About Us

History


Keberadaan sekolah-sekolah Kristen di bawah Yayasan BPK PENABUR Cimahi dilatarbelakangi oleh dua hal. Pertama, adanya kerinduan di antara jemaat GKI Jabar Cimahi untuk membuka sekolah Kristen yang diharapkan dapat menopang pertumbuhan jemaat. Kedua, kerinduan menjadi semakin terbuka lebar manakala tahun 1957 banyak sekolah asing yang ditutup menyusul keluarnya peraturan pemerintah yang melarang sekolah asing beroperasi di Indonesia. Sementara sekolah-sekolah swasta yang menggantikannya kurang mendapat sambutan dari masyarakat. Melihat kenyataan tersebut, Majelis Jemaat GKI Jabar terpanggil untuk segera mewujudkan cita-citanya, yaitu mendirikan sekolah.

Pada Agustus 1961 dimulailah misi itu dengan membuka Sekolah Rendah. Pembukaan sekolah ini atas persetujuan Ketua Pengurus Harian BPK Djabar yang saat itu diketuai Lie Beng Giok.

Pada 1 Juni 1961 diangkatlah pengurus BPK Djabar Cimahi yang tertuang dalam SK No. 38/I/TK/62. Susunan pengurus BPK Djabar Cimahi yang pertama adalah ketua: Lay Djit Siong, wakil ketua: Siem Tek Hok, penulis: Oey Hay San, bendahara: Yap Bing Tiong, dan komisaris: Yo Kiat Lin.

Pada awalnya proses belajar mengajar berlangsung di gedung bekas sekolah swasta di Jalan Pabrik Aci Cimahi; terdiri atas lima ruang kelas untuk taman kanak-kanak dan sekolah rendah kelas satu sampai dengan kelas lima. Jumlah siswa awal berdiri 40 anak dengan lima orang guru dan seorang kepala sekolah, Ny Tan Tjiang Bie. Tahun berikutnya, jumlah ruang semakin berkurang seiring dengan dimanfaatkannya ruang sekolah itu oleh pihak lain. Pengurus berusaha bertahan,tapi tidak membuahkan hasil. Apa boleh buat, pada tahun 1964 beberapa ruang di kompleks GKI Jabar Cimahi di Jalan Pecinan pun dimanfaatkan agar proses belajar mengajar tidak terhenti.

Seiring dengan bertambahnya murid, ruang kelas darurat pun didirikan. Jika hujan, bocor. Maka seluruh fasilitas yang ada di GKI Djabar Cimahi, seperti pendopo, pastori, teras dimanfaatkan untuk ruang kelas. Saat pindah lokasi pada 14 Mei 1964 jumlah siswa mulai dari jenjang TK, SD, dan SMP telah mencapai 270 anak.

SMP dibuka Agustus 1963 dengan jumlah siswa waktu itu enam anak dan kepala sekolah I.M.Sitorus.

Karena ruang belajar yang tidak memadai, pengurus mulai Agustus 1964 membangun gedung sekolah sederhana di kompleks GKI Jabar Cimahi. Setahun kemudian gedung sekolah baru tersebut sudah dapat digunakan.

Andreas adalah nama sekolah-sekolah Kristen yang ada di lingkungan BPK PENABUR Cimahi. Nama ‘Andreas’ sengaja dipilih untuk mengingatkan jemaat kepada si pemukat ikan yang dipilih Yesus Kristus menjadi salah satu murid-Nya. Diharapkan sekolah-sekolah Kristen Andreas dapat ‘memukat’ manusia untuk menjadi murid Tuhan Yesus.

Penggunaan gedung sekolah di kompleks GKI Jabar, Jalan Pacinan Cimahi terus berlangsung sampai tahun 1975 hingga TK Andreas memilki gedung sekolah sendiri yang terletak di Jalan Pacinan (seberang gereja). Setelah itu SD Andreas membangun gedung sekolah tahun 1989 di Jalan Encep Kartawiria No. 75 Cimahi. Keberadaan sekolah-sekolah itu mendapat sambutan baik dari masyarakat Cimahi dan sekitarnya. Banyak alumni sekolah Andreas yang menjadi anggota jemaat GKI, khususnya GKI Cimahi.

Para tokoh yang pernah terlibat aktif sebagai pengurus selama perjalanan BPK PENABUR Cimahi adalah Hendra Surjadjaja, Ny. Lien Karlina Sabur, Liem Ming Hoa (Liem Ban Sioe), Stephanus Lugiman, Ny. Tirza Kurniasatya, David Lewarion, Edhie Kristianto, Palar Lontoh, Pipin Aripin, Nugraha Sulaeman, Diana Gunawan, Pdt. Anthonius Kurniasatya, Rudi Purnama, Kwee Sin Tjeng, Tan Tjeng Sioe, Yap Pin Hong, Tjetjep Gunawan, Sugiharto Tatang, Aming Suntara, Mathius Tandiontong, Donar Marpaung, Caprijanust Ismail, Henky Saul, Barsel Rongko, Joshua H. Chiptadaya, SH, Yugono Adrijanto Widjaja, Yafet Sule Konda, Gunawan, Irwan Purnomo, dan Ir. Arda Rahardja Lukitobudi,M.Eng

Awal tahun 1999, KPS Cimahi berhasil merampungkan sebagian dari rencana pembangunan secara menyeluruh SDK BPK PENABUR yang baru di kompleks SMPK BPK PENABUR Cimahi Jalan Encep Kartawiria No. 75 Cimahi. Gedung ini telah digunakan sejak tahun pelajaran 1999/2000 yang lalu.

Pada tahun 2002, BPK PENABUR sepakat untuk  penyeragaman  nama sekolah sehingga nama “Andreas” yang sekarang lebih dikenal dengan BPK PENABUR  Cimahi.