnya merasa senang mengikuti perayaan Cap Go Meh di sekolah.

 

“Aku diminta Miss jadi MC, ini aku dikasih kartunya kemarin, nanti aku tinggal baca sama Miss di panggung.” cerita siswa yang akrab dipanggil Bryan tersebut. Ia naik ke atas panggung dengan rambut tertata rapi dan kemeja merah andalan sambil memegang mikrofon.

 

 

Kehangatan dalam semangkuk lontong Cap Go Meh

Kebersamaan semakin terasa ketika para siswa, Papa, Mama, Opa, dan Oma bersama-sama menyantap Lontong Cap Go Meh, “Ini sudah menjadi tradisi di setiap keluarga dimana mereka makan bersama di bawah sinar bulan sebagai bentuk persatuan dan memperkuat keluarga dalam menjalankan waktu setahun kedepan.” jelas Shervin.

 

Shervin menambahkan tradisi perayaan Cap Go Meh dipertahankan karena selaras dengan nilai-nilai Kristiani, “Seperti hormat dan melayani orangtua, karena orangtua adalah pondasi utama anak pertama kali belajar. Kemudian, yang terpenting kebersamaan seperti perayaan yang kita adakan hari ini.” 

 

“Semoga segala sesuatu lancar di tahun yang baru, semua hal yang diinginkan tercapai, anak-anak setiap hari berbahagia, dan di setiap tahun yang baru penuh dengan berkat dari Tuhan.” tutup Shervin seraya berpesan kepada siswa, Papa, Mama, Opa, dan Oma.

 

TKK 10 PENABUR terletak di Blok Sd-2, Jl. Layar Permai 6 Bukit Golf Mediterania, Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara 14460. Informasi selengkapnya klik tautan berikut ini https://psbjakarta.bpkpenabur.or.id/ 

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

General - 08 May 2023
Graduation Announcement Year XII Academic Year 2...
General - 31 July 2023
School Admission Academic Year 2024-2025
Don't miss the opportunity to get promotions in t...
General - 10 August 2023
PENABUR SPECTACULAR Penabur Secondary Tanjung Dur...
2 Days to PENABUR SPECTACULAR You are in for a ...
General - 15 August 2023
PENABUR CLOSE TO YOU 14-20 August 2023
PENABUR Close To You is back! The opportunity t...
General - 25 August 2023
Empower Your Child's Journey Through Education " ...
Only for those who register in PENABUR Internatio...
General - 16 March 2024
SPK BPK PENABUR Tanjung Duren Hadirkan 18 Univers...
General - 01 April 2024
Berbagi Bentuk Kasih Umat Kristiani di Momen Pask...
Memasuki Paskah 2024 kembali mengingatkan umat Kr...
General - 05 April 2024
BIJAKSANA MENJALANI HIDUP
“AJARLAH KAMI MENGHITUNG HARI-HARI KAMI SEDEMIKIA...
General - 17 April 2024
Atlet Roller Sport SDK 10 PENABUR : Berawal dari ...
Kamu punya hobi bersepatu roda atau memiliki k...
General - 23 April 2024
Kultur Jati Diri Bangsa
Ada pepatah mengatakan “Tak kenal maka tak say...
General - 10 June 2024
Emotionless Surprises
General - 14 June 2024
Membentuk Anak Lebih Mandiri, Apa Tipsnya?
Kemandirian menjadi modal penting bagi anak agar ...
General - 14 June 2024
Kegiatan Workshop Jurnalistik Diadakan di SMAK 1 ...
Sekolah merupakan suatu tempat kegiatan belajar d...
General - 14 June 2024
Fisika dan William
Pada usia enam tahun, William Christian Gani mula...
General - 14 June 2024
Sukses di Bidang Keuangan, Pamitra Wineka Bagikan...
Pamitra Wineka merupakan salah satu tokoh muda be...
General - 22 July 2024
MPLS di SDK PENABUR Jakarta, Seseru Apa?
General - 23 July 2024
Bukan Olahraga Biasa, Panahan Jadi Ekstrakurikule...
Siswa SDK PENABUR Harapan Indah Sedang Berlatih ...
General - 30 July 2024
Hobi Unik, Dalang Jenaka dari SDK PENABUR Summare...
Bercita-cita melestarikan budaya Indonesia, Angel...
General - 31 July 2024
Surprise PENABUR!
My picture is showing me and my friends popping o...
General - 31 July 2024
Penabur Children Choir Luncurkan Album Rohani Per...
PENABUR Children Choir (PCC) menggelar konser seb...
General - 06 September 2024
Dare to Care, Program Andalan TKK PENABUR Jakarta...
General - 06 September 2024
Dari Mata Turun ke Hati, Jadi Prestasi Internasio...
Nathan Gabriel Winoto, Siswa SMAK 5 PENABUR Berh...
General - 27 September 2024
Bangun Imajinasi dan Keberanian lewat Melukis dan...
Aktivitas Melukis dan Mewarnai dalam Gebyar P5 T...
General - 20 September 2024
PICF 2024 celebrates wellness, friendship through...
The performance of Dux Stella Voce in the 2024 P...
General - 20 December 2024
Berhasil Raih Prestasi di Kancah Internasional Be...
Sejak usia enam tahun Alexander Philip Kurnia...

Choose Your School

GO