SMAK PENABUR Summarecon Bekasi Adakan Ibadah Bertema "Merangkul Sesama yang Berbeda"
Berita BPK Penabur Jakarta - 04 September 2024
Pada Selasa, 3 September 2024, seluruh sivitas SMAK PENABUR Summarecon Bekasi berkumpul dalam ibadah siswa yang mengangkat tema "Merangkul Sesama yang Berbeda", berdasarkan Markus 7:24-30. Ibadah ini dipimpin oleh Pdt. Christina Ospara dari GKI Kranggan yang menyampaikan pesan penting tentang menghargai sesama, termasuk mereka yang berbeda suku, ras, agama, pendidikan, atau status sosial. Dalam khotbahnya, Pdt. Christina menekankan bahwa sebagai pengikut Kristus, kita harus terus mengupayakan kepedulian pada sesama melalui tiga langkah penting: menyembah dan percaya kepada Tuhan, meniadakan tembok pemisah, serta merangkul mereka yang berbeda. Ketiga hal ini, menurut Pdt. Christina, perlu dijalankan dengan inisiatif dan konsistensi dalam kehidupan sehari-hari. |
Langkah Pertama: Menyembah dan Percaya kepada Tuhan
Pdt. Christina mengingatkan bahwa penyembahan kepada Tuhan, baik secara personal maupun komunal, harus dilakukan dengan kesungguhan hati dan secara terus-menerus. Melalui hubungan yang kuat dengan Tuhan, kita akan semakin dimampukan untuk melihat orang lain dengan perspektif kasih.
Langkah Kedua: Meniadakan Tembok Pemisah
Meniadakan tembok pemisah berarti menyadari bahwa setiap orang, tanpa memandang latar belakang, memiliki hak yang sama untuk hidup dan diperlakukan dengan baik. Pdt. Christina menekankan bahwa kita semua diciptakan dengan indah oleh Tuhan, sehingga memahami dan menerima orang lain secara utuh adalah langkah penting dalam upaya meniadakan sekat-sekat sosial.
Langkah Ketiga: Merangkul yang Berbeda
Ketika kita telah menyembah Tuhan dan meniadakan tembok pemisah, merangkul yang berbeda akan menjadi tindakan yang alami dan penuh sukacita. Melalui tindakan sederhana namun bermakna, kita diajak untuk mencintai sesama seperti yang telah diajarkan oleh Tuhan Yesus.
Tema dan pesan ibadah ini sejalan dengan visi dan misi SMAK PENABUR Summarecon Bekasi yang mengutamakan kepedulian pada sesama. Harapannya, seluruh sivitas sekolah dapat terus mengingat kasih Tuhan dan mengungkapkannya melalui tindakan nyata, merangkul dan menghargai sesama yang berbeda. Ibadah ini menjadi pengingat bagi semua yang hadir bahwa kasih dan penerimaan terhadap sesama bukan sekadar kata-kata, melainkan tindakan nyata yang harus diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga semangat ini terus menginspirasi seluruh komunitas SMAK PENABUR Summarecon Bekasi untuk hidup dalam kasih yang nyata dan penuh makna. Tuhan memampukan!
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur