Pendidikan Anak Usia Dini, Pondasi Pertama Membentuk Karakter Baik pada Anak

General - 25 August 2024

Siswa TKK 5 PENABUR Secara Bergantian ditugaskan Menjadi Penerima Tamu, Menyambut Teman-Teman untuk Melatih Budaya Tomat Salsa Sejak Usia Dini

 

Menanamkan karakter pada anak usia dini sangat penting terutama bagi lembaga pendidikan formal karena merupakan langkah pertama belajar hal baru.

 

“Kata 'usia dini' adalah pondasi dimana anak belajar hal baru dan berinteraksi. Sekolah atau Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan pendidikan pertama bagi siswa. Oleh karena itu, perlu ditanamkan hal-hal yang baik, sehingga karakter baik dapat tertanam sejak dini dan akan terbawa hingga mereka dewasa. Seperti tanggung jawab, disiplin, berbagi, dan mau bermain bersama.” jelas Suherny Pasaribu, Kepala TKK 5 PENABUR.

 

Siswa TKK 5 PENABUR Belajar Mengantri dan Ambil Makanan Sendiri di Momen Makan Bersama Setiap Kamis, Melatih Kesabaran dan Kemandirian Anak Sejak Usia Dini

 

Implementasinya di TKK PENABUR Jakarta adalah melalui Pendidikan Karakter Berbasis Nilai-Nilai Kristiani (PKBN2K).

 

Melalui pelajaran agama di kelas siswa belajar karakter baik lewat tokoh alkitab yang diceritakan oleh guru.

 

Contohnya cerita Nabi Nuh, mengajarkan karakter ketaatan yang bisa diterapkan oleh siswa. Kemudian, kisah perumpamaan anak yang memberikan 5 roti dan 2 ikan yang dimiliki untuk dibagikan kepada orang banyak. Ini mengajarkan karakter mau berbagi kepada sesama.



Budaya Tomat Salsa di TKK PENABUR Jakarta

 

Siswa TKK 5 PENABUR Berbaris dengan Rapih dan Tertib Memasuki Ruang Kelas

 

Tomat salsa adalah fundamental bagi anak usia dini dan merupakan program unggulan di TKK PENABUR Jakarta yang diimplementasikan di 21 sekolah, termasuk TKK 5 PENABUR.

 

“Anak diajarkan mengucapkan ‘Tolong, Maaf, Terima Kasih, Salam, Sapa’ lewat materi terfokus maupun aktivitas sehari-hari yang bersifat insidentil.” tutur Suherny.

 

Contoh materi terfokus yang diterapkan di TKK 5 PENABUR yakni secara bergantian sejumlah empat siswa akan berbaris di lobi depan sekolah menjadi penerima tamu. Ketika teman-temannya masuk dengan mengenakan selempang yang tersedia bertuliskan “Generasi BEST”  siswa akan menyapa “Selamat pagi teman-teman, selamat pagi Ibu Guru” sambil tangan kanan dan kiri dikatupkan di dada.

 

Penanaman Budaya Tomat Salsa diajarkan Lewat Permainan Lempar Dadu

 

“Jadi, pada aktivitas belajar sehari-hari dan anak membutuhkan bantuan, guru akan menstimulasi anak untuk  mengucapkan kata ‘tolong’. Misalkan ‘tolong ambilkan buku’ dan mengucapkan ‘terima kasih’ pada saat buku sudah diberikan. Kemudian, ketika tidak sengaja membuat teman terjatuh, guru dapat mendorong anak untuk mengucapkan kata ‘maaf’.” jelas Suherny.

 

Athanasius Aaron Beke, siswa kelas TKB, TKK 5 PENABUR merasa senang dapat belajar bersama di sekolah, karena bertemu dengan guru-guru dan teman-teman yang baik juga pintar.

 

Untuk menstimulasi budaya Tomat Salsa, guru-guru di kelas turut mengajak siswa melakukan permainan dengan melemparkan dadu bertuliskan kata  ‘Tolong, Maaf, Terima Kasih, Salam, Sapa’. Setelah itu, anak memberikan contoh kalimat mewakili kata yang keluar, setelah dadu dilemparkan.

 

“Kepanjangan Tomat Salsa itu ‘Tolong, Maaf, Terima Kasih, Salam, Sapa’. Contoh kata maaf misalnya ‘Maaf telah membuatmu terjatuh dan bersedih’.” tutur siswa yang akrab dipanggil Aaron itu, setelah melemparkan dadu dan mendapatkan pilihan kata ‘maaf’.

 

Siswa TKK 5 PENABUR Bermain Bersama Saat Pergantian Kelas

 

Dalam kehidupan sehari-hari, setiap siswa juga sudah bisa menerapkan budaya Tomat Salsa setelah diajarkan di sekolah. Seperti Jovanka Serenauli, siswa kelas TKB, TKK 5 PENABUR.

 

“Aku paling sering mengucapkan kata terima kasih, seperti ‘terima kasih sudah membantuku, teman.’ ” tutur Jovanka mencontohkan.


Siswa TKK 5 PENABUR Belajar Membuka dan Memasang Sepatu, Serta Merapihkan Sendiri Saat Memasuki Perpustakaan, Mengajarkan Karakter Kemandirian dan Tanggung Jawab Pada Anak Usia Dini

 

TKK 5 PENABUR sekolah unggulan yang menanamkan karakter Kristiani 

Penanaman karakter baik di TKK 5 PENABUR ternyata juga dirasakan oleh orang tua ketika mendapati anaknya pulang ke rumah setelah belajar di sekolah.

 

“Pada saat Aaron di rumah, dia jadi mau merapikan mainannya sendiri setelah bermain dan menyiapkan keperluan yang dibutuhkan untuk sekolah.” ungkap Adhinda Anindia Jessica, orang tua dari Aaron.

 

Hal itulah yang membuat Adhinda mempercayakan pendidikan anak di TKK 5 PENABUR, selain pendidikan yang baik dan mampu bersaing dengan sekolah lain, pengembangan karakter berbasis kristiani sangat diperhatikan.

 

“Anak diajarkan cerita alkitab dan lagu-lagu rohani oleh guru di sekolah.” tutur Adhinda.

 

Alasan yang sama juga turut diutarakan oleh Maria Endah Purwani, orang tua dari Rebecca, siswa kelas TKA, TKK 5 PENABUR.

 

“Pada perkembangan teknologi yang begitu pesat, penting menyekolahkan anak agar bisa bertumbuh dan berkembang sesuai dengan nilai-nilai Kristiani.” ucap Maria.

 

Mewakili orang tua TKK 5 PENABUR, Adhinda dan Maria berharap anak dapat bertumbuh serta berkembang serta menjadi pribadi yang takut akan Tuhan setelah lulus.

 

“Semoga anak-anak kami dapat menjadi pribadi yang cinta kepada Tuhan dan jadi berkat bagi sesama dimanapun mereka berada.” harap Maria.

 

TKK 5 PENABUR terletak di Jalan Mini III No.25 17, RT.17/RW.4, Bambu Apus, Kec. Cipayung, Jakarta Timur. Informasi selengkapnya klik tautan berikut ini 

https://bpkpenabur.or.id/jakarta/tkk-5-penabur 




Siswa TKK 5 PENABUR Senam Bersama Guru Sebelum Masuk Kelas Untuk Belajar

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

General - 06 June 2024
“Kakak Sekolah Minggu Cilik” TKK 11 PENABUR Berak...
General - 10 June 2024
Resensi Buku : Seorang Pria yang Melalui Duka den...
Judul buku     :  Seorang Pria yang Melalui Duka ...
General - 10 June 2024
Emotionless Surprises
Karya ini adalah tentang dua anak SMA yang suka s...
General - 14 June 2024
Membentuk Anak Lebih Mandiri, Apa Tipsnya?
Kemandirian menjadi modal penting bagi anak agar ...
General - 14 June 2024
Kegiatan Workshop Jurnalistik Diadakan di SMAK 1 ...
Sekolah merupakan suatu tempat kegiatan belajar d...
General - 19 June 2024
Dukung Generasi Muda agar Mandiri, Tangguh, dan C...
General - 28 June 2024
Resensi Buku: All About Teamwork
Identitas Buku Judul : ...
General - 28 June 2024
SDK PENABUR Bintaro Jaya : Tanamkan Jiwa Entrepre...
Iringan drumband dan tarian kirab dari siswa ...
General - 01 July 2024
Pop Up Class , Anak Usia PAUD dapat Merasakan Lan...
Supaya dapat merasakan pengalaman langsung bel...
General - 08 July 2024
Exciting Activities at the End of Your School Hol...
Hello BPK PENABUR Jakarta students, how are you? ...
General - 19 July 2024
Berani Mencoba Hal Baru, Aaron Christian Endrij S...
General - 22 July 2024
MPLS di SDK PENABUR Jakarta, Seseru Apa?
Hari pertama sekolah selalu menghadirkan antusias...
General - 23 July 2024
Bukan Olahraga Biasa, Panahan Jadi Ekstrakurikule...
Siswa SDK PENABUR Harapan Indah Sedang Berlatih ...
General - 30 July 2024
Hobi Unik, Dalang Jenaka dari SDK PENABUR Summare...
Bercita-cita melestarikan budaya Indonesia, Angel...
General - 31 July 2024
Surprise PENABUR!
My picture is showing me and my friends popping o...
General - 20 August 2024
Jaksa Masuk Sekolah: Kenali Hukum, Jauhkan Hukuman
General - 21 August 2024
Kenali Bakat dan Minat si Kecil lewat 6 Zona, Men...
Banyak orang tua yang belum bisa melihat bakat da...
General - 21 August 2024
Bangga Ikut Kibarkan Merah Putih, Begini Cerita S...
 Yayasan Badan Pendidikan Kristen (BPK Penabur) k...
General - 22 August 2024
Siswa PENABUR Secondary Tanjung Duren Garap Proje...
Perwakilan Siswa dan Guru PENABUR Secondary Tanj...
General - 25 August 2024
Pendidikan Anak Usia Dini, Pondasi Pertama Memben...
Siswa TKK 5 PENABUR Secara Bergantian ditugaskan...
General - 06 September 2024
Dare to Care, Program Andalan TKK PENABUR Jakarta...
General - 06 September 2024
Dari Mata Turun ke Hati, Jadi Prestasi Internasio...
Nathan Gabriel Winoto, Siswa SMAK 5 PENABUR Berh...
General - 27 September 2024
Bangun Imajinasi dan Keberanian lewat Melukis dan...
Aktivitas Melukis dan Mewarnai dalam Gebyar P5 T...
General - 20 September 2024
PICF 2024 celebrates wellness, friendship through...
The performance of Dux Stella Voce in the 2024 P...
General - 16 October 2024
Mungkinkah Anak Mahir Bersih Diri Sejak Usia Dini?
Banyak orang tua yang masih kebingungan cara ...

Choose Your School

GO