Pojok Ruang PKBN2K: Berani Untuk Tampil Beda

Berita Lainnya - 31 October 2019

Lalu Sadrakh, Mesakh dan Abednego  menjawab raja Nebukadnezar: “Tidak ada gunanya kami memberi jawab kepada tuanku dalam hal ini.  Jika Allah kami yang kami puja sanggup melepaskan  kami , maka Ia akan melepaskan  kami dari perapian yang menyala-nyala itu, dan dari dalam tanganmu, ya raja; tetapi seandainya tidak, hendaklah tuanku mengetahui, ya raja, bahwa kami tidak akan memuja dewa tuanku, dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan  itu.” Maka meluaplah kegeraman Nebukadnezar, air mukanya berubah terhadap Sadrakh, Mesakh dan Abednego; lalu diperintahkannya supaya perapian itu dibuat tujuh kali lebih panas dari yang biasa.

(Daniel 3:16-19)

Para remaja, sering kali sangat mudah terpengaruh dengan gaya hidup, gaya busana, gaya bicara, dan lain sebagainya. Kebanyakan dari mereka akan meniru gaya yang dirasa sedang nge-hits atau keren. Para remaja juga sangat mudah dipengaruhi, entah itu pengaruh dari teman bergaul maupun dari sosial media. Misalnya saat ada seorang yang memposting foto di sosial media tentang dirinya yang sedang berada di suatu tempat yang Instagramable, maka akan banyak orang yang berbondong-bondong datang ke sana hanya untuk foto, hanya demi dianggap keren, hanya demi di-post dan mendapatkan banyak like.

Coba bandingkan dengan kisah dalam Kitab Daniel pasal 3. Dalam kitab Daniel 3:12 diceritakan tentang 3 orang Yahudi yaitu Sadrakh, Mesakh dan Abednego yang berani tampil beda meski harus menanggung suatu resiko. Saat raja memberi perintah untuk memuja dewa dan menyembah patung emas yang didirikan raja, mereka memilih untuk tidak melakukannya karena tahu bahwa hal tersebut bertentangan dengan firman Allah. Meski semua orang tunduk dan mengikuti perintah raja. Namun Sadrakh, Mesakh dan Abednego berani tampil beda. Keberanian mereka inilah yang membuat Allah memberkati dan bahkan menyelamatkan mereka dari bahaya.

Sebagai remaja Kristen, tentu kita tidak dilarang untuk mengikuti trend perkembangan zaman. Boleh menjadi anak yang gaul atau kekinian, tapi kita harus bisa memilah mana yang patut diikuti dan mana yang tidak patut untuk diikuti. Sama seperti Sadrakh, Mesakh dan Abednego yang menjadikan firman Allah sebagai pedoman dalam melakukan segala sesuatu, demikian juga dengan kita. Mari kita pakai firman Allah sebagai alat penyaring utama dalam menentukan gaya dan perbuatan kita.

 

created by : Filina Widhianingtyas

Tags:
Berita Lainnya - 25 November 2021
POJOK BEST: Pilihan Penentu Jalan Kita
Berita Lainnya - 25 November 2021
Selamat Hari Guru Nasional 2021 "Bergerak dengan ...
Pada 25 November 2021 diperingati sebagai Hari Gu...
Berita Lainnya - 26 November 2021
POJOK BEST: Konsekuensi Bersikap Tidak Benar
Terkadang kita tergoda untuk berbohong karena kit...
Berita Lainnya - 29 November 2021
POJOK BEST: Hari Ini Menentukan Masa Depan
“Your Future Is Created By What You Do Today Not ...
Berita Lainnya - 30 November 2021
POJOK BEST: Jadilah Pribadi Bertanggung Jawab
Apakah kalian pernah merasa bahwa kalian tidak ma...
Berita Lainnya - 17 October 2022
Pojok Best : Menerima Itu Baik, Tetapi Memberi Ja...
Berita Lainnya - 15 October 2022
Pojok Best : Makna Sahabat
Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih ...
Berita Lainnya - 16 October 2022
Pojok Best : Ikhlas Dalam Berbagi
Amsal 22:9 “Orang yang baik hati akan diberkati, ...
Berita Lainnya - 18 October 2022
Pojok Best : Kepedulian Kecil Yang Berdampak Besar
Pojok Best : Kepedulian Kecil Yang Berdampak Besar
Berita Lainnya - 19 October 2022
Pojok Best : Peduli dan Selalu Membantu
Ulangan 15:11 berkata, “Sebab orang-orang miskin ...
Berita Lainnya - 26 April 2023
Pojok Best : Menerima Hidup Dengan Keikhlasan
Berita Lainnya - 03 May 2023
Pojok Best : Melangkah Dengan Iman
Mari kita hidup dalam keyakinan bahwa Yesus memeg...
Berita Lainnya - 04 May 2023
Pojok Best : Menemukan Kesabaran: Mengapa Sabar A...
Oleh karena itu, mari kita belajar untuk menemuk...
Berita Lainnya - 05 May 2023
Pojok Best : Jangan Jemu-Jemu dalam Berbuat Baik
Pojok Best : Jangan Jemu-Jemu dalam Berbuat Baik
Berita Lainnya - 08 May 2023
Pojok Best : Manfaat Mengampuni Bagi Kehidupan
Pojok Best : Manfaat Mengampuni Bagi Kehidupan
Berita Lainnya - 30 October 2023
A Moment To Remember : "Jendela Kebudayaan Indon...
Berita Lainnya - 30 October 2023
A Moment To Remember : Keberagaman
A Moment To Remember : Keberagaman
Berita Lainnya - 30 October 2023
A Moment To Remember : "Beautiful Balinese Cultur...
A Moment To Remember : "Beautiful Balinese Cultur...
Berita Lainnya - 27 October 2023
A Moment To Remember : Cahaya Kehidupan
A Moment To Remember : Cahaya Kehidupan
Berita Lainnya - 27 October 2023
A Moment To Remember : Tiap Talenta Berbeda dan ...
A Moment To Remember : Tiap Talenta Berbeda dan ...
Berita Lainnya - 01 April 2024
Testimoni Alumni AKJ - Imanuel Reinaldi
Berita Lainnya - 02 April 2024
Testimoni Alumni AKJ - Kogure Miki
Testimoni Alumni AKJ - Kogure Miki
Berita Lainnya - 04 April 2024
Testimoni Alumni AKJ - Shanny Leonita
Testimoni Alumni AKJ - Shanny Leonita
Berita Lainnya - 25 April 2024
Pojok Best : Pengorbanan untuk Menjadi Pribadi ya...
Pengorbanan merupakan akibat dari sebuah pengabd...
Berita Lainnya - 26 April 2024
Pojok Best : Kehadiran Kasih Allah
Sejatinya, kasih Allah hadir dalam tindakan kita ...

Choose Your School

GO